Menanti Undian Babak 16 Besar, Zidane: Madrid Ogah Lawan Juve
Menanti Undian Babak 16 Besar, Zidane: Madrid Ogah Lawan Juve
A
A
A
MADRID - Dua gol comeback Borussia Dortmund, masing-masing dari Pierre Emerick Aubameyang (60’) dan Marco Reus (88’). Hampir saja membuat catat rapor Real Madrid polesan Zinedine Zidane. Untungnya, brace Karim Benzema (28’ dan 53’) lebih dulu merobek jala Roman Weidenfeller.
Ya, itulah sekelumit drama yang tercipta pada matchday terakhir Grup F Liga Champions 2016/17, yang berlangsung di Estadio Santiago Bernabeu, Kamis (8/12) dini hari WIB. Real Madrid harus puas, hasil 2-2 dari laga tersebut, hanya meloloskan mereka ke babak 16 besar berstatus runner-up grup di bawah Borussia Dortmund.
Sebuah hasil pertandingan yang tidak membuat El Real puas. Pasalnya, mereka mengincar kemenangan guna melewati raihan poin Die Schwarzgelben (julukan Dortmund) di posisi puncak. Juga karena, Madrid asuhan Zidane baru saja menyamai rekor Madrid polesan Leo Beenhakker 1988/89.
Di sepanjang periode 2 Oktober 1988 hingga 9 April 1989, Madrid polesan Beenhakker menjalani 34 pertandingan tanpa kalah di berbagai kompetisi. Mereka mencatat 25 kemenangan dan 9 hasil imbang, dengan selisih gol 86 memasukkan, serta 35 kebobolan.
Sedang Madrid arahan Zidane, belum pernah kalah lagi sejak digebuk 0-2 oleh Wolfsburg pada Liga Champions 6 April 2016. Kalau memasukkan hasil imbang di waktu normal pada final Liga Champions musim lalu dan Piala Super Eropa 2016. Maka mereka telah mengemas 27 kemenangan dan 7 hasil imbang, dengan selisih gol 95 memasukkan, dan 32 kebobolan.
Kalau pada akhir pekan ini, Madrid sanggup menghindari kekalahan ketika menjamu Deportivo La Coruna di La Liga. Maka anak asuh Zidane akan melewati rekor Beenhakker yang telah bertahan sejak 27 tahun silam. Akan tetapi, Cristiano Ronaldo dkk masih harus mengejar rekor terbaik di Spanyol atas nama Barcelona, yang mampu tak kalah hingga 39 laga di berbagai ajang.
Lantas, klub mana yang bakal dihadapi Madrid di babak 16 besar Liga Champions 2016/17? Klub mana yang diinginkan dan tidak diinginkan oleh Zidane, dalam undian fase gugur ajang ini pada Senin (12/12) nanti?
Seperti diketahui, dengan lolos berstatus runner-up grup, Madrid bakal ditempatkan di pot 2. Mereka tidak akan menghadapi Barcelona, Atletico Madrid, dan Dortmund di pot 1, sesuai aturan UEFA yang tidak memperbolehkan klub sesama asosiasi dan satu grup bersua di babak 16 besar.
Dengan begitu, ada 5 klub yang berpotensi bentrok dengan Madrid di fase gugur. Mereka adalah: Juventus, Arsenal, Napoli, Leicester City, dan AS Monaco. “Saya tidak mau bertemu Juventus untuk beberapa alasan,” tutur Zidane dalam jumpa pers pasca melawan Dortmund seperti dilaporkan Marca.
“Tapi, kami masih harus menunggu, siapa yang akan menjadi lawan kami dari hasil undian Senin, dan kami tidak dapat melakukan apapun untuk itu. Saya menginginkan kami lolos ke babak gugur berstatus juara grup, dan kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk itu,” imbuh mantan gelandang elegan Juventus tersebut.
Ya, itulah sekelumit drama yang tercipta pada matchday terakhir Grup F Liga Champions 2016/17, yang berlangsung di Estadio Santiago Bernabeu, Kamis (8/12) dini hari WIB. Real Madrid harus puas, hasil 2-2 dari laga tersebut, hanya meloloskan mereka ke babak 16 besar berstatus runner-up grup di bawah Borussia Dortmund.
Sebuah hasil pertandingan yang tidak membuat El Real puas. Pasalnya, mereka mengincar kemenangan guna melewati raihan poin Die Schwarzgelben (julukan Dortmund) di posisi puncak. Juga karena, Madrid asuhan Zidane baru saja menyamai rekor Madrid polesan Leo Beenhakker 1988/89.
Di sepanjang periode 2 Oktober 1988 hingga 9 April 1989, Madrid polesan Beenhakker menjalani 34 pertandingan tanpa kalah di berbagai kompetisi. Mereka mencatat 25 kemenangan dan 9 hasil imbang, dengan selisih gol 86 memasukkan, serta 35 kebobolan.
Sedang Madrid arahan Zidane, belum pernah kalah lagi sejak digebuk 0-2 oleh Wolfsburg pada Liga Champions 6 April 2016. Kalau memasukkan hasil imbang di waktu normal pada final Liga Champions musim lalu dan Piala Super Eropa 2016. Maka mereka telah mengemas 27 kemenangan dan 7 hasil imbang, dengan selisih gol 95 memasukkan, dan 32 kebobolan.
Kalau pada akhir pekan ini, Madrid sanggup menghindari kekalahan ketika menjamu Deportivo La Coruna di La Liga. Maka anak asuh Zidane akan melewati rekor Beenhakker yang telah bertahan sejak 27 tahun silam. Akan tetapi, Cristiano Ronaldo dkk masih harus mengejar rekor terbaik di Spanyol atas nama Barcelona, yang mampu tak kalah hingga 39 laga di berbagai ajang.
Lantas, klub mana yang bakal dihadapi Madrid di babak 16 besar Liga Champions 2016/17? Klub mana yang diinginkan dan tidak diinginkan oleh Zidane, dalam undian fase gugur ajang ini pada Senin (12/12) nanti?
Seperti diketahui, dengan lolos berstatus runner-up grup, Madrid bakal ditempatkan di pot 2. Mereka tidak akan menghadapi Barcelona, Atletico Madrid, dan Dortmund di pot 1, sesuai aturan UEFA yang tidak memperbolehkan klub sesama asosiasi dan satu grup bersua di babak 16 besar.
Dengan begitu, ada 5 klub yang berpotensi bentrok dengan Madrid di fase gugur. Mereka adalah: Juventus, Arsenal, Napoli, Leicester City, dan AS Monaco. “Saya tidak mau bertemu Juventus untuk beberapa alasan,” tutur Zidane dalam jumpa pers pasca melawan Dortmund seperti dilaporkan Marca.
“Tapi, kami masih harus menunggu, siapa yang akan menjadi lawan kami dari hasil undian Senin, dan kami tidak dapat melakukan apapun untuk itu. Saya menginginkan kami lolos ke babak gugur berstatus juara grup, dan kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk itu,” imbuh mantan gelandang elegan Juventus tersebut.
(sbn)
Explore More