Marquez, Pedrosa dan RC213V Diklaim Lebih Baik dari Tahun Lalu

Marquez, Pedrosa dan RC213V Diklaim Lebih Baik dari Tahun Lalu
A
A
A
PHILLIP ISLAND - Tim Repsol Honda gagal mencatatkan waktu terbaik saat tes pramusim digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, 30 Januari - 1 Februari 2017 lalu. Dua pembalap mereka, Marc Marquez dan Dani Pedrosa masih kalah cepat dari Maverick Vinales serta Andrea Iannone.
Melihat hasil tersebut, publik memprediksi Honda akan kesulitan bersaing di MotoGP musim ini. Namun hal itu tidak ditanggapi serius oleh Livio Suppo. Pria yang berperan sebagai kepala Tim Principal Honda Racing itu yakin, Marquez dan Pedrosa tidak menemui kesulitan saat mengendarai motor RC213V versi terbaru.
"Saya pikir Marc dan Dani kini lebih senang dibanding tahun lalu. Kami belum 100% puas sebab masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan. Tapi saya rasa kami sudah menemukan pondasi yang lebih baik dibanding tahun lalu," ungkap Suppo saat diwawancarai oleh Crash.
"Saat tes hari pertama di Sepang, Marc ada di urutan 9 dan Dani di posisi 13. Orang-orang menganggap kami sedang mengalami masalah besar. Memiliki catatan lap yang cepat memang membuat setiap orang bahagia. Tapi hal itu tak selalu bisa dilakukan. Lihat saja Jorge Lorenzo bersama tim Ducati. Pada akhirnya Marc menyelesaikan sesi tes pramusim di Sepang dengan menempati posisi dua. Dia hanya terpaut 0,14 detik dari catatan teratas. Sementara Dani ada di tempat keempat dengan selisih waktu 0,2 detik," jelasnya.
Tahun lalu banyak komponen yang baru digunakan para pembalap. Kini mesin RC213V sudah dikembangkan, namun tak banyak perubahan dan hal itu akan memudahkan pembalap untuk melaju di atas lintasan. (Baca Juga: Marquez Dibuat Galau Soal Pemilihan Mesin Motor
"Dibanding tahun lalu, saat ini kami tidak menemui banyak kesulitan. Namun kami tetap harus adaptasi dengan perangkat elektronik dan bentuk baru yang ada di bagian mesin," jelas Suppo.
Selanjutnya tes pramusim akan digelar di Sirkuit Phillip Island, Australia, dari 15-17 Februari 2017. Setelah itu tes terakhir digelar di Sirkuit Losail, Qatar, dari 10-12 Maret 2017. (Baca Juga: Marquez: Kami Harus Menguji Satu Mesin(bep)
Melihat hasil tersebut, publik memprediksi Honda akan kesulitan bersaing di MotoGP musim ini. Namun hal itu tidak ditanggapi serius oleh Livio Suppo. Pria yang berperan sebagai kepala Tim Principal Honda Racing itu yakin, Marquez dan Pedrosa tidak menemui kesulitan saat mengendarai motor RC213V versi terbaru.
"Saya pikir Marc dan Dani kini lebih senang dibanding tahun lalu. Kami belum 100% puas sebab masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan. Tapi saya rasa kami sudah menemukan pondasi yang lebih baik dibanding tahun lalu," ungkap Suppo saat diwawancarai oleh Crash.
"Saat tes hari pertama di Sepang, Marc ada di urutan 9 dan Dani di posisi 13. Orang-orang menganggap kami sedang mengalami masalah besar. Memiliki catatan lap yang cepat memang membuat setiap orang bahagia. Tapi hal itu tak selalu bisa dilakukan. Lihat saja Jorge Lorenzo bersama tim Ducati. Pada akhirnya Marc menyelesaikan sesi tes pramusim di Sepang dengan menempati posisi dua. Dia hanya terpaut 0,14 detik dari catatan teratas. Sementara Dani ada di tempat keempat dengan selisih waktu 0,2 detik," jelasnya.
Tahun lalu banyak komponen yang baru digunakan para pembalap. Kini mesin RC213V sudah dikembangkan, namun tak banyak perubahan dan hal itu akan memudahkan pembalap untuk melaju di atas lintasan. (Baca Juga: Marquez Dibuat Galau Soal Pemilihan Mesin Motor
"Dibanding tahun lalu, saat ini kami tidak menemui banyak kesulitan. Namun kami tetap harus adaptasi dengan perangkat elektronik dan bentuk baru yang ada di bagian mesin," jelas Suppo.
Selanjutnya tes pramusim akan digelar di Sirkuit Phillip Island, Australia, dari 15-17 Februari 2017. Setelah itu tes terakhir digelar di Sirkuit Losail, Qatar, dari 10-12 Maret 2017. (Baca Juga: Marquez: Kami Harus Menguji Satu Mesin(bep)