Silang Pendapat mengenai Permainan Team Order di MotoGP

Jum'at, 22 September 2017 - 07:43 WIB
Silang Pendapat mengenai...
Silang Pendapat mengenai Permainan Team Order di MotoGP
A A A
ARAGON - Permainan team order di ajang MotoGP akan selalu menjadi bahan diskusi penggemar balap motor di seluruh dunia. Silang pendapat ini diprediksi bakal terus terjadi hingga pemenang diumumkan pada November mendatang.

Sebenarnya tidak ada perturan yang secara khusus menyebut jika permainan team order dilegalkan. Hanya saja Federasi Balap Motor Internasional (FIM) bisa menjatuhkan sanksi kepada pembalap yang mencoba untuk membahayakan pembalap lain hanya demi memuluskan langkah rekan setimnya menuju gelar juara dunia.

Aturan ini sudah ditetapkan FIM yang sudah tertulis pada peraturan 1.21.2. "Pembalap harus naik dengan cara yang bertanggung jawab yang tidak menimbulkan bahaya bagi pesaing atau peserta lain, baik di jalur maupun di pitlane. Setiap pelanggaran peraturan ini dapat dikenakan sanksi oleh FIM MotoGP Stewards."

Dengan kata lain, jika seorang pengendara ingin atau mendapatkan informasi dari tim untuk menggunakan permainan team order tanpa menimbulkan bahaya bagi pesaingnya, maka tidak masalah. Tapi jika ada pembalap yang dengan sengaja melakukan tindakan ilegal dengan menyebabkan kecelakaan terhadap pesaingnya, ini akan dijatuhkan sanksi.

Dalam laporan yang dikutip dari Crash, Jumat (22/9/2017) menyebut bahwa aturan yang sama (sanksi) berlaku dalam situasi saat pembalap menggunakan taktik untuk memperlambat kecepatan untuk mengamankan kemenangan. Seperti yang pernah dilakukan Lorenzo saat mencoba memangkas defisit poin dari Marc Marquez di Valencia pada 2013 lalu.

Artinya, sanksi berat tidak akan dijatuhkan FIM asalkan tidak ada pembalap yang jatuh sebagai akibat langsung dari tindakan pembalap lain. Pandangan permainan team order ini makin menjadi bahan diskusi mengingat ada ketiga kandidat yang berpeluang mengamankan juara dunia MotoGP yakni Marc Marquez, Andrea Dovizioso, dan Maverick Vinales.

Kecenderungan mengenai permainan team order inilah yang mulai muncul. Apalagi Valentino Rossi dari tim Movistar Yamaha kemungkinan bakal tampil di balapan seri 14 demi membantu rekan setimnya Vinales merebut gelar juara dunia MotoGP.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7201 seconds (0.1#10.140)