Lama Puasa Juara Reli Dunia, Citroen Panggil Lagi Legenda WRC

SAINT DENNIS - Lama tak merasakan gelar juara reli mobil dunia (WRC), tim Citroen Racing bertekad segera bangkit. Cara instannya ialah memanggil kembali legenda mereka di ajang ini.

Ya, Sebastian Loeb akan kembali ke Citroen Racing untuk melakukan tes mobil C3 WRC di lintasan aspal pada Agustus 2017. Pemanggilan juara WRC 9 kali beruntun (2004-2012) itu diyakini sebagai langkah tepat untuk membangun kembali kejayaan pabrikan automotif asal Prancis tersebut di ajang reli dunia.

Berdirinya PSA Motorsport – yang mencakup tiga pabrikan mobil: Peugeot, Citroen, dan DS, memungkinkan Loeb, yang kini terikat kontrak dengan Peugeot, untuk mengemudikan mobil Citroen WRC 2017. Dilaporkan oleh situs resmi WRC, Loeb akan mengemudikan mobil C3 selama satu hari di lintasan aspal.

Loeb, yang menjuarai 78 reli WRC sepanjang 13 tahun kariernya bersama Citroen, berkata: "Dengan berdirinya PSA Motorsport, kami bisa membentuk sebuah satu tim besar. Selain berkompetisi di reli lintas negara dan World Rallycross Championship bersama Peugeot, saya bisa membawa pengalaman saya ke Citroen untuk melakukan tes mobil C3.”

"Saya tidak sabar untuk bisa kembali ke dalam mobil WRC dan melihat seberapa besar perubahan yang terjadi di ajang tersebut. Saya masih menggemari dunia reli," tambahnya.

"Dari semua ajang motorsport yang pernah saya coba sejak pensiun (dari WRC) lima tahun yang lalu, reli masih menjadi ajang yang paling saya cintai," ujar pria 43 tahun asal Prancis yang kini beralih ke Reli Dakar tersebut.

Adapun sepertinya, pemilik tim M-Sport Malcolm Wilson telah mendengar kabar itu sebelum diumumkan oleh Citroen dan Loeb. Kemungkinan besar ini berkaitan dengan perkataan Wilson beberapa hari lalu, yang menyinggung soal timnya benar-benar ingin mempertahankan Sebastien Ogier untuk WRC 2018.

Karena jika Loeb mampu membangun mobil C3 WRC untuk Citroen. Maka Ogier yang notabene merupakan junior Loeb di Citroen, berpotensi kembali ke tim yang membesarkannya itu.

Seperti diketahui, pembalap juara dunia bertahan empat musim belakangan bersama VW tersebut, terpaksa memperkuat tim M-Sport setelah Volkswagen (VW) undur diri dari WRC musim 2017. Ogier bilang bahwa menggeber mobil Ford Fiesta WRC milik tim M-Sport lebih aman ketimbang memilih memacu Yaris WRC andalan tim anyar, Toyota Gazoo Racing asuhan Tommi Makinen.