Josh Taylor Sebut Lelucon Jika Rio Ferdinand Jadi Petinju Profesional

Jum'at, 22 September 2017 - 13:41 WIB
Josh Taylor Sebut Lelucon...
Josh Taylor Sebut Lelucon Jika Rio Ferdinand Jadi Petinju Profesional
A A A
EDINBURGH - Keinginan Rio Ferdinand menjajal ring tinju profesional dinilai hanya sebuah lelucon. Petinju kelahiran Skotlandia, Josh Taylor beranggapan jika mantan pemain Manchester United itu mendapatkan lisensi bertanding, maka hal itu sangat memalukan olahraga tinju. Sebab, Ferdinand kini telah berusia 38 tahun.

"Orang-orang seperti Curtis Woodhouse dan Leon McKenzie (mantan pesepak bola Liga Inggris) memang telah melakukannya. David Brophy juga dulunya seorang pesepakbola. Tapi mereka cukup muda ketika mulai belajar tinju dan telah berlatih sedikit tinju sebelumnya," kata Josh Taylor seperti dilansir Scotsman.com, Jumat (22/9/2017).

Usia Ferdinand saat ini hampir 40 tahun. Taylor memahami jika Ferdinand bertinju dalam pertandingan amal. Namun jika dia menjadi petinju prefesional, maka itu adalah hal yang menggelikan. "Saya tidak mengatakan bahwa dia seharusnya tidak mendapatkan lisensi, tapi jika dia mendapatkannya, ini sedikit lelucon. Dia tidak pernah bertinju," ujar Taylor.

Taylor yang akan menghadapi mantan juara dunia Miguel Vazquel di Royal Highland Center pada 11 November 2017 mendatang tidak pernah berpikir untuk gantung sarung tinju dan langsung masuk ke jajaran profesional bidang olahraga lainnya. "Tapi saya tidak keberatan mengalihkan posisi. Sepak bola jauh lebih baik dalam hal bayaran dan jauh lebih mudah," ucapnya.

Ferdinand sendiri mengaku akan mencoba mengikuti jejak Curtis Woodhouse, mantan striker Sheffield United yang menjadi juara kelas welter ringan Inggris. Dia mengekspos foto di Instagram sedang berlatih tinju bersama petinju Inggris Anthony Joshua, David Haye dan Tony Bellew.

Ferdinand juga sedang berupaya memperoleh lisensi bertinju secara profesionalnya. Selain itu, dia juga giat berlatih tinju dan membentuk tubuhnya di pusat kebugaran agar terlihat lebih kekar dan berotot.

"Saya hanya lebih bahagia saat berada di gym dan berolahraga, dan saya kira segalanya berjalan dengan baik saat saya melakukan itu. Ini menyegarkan saya dan menenangkan saya pada saat bersamaan," katanya.
(amm)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0407 seconds (0.1#10.140)