Tim Polo Air Indonesia Sukses Permalukan Malaysia
Tim Polo Air Indonesia Sukses Permalukan Malaysia
A
A
A
KUALA LUMPUR - Hasil positif ditunjukkan tim polo air Indonesia. Di laga perdana SEA Games 2017, Indonesia sukes mempermalukan Malaysia dengan skor 4-3 dalam pertandingan yang digelar di National Aquatic Centre, Bukit Jalil, Malaysia, Selasa (15/8/2017)..
Dari rilis yang diterima PB PRSI di Jakarta, dengan kemenangan tersebut anak asuh Milos Sakovic menempati posisi kedua klasemen. Posisi pertama masih ditempati Thailand yang sukses mengandaskan perlawanan Filipina 9-7.
Walau bermain di hadapan pendukung tuan rumah, para pemain Indonesia tidak gentar. Bahkan, melalui Delvin Peliciano membuka keunggulan. Tuan rumah baru bisa menyamakan kedudukan di menit babak pertama usai melalui Irshad Syakir.
Di babak kedua, Indonesia kembali memperdaya Malaysia lewat gol yang dibuat Ridjkie Mulia. Sayangnya, Malaysia kembali bisa menyamakan kedudukan melalui Fam Jia Yi. Angka sama ini berakhir sampai babak kedua.
Pertandingan makin ketat di babak ketiga. Indonesia yang sejak awal bertekad mengejar medali emas bermain lebih menyerang. Dua gol akhirnya mampu dicetak lewat Yusuf Budiman dan Ridjkie Mulia. Malaysia juga tidak ketinggalan melesatkan satu gol lewat Fam Jia Yi.
Dalam kedudukan 4-3 untuk Indonesia, laga semakin sengit. Sebagai tim tuan rumah, Malaysia meningkatkan tempo permainan. Beruntung pertahanan Indonesia cukup solid sehingga sampai berakhirnya babak keempat tidak ada tambahan gol yang tercipta.
Partai selanjutnya , Indonesia akan melawan Thailand, Kamis (17/08/2017). "Para pemain terlihat grogi di laga pertama. Secara permainan saya belum puas, banyak yang harus di evaluasi. Tapi secara hasil tentu sangat senang. Karena kemenangan sangat penting di setiap laga," ujar Sakovic usai pertandingan.
"Sangat berat memainkan laga pertama, kami akan perbaiki kekurangan dan memenangi setiap laga berikutnya," tambah sang kapten Indonesia, Rezza Aditya.
Sedangkan pelatih Malaysia asal Cina, Voon Yoon Hui menyesali kekalahan dari Indonesia. "Saya tak puas hati, kalah dari Indonesia. Namun, kami sudah mencoba dan akan berusaha memenangkan pertandingan selanjutnya," ucap Voon.
Dalam kesempatan ini, Chief De Mission Indonesia (CDM), Aziz Syamsudin, yang menonton langsung, menyesuaikan selamat. "Semoga kemenangan ini berimbas positif untuk kontingen Indonesia," ujar Aziz.
Dari rilis yang diterima PB PRSI di Jakarta, dengan kemenangan tersebut anak asuh Milos Sakovic menempati posisi kedua klasemen. Posisi pertama masih ditempati Thailand yang sukses mengandaskan perlawanan Filipina 9-7.
Walau bermain di hadapan pendukung tuan rumah, para pemain Indonesia tidak gentar. Bahkan, melalui Delvin Peliciano membuka keunggulan. Tuan rumah baru bisa menyamakan kedudukan di menit babak pertama usai melalui Irshad Syakir.
Di babak kedua, Indonesia kembali memperdaya Malaysia lewat gol yang dibuat Ridjkie Mulia. Sayangnya, Malaysia kembali bisa menyamakan kedudukan melalui Fam Jia Yi. Angka sama ini berakhir sampai babak kedua.
Pertandingan makin ketat di babak ketiga. Indonesia yang sejak awal bertekad mengejar medali emas bermain lebih menyerang. Dua gol akhirnya mampu dicetak lewat Yusuf Budiman dan Ridjkie Mulia. Malaysia juga tidak ketinggalan melesatkan satu gol lewat Fam Jia Yi.
Dalam kedudukan 4-3 untuk Indonesia, laga semakin sengit. Sebagai tim tuan rumah, Malaysia meningkatkan tempo permainan. Beruntung pertahanan Indonesia cukup solid sehingga sampai berakhirnya babak keempat tidak ada tambahan gol yang tercipta.
Partai selanjutnya , Indonesia akan melawan Thailand, Kamis (17/08/2017). "Para pemain terlihat grogi di laga pertama. Secara permainan saya belum puas, banyak yang harus di evaluasi. Tapi secara hasil tentu sangat senang. Karena kemenangan sangat penting di setiap laga," ujar Sakovic usai pertandingan.
"Sangat berat memainkan laga pertama, kami akan perbaiki kekurangan dan memenangi setiap laga berikutnya," tambah sang kapten Indonesia, Rezza Aditya.
Sedangkan pelatih Malaysia asal Cina, Voon Yoon Hui menyesali kekalahan dari Indonesia. "Saya tak puas hati, kalah dari Indonesia. Namun, kami sudah mencoba dan akan berusaha memenangkan pertandingan selanjutnya," ucap Voon.
Dalam kesempatan ini, Chief De Mission Indonesia (CDM), Aziz Syamsudin, yang menonton langsung, menyesuaikan selamat. "Semoga kemenangan ini berimbas positif untuk kontingen Indonesia," ujar Aziz.
(bbk)
Explore More