Tendangan Bebas Hilton Moreira Jinakkan Borneo FC
A
A
A
PALEMBANG - Sriwijaya FC patut berterima kasih pada Hilton Moreira. Sang pemain jadi pahlawan kemenangan saat Sriwijaya menghadapi Pusamania Borneo FC di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Sabtu (22/4/2017).
Lewat situasi tendangan bebas, Hilton menjebol gawang tim lawan di menit 10. Ini jadi gol kedua Hilton di kompetisi Liga 1 2017.
Dalam keadaan tertinggal, Borneo coba meningkatkan alur serangan. Tak jarang permainan keras mereka peragakan demi mencetak gol penyeimbang.
Tuan rumah juga beberapa kali melakukan pelanggaran. Sepanjang babak pertama, wasit mengeluarkan lima kartu kuning yang masing-masing diberikan untuk Hilton, Hendra Sandi, Dody Alfayed, Firli Apriansyah dan Kunihiro Yamashita.
Tempo permainan tak banyak berubah di babak kedua. Keberadaan Shane Smeltz sebagai marquee palyer Borneo tak banyak membantu di laga kali ini. Dirinya ditarik keluar pada menit 56 dan digantikan oleh Helder Lobato.
Sejumlah peluang sempat didapat kedua kubu. Namun hingga laga usai, kemenangan tetap berpihak pada Sriwijaya.
Untuk sementara tim asuhan Osvaldo Lessa memiliki empat poin. Nilai mereka setara dengan Barito Putera, Semen Padang dan Persija Jakarta. Di sisi lain, Borneo terlempar ke urutan 13. Dari dua laga, kubu Pesut Etam hanya bisa mengumpulkan satu poin.
Susunan pemain
Sriwijaya FC: Teja Paku Alam; Firdaus Ramadhan, Gilang Ginarsa, Indra Permana (Rizky Ramadhana 91'), Rudolof Yanto Basna; Hendra Sandi (M Nur Iskandar 45'), Manda Cingi, Yu Hyun Koo, Slamet Budiyono (Rachmad Hidayat 62'); Hilton Moreira, Beto Goncalves.
Borneo FC: Muhammad Ridho; Firli Apriansyah, Yamashita Kunihiro, Dody Alfayed (Lerby Eliandry 50'), Zulvin Zamrun; Flavio Beck Junior, Ponaryo Astaman, Ricky Akbar Ohorella; Terens Puhiri (Riswan Yusman 80'), Rifal Lastori (Patrich Wanggai 46'), Shane Smeltz (Helder Lobato 56').
Lewat situasi tendangan bebas, Hilton menjebol gawang tim lawan di menit 10. Ini jadi gol kedua Hilton di kompetisi Liga 1 2017.
Dalam keadaan tertinggal, Borneo coba meningkatkan alur serangan. Tak jarang permainan keras mereka peragakan demi mencetak gol penyeimbang.
Tuan rumah juga beberapa kali melakukan pelanggaran. Sepanjang babak pertama, wasit mengeluarkan lima kartu kuning yang masing-masing diberikan untuk Hilton, Hendra Sandi, Dody Alfayed, Firli Apriansyah dan Kunihiro Yamashita.
Tempo permainan tak banyak berubah di babak kedua. Keberadaan Shane Smeltz sebagai marquee palyer Borneo tak banyak membantu di laga kali ini. Dirinya ditarik keluar pada menit 56 dan digantikan oleh Helder Lobato.
Sejumlah peluang sempat didapat kedua kubu. Namun hingga laga usai, kemenangan tetap berpihak pada Sriwijaya.
Untuk sementara tim asuhan Osvaldo Lessa memiliki empat poin. Nilai mereka setara dengan Barito Putera, Semen Padang dan Persija Jakarta. Di sisi lain, Borneo terlempar ke urutan 13. Dari dua laga, kubu Pesut Etam hanya bisa mengumpulkan satu poin.
Susunan pemain
Sriwijaya FC: Teja Paku Alam; Firdaus Ramadhan, Gilang Ginarsa, Indra Permana (Rizky Ramadhana 91'), Rudolof Yanto Basna; Hendra Sandi (M Nur Iskandar 45'), Manda Cingi, Yu Hyun Koo, Slamet Budiyono (Rachmad Hidayat 62'); Hilton Moreira, Beto Goncalves.
Borneo FC: Muhammad Ridho; Firli Apriansyah, Yamashita Kunihiro, Dody Alfayed (Lerby Eliandry 50'), Zulvin Zamrun; Flavio Beck Junior, Ponaryo Astaman, Ricky Akbar Ohorella; Terens Puhiri (Riswan Yusman 80'), Rifal Lastori (Patrich Wanggai 46'), Shane Smeltz (Helder Lobato 56').
(bep)