Lawan Malaysia, Fajar/Rian Ngaku Siap Capek
A
A
A
SAARBRUCKEN - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses melaju ke babak perempat final Bitburger Badminton Terbuka 2017. Ganda putra Indonesia selanjutnya bakal menantang wakil Malaysia, Goh V Shem/Teo Ee Yi di Saarlandhalle Saarbrucken, Jerman ini.
Ini merupakan pertemuan pertama untuk dua pasangan. Jelang pertandingan, Fajar/Rian mengaku akan tampil waspada selama berhadapan dengan Goh/Teo.
"Kami harus siap capek, karena sudah tahu lawannya Malaysia, bolanya agak berat juga, jadi harus disiapkan fisiknya," kata Rian seperti dikutip dari badmintonindonesia, Jumat (3/11/2017).
"Mereka pemain bagus, defens mereka juga kuat. Kami harus sabar menyerang," timpal Fajar.
Sebelumnya di babak dua, Fajar/Rian telah mengalahkan wakil Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash. Fajar/Rian kembali dipaksa bermain tiga game dengan 21-15, 9-21 dan 21-17, setelah dipertemuan sebelumnya terjadi hal yang sama.
Pada Chinese Taipei Master 2016 lalu, Fajar/Rian juga harus berjibaku melalui rubber game, untuk akhirnya menang 11-8, 11-7 dan 12-10. "Kami kebanyakan mati sendiri di game kedua. Kalau di game pertama, permainan sudah enak banget dan mereka juga belum dapat feel mainnya. Jadi kami lebih percaya diri. Pas di game pertama 20-11, lawan menyusul sampai 15 dari situ mereka dapat feel mainnya. Kami malah mati-mati sendiri. Game ketiga kami coba berani lagi adu depan dan main drive karena mereka banyak duluin depannya," jelas Rian.
"Kesulitannya pas game kedua, mereka percaya diri dan susah dimatikan. Kami kebawa permainan lawan," ujar Fajar.
Sukses Fajar/Rian ke babak perempat final juga dirasakan oleh dua wakil Indonesia lainnya. Adalah Dinar Dyah Ayustine (tunggal putri) dan Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja (ganda campuran).
Ini merupakan pertemuan pertama untuk dua pasangan. Jelang pertandingan, Fajar/Rian mengaku akan tampil waspada selama berhadapan dengan Goh/Teo.
"Kami harus siap capek, karena sudah tahu lawannya Malaysia, bolanya agak berat juga, jadi harus disiapkan fisiknya," kata Rian seperti dikutip dari badmintonindonesia, Jumat (3/11/2017).
"Mereka pemain bagus, defens mereka juga kuat. Kami harus sabar menyerang," timpal Fajar.
Sebelumnya di babak dua, Fajar/Rian telah mengalahkan wakil Thailand, Tinn Isriyanet/Kittisak Namdash. Fajar/Rian kembali dipaksa bermain tiga game dengan 21-15, 9-21 dan 21-17, setelah dipertemuan sebelumnya terjadi hal yang sama.
Pada Chinese Taipei Master 2016 lalu, Fajar/Rian juga harus berjibaku melalui rubber game, untuk akhirnya menang 11-8, 11-7 dan 12-10. "Kami kebanyakan mati sendiri di game kedua. Kalau di game pertama, permainan sudah enak banget dan mereka juga belum dapat feel mainnya. Jadi kami lebih percaya diri. Pas di game pertama 20-11, lawan menyusul sampai 15 dari situ mereka dapat feel mainnya. Kami malah mati-mati sendiri. Game ketiga kami coba berani lagi adu depan dan main drive karena mereka banyak duluin depannya," jelas Rian.
"Kesulitannya pas game kedua, mereka percaya diri dan susah dimatikan. Kami kebawa permainan lawan," ujar Fajar.
Sukses Fajar/Rian ke babak perempat final juga dirasakan oleh dua wakil Indonesia lainnya. Adalah Dinar Dyah Ayustine (tunggal putri) dan Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja (ganda campuran).
(bep)