Bos F1 Bicara Masa Depan Grand Prix Singapura

Rabu, 13 September 2017 - 13:24 WIB
Bos F1 Bicara Masa Depan...
Bos F1 Bicara Masa Depan Grand Prix Singapura
A A A
SINGAPURA - Balapan Formula 1 Grand Prix Singapura akan digelar akhir pekan ini di Marina Bay Street Circuit. Event balapan jet darat di Negeri Singa itu kemungkinan yang terakhir kali karena hingga saat ini negosiasi antara penyelenggara GP Singapura dan pihak Formula 1 belum mendapatkan titik temu, apakah akan dilanjutkan atau tidak.

Kepada media di Singapura, Rabu (13/9/2017), bos F1 yang baru, Chase Carey tidak menyebut secara jelas perkembangan negosiasi tersebut. Dia hanya menyatakan komitmennya untuk melanjutkan kalender balapan Singapura. "Kami secara aktif terlibat dengan kemitraan kami. Ini adalah tujuan kami untuk mencapai kesepakatan baru yang memungkinkan kami terus mempertahankan balapan di sini. Kami memiliki hubungan kerja, tapi kami belum menyelesaikan kesepakatannya," kata Carey, yang menggantikan Bernie Ecclestone sebagai bos promo F1 enam bulan lalu.

Untuk diketahui, Bernie Ecclestone pada November 2016 menyatakan bahwa Singapura berniat mengundurkan diri dari balapan F1 setelah kontrak berakhir pada 2017. Sejak saat itu negosiasi terus dilakukan dan hingga kini belum ada hasil apapun.

Menurut Chase Carey, pihak F1 tengah melakukan diskusi positif untuk membuat kesepakatan yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Namun, Chase Carey enggan berkomentar mengenai kemajuan diskusi F1. "Diskusi kontrak paling baik diadakan secara pribadi. Dalam bisnis, yang terbaik adalah jika rinciannya diadakan secara pribadi dan hanya jika kita sampai pada titik akhir, kita menggambarkan bagaimana kita sampai di sana," katanya di sela-sela sebuah konferensi yang diadakan di Ritz Carlton Hotel, Singapura seperti dilansir Channel News Asia.

Dalam kesempatan itu, Carey menekankan pentingnya Singapura dalam kalender balapan. "Singapura merupakan balapan yang sangat penting bagi kami, dalam banyak hal ini merupakan pintu gerbang bagi kami ke Asia," katanya.
(amm)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7679 seconds (0.1#10.140)