Di Ambang Juara, Persipura Pantang Jemawa
A
A
A
MAKASSAR - Persipura Jayapura tidak memandang sebelah mata PSM Makassar saat bertemu di pekan pemungkas Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 di Stadion Mandala, Jayapura, Minggu (18/12/2016). Mutiara Hitam butuh hasil imbang untuk mengangkat trofi ISC A 2016.
Persipura yang mengemas 65 poin dilarang kalah di laga ini jika ingin mengangkat trofi juara. Jika kalah, maka akan digeser Arema Cronus (63) dengan catatan Singo Edan bisa mengalahkan Persib Bandung yang bertandang ke Malang.
Bermain di markas sendiri tentu menjadi keuntungan buat Persipura, lantaran mereka akan didukung publik sendiri. Apalagi di laga sebelumnya, mereka menang 3-0 melawan Persegres Gresik 3-0 di Stadion Tri Dharma.
Asisten Pelatih Persipura Tony Ho mengakui PSM merupakan salah satu tim kuat di putaran kedua. Penampilan mereka meningkat pesat selama ditangani Coach Robert Alberts. "Saat ini PSM jadi tim kuat tapi bermain di kandang sendiri, tentu kami bersemangat," ujaranya
Tony Ho yang juga eks pelatih tim Juku Eja ini mengaku sudah melakukan persiapan untuk pertandingan penentu tersebut. "Kami harus memenangkan pertandingan ini, untuk menjadi juara," katanya.
Tim Persipura diputaran pertama sempat terseok-seok melakoni pertandingan. Bahkan, Mutiara Hitam sempat melakukan pergantian pelatih. Sebelumnya diasuh Jafri Sastra, namun diganti Angel Alfredo Vera.
Tony melanjutkan, laga ini adalah partai penting untuk menuju juara, ini adalah perjuangan ekstra keras semua pemain, yang tak pernah lelah sejak awal kompetisi, sempat terseok-seok, hingga sampai puncak. "Kami tak ingin meremehkan lawan kami, karena mereka memiliki tren positif dibeberapa laga tandang, meraka adalah ancaman," jelasnya.
Gelandang PSM Rasyid Bakri mengatakan, tim tentu akan berupaya semaksimal mungkin dipertandingan terakhir. "Kami akan bekerja maksimal, apalagi laga terakhir musim ini," jelasnya.
Persipura yang mengemas 65 poin dilarang kalah di laga ini jika ingin mengangkat trofi juara. Jika kalah, maka akan digeser Arema Cronus (63) dengan catatan Singo Edan bisa mengalahkan Persib Bandung yang bertandang ke Malang.
Bermain di markas sendiri tentu menjadi keuntungan buat Persipura, lantaran mereka akan didukung publik sendiri. Apalagi di laga sebelumnya, mereka menang 3-0 melawan Persegres Gresik 3-0 di Stadion Tri Dharma.
Asisten Pelatih Persipura Tony Ho mengakui PSM merupakan salah satu tim kuat di putaran kedua. Penampilan mereka meningkat pesat selama ditangani Coach Robert Alberts. "Saat ini PSM jadi tim kuat tapi bermain di kandang sendiri, tentu kami bersemangat," ujaranya
Tony Ho yang juga eks pelatih tim Juku Eja ini mengaku sudah melakukan persiapan untuk pertandingan penentu tersebut. "Kami harus memenangkan pertandingan ini, untuk menjadi juara," katanya.
Tim Persipura diputaran pertama sempat terseok-seok melakoni pertandingan. Bahkan, Mutiara Hitam sempat melakukan pergantian pelatih. Sebelumnya diasuh Jafri Sastra, namun diganti Angel Alfredo Vera.
Tony melanjutkan, laga ini adalah partai penting untuk menuju juara, ini adalah perjuangan ekstra keras semua pemain, yang tak pernah lelah sejak awal kompetisi, sempat terseok-seok, hingga sampai puncak. "Kami tak ingin meremehkan lawan kami, karena mereka memiliki tren positif dibeberapa laga tandang, meraka adalah ancaman," jelasnya.
Gelandang PSM Rasyid Bakri mengatakan, tim tentu akan berupaya semaksimal mungkin dipertandingan terakhir. "Kami akan bekerja maksimal, apalagi laga terakhir musim ini," jelasnya.
(sha)