Sudah Ikuti Tes Medis, Barkley Malah Kecewakan Chelsea

LONDON - Penutupan bursa musim panas menyisakan kenangan pahit bagi Chelsea. The Blues berulang kali dikecewakan dalam upayanya merekrut pemain bidikan. Pengalaman terburuk adalah dipermainkan Ross Barkley.

Chelsea memang mengucurkan 58 juta pounds untuk membeli dua amunisi baru pada hari terakhir jendela transfer, yakni Danny Drinkwater (Leicester City) dan Davide Zappacosta (Torino).

Tapi, Chelsea seharusnya bisa memboyong lebih banyak lagi. Ya, tiga target lainnya batal didapat, yaitu Alex Oxlade-Chamberlain karena ditelikung Liverpool, dan Fernando Llorente yang justru dibeli Tottenham Hotspur.

Hal paling menyakitkan adalah transfer Barkley. Gelandang serang Everton itu tinggal sedikit lagi berlabuh di Stamford Bridge. Sebab, selain sudah ada kesepakatan soal tawaran senilai 35 juta pounds, pemain berusia 23 tahun itu sudah menyelesaikan tes medis.

Kabar itu dibenarkan pemegang saham mayoritas Everton, Farhad Moshiri. Dia menyatakan antara The Toffees dan Chelsea sebenarnya sudah sepakat soal transfer Barkley. Tapi, terjadi hal tidak diduga menjelang dead line.

Ketika hendak menandatangani kontrak, Barkley tiba-tiba saja berubah pikiran dan memutuskan tidak jadi bergabung dengan Chelsea. Ini tentu saja membuat tim asuhan Antonio Conte itu sangat kecewa.

“Kedua klub (Everton dan Chelsea) sebenarnya sudah sepakat soal transfer sebesar 35 juta pounds. Klausul pribadi juga sudah disetujui. Tapi, setelah pemeriksaan medis, kami dengar dari agen Ross Barkley, Paul Martin bahwa dia berubah pikiran,” jelas Moshiri, dilansir skysport.