Timnas Indonesia Bermain Agresif
Rabu, 30 Agustus 2017 - 03:18 WIB
Timnas Indonesia Bermain Agresif
A
A
A
SELANGOR - Pelatih tim nasional Indonesia U-22 Luis Milla membeberkan kunci keberhasilan Evan Dimas dkk menaklukan Myanmar di laga perebutan tempat ketiga SEA Games 2017, Selasa (29/8) kemarin. Diakuinya, 10 menit terakhir sebelum babak pertama selesai sangat membantu untuk menganalisa permainan lawan.
"Apa yang saya lakukan saat pergantiaan di babak kedua adalah seperti biasa kami melakukan analisis pertandingan apa yang kurang dan harus diperbaiki. Yang banyak membantu kami adalah 10 menit terakhir pada babak pertama saat kita bisa keluar dari tekanan dan bisa bermain baik," ungkap Milla seperti dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (30/8/2017).
Selain mengenai analisa pertandingan, Milla juga menjelaskan bahwa tim tampil penuh semangat dan bermain dengan penuh serangan. Hal itu bisa dilihat dari skor akhirnya dimana timnas Indonesia menang 3-1 atas Myanmar dan berhak atas medali perunggu.
"Dari situlah saat kita mengawali babak kedua kita punya semangat dan kita bermain lebih baik, kita bermain agresif dengan opsi serangan yang lebih banyak dan bisa kita lihat skor akhirnya," lanjutnya.
"Tidak lupa juga saya mengucapkan terima kasih kepada pemain-pemain saya yang telah memberikan yang terbaik di pertandingan. Untuk seorang pelatih tidak ada hal yang lebih membahagiakan melihat anak-anaknya punya progres, melihat pemain bagus, melihat para pemainnya mengaplikasikan apa yang ada di latihan dan di pertandingan. Pada akhirnya kami mendapatkan medali perunggu," terang Milla.
"Apa yang saya lakukan saat pergantiaan di babak kedua adalah seperti biasa kami melakukan analisis pertandingan apa yang kurang dan harus diperbaiki. Yang banyak membantu kami adalah 10 menit terakhir pada babak pertama saat kita bisa keluar dari tekanan dan bisa bermain baik," ungkap Milla seperti dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (30/8/2017).
Selain mengenai analisa pertandingan, Milla juga menjelaskan bahwa tim tampil penuh semangat dan bermain dengan penuh serangan. Hal itu bisa dilihat dari skor akhirnya dimana timnas Indonesia menang 3-1 atas Myanmar dan berhak atas medali perunggu.
"Dari situlah saat kita mengawali babak kedua kita punya semangat dan kita bermain lebih baik, kita bermain agresif dengan opsi serangan yang lebih banyak dan bisa kita lihat skor akhirnya," lanjutnya.
"Tidak lupa juga saya mengucapkan terima kasih kepada pemain-pemain saya yang telah memberikan yang terbaik di pertandingan. Untuk seorang pelatih tidak ada hal yang lebih membahagiakan melihat anak-anaknya punya progres, melihat pemain bagus, melihat para pemainnya mengaplikasikan apa yang ada di latihan dan di pertandingan. Pada akhirnya kami mendapatkan medali perunggu," terang Milla.
(sha)
