Bobol Gawang Watford, Ashley Young Merasa Terlahir Kembali
A
A
A
WATFORD - Modal penting dimiliki Manchester United sebelum terbang ke kandang Arsenal, Minggu (3/12/2017). Kemenangan 4-2 atas Watford dan menanjaknya performa Ashley Young bisa menjadi senjata ampuh melumpuhkan tuan rumah di Stadion Emirates.
Young seperti terlahir kembali saat The Red Devils mengalahkan Watford FC 4-2 di Vicarage Road, Rabu (29/11/2017). Dia mendonasikan dua gol masing-masing pada menit ke-19 dan 25. Sementara dua gol Manchester United lain dicetak Anthony Martial (32) serta Jesse Lingard (86).
Bagi Young, sepasang golnya ke gawang Watford melanjutkan performa gemilangnya selama akhir November. Sebelumnya gelandang bertinggi 175 cm tersebut juga menjadi penentu kemenangan 1-0 Manchester United atas Brighton & Hoves Albion, Sabtu (25/11/2017).
Young tidak mampu menyembunyikan kegembiraannya seusai laga. Dia mengaku sudah lama menunggu dan bekerja keras untuk kembali mencetak gol di Liga Primer. Dua gol Itu sekaligus mengakhiri paceklik golnya pada Liga Primer sejak Mei 2016. Pasalnya, golnya ke gawang Brighton tidak dihitung karena dianggap gol bunuh diri bek lawan, Lee Dunk. Total, dari 12 penampilannya pada semua kompetisi bersama Manchester United sejauh ini, Young telah mengemas dua gol.
"Sangat menyenangkan ketika melihat nama Anda terpampang di papan skor karena sangat lama tidak mencetak gol pada Liga Primer. Saya sudah mencetak gol (melawan Brighton), tapi lebih senang karena menyumbang dua gol sekaligus," kata Young, dilansir dailymail.
Kegemilangan Young jelas tidak didapatkan secara instan. Masalah cedera dan pergantian pelatih Manchester United turut membuat kariernya naik turun. Tapi, kepiawaiannya bermain sebagai gelandang maupun bek sayap membuat Pelatih Jose Mourinho bersikeras mempertahankannya. Kepercayaan Mou nyatanya mampu dibayar Young dengan sempurna.
Performa apik di level klub bahkan turut membuat pelatih Inggris Gareth Southgate kepincut. Untuk pertama kalinya sejak empat tahun, Young kembali memperkuat The Three Lions saat melakoni laga uji coba melawan Brasil, 2 November lalu. Kendati demikian, Young menganggap capaian tim secara keseluruhan menjadi prioritas utamanya ketimbang individu. Karenanya, dia berjanji bekerja keras untuk mempertahankan performa sehingga dapat memberikan kontribusi bagi Manchester United.
"Kedua tim bermain bagus di babak pertama. Tapi, setelah mencetak gol pertamanya, kami mulai mendominasi atas Watford dan menunjukkan performa fantastis. Kami sempat sedikit gugup menjelang akhir babak kedua, tapi Kami mampu memastikan kemenangan," paparnya.
Hasil positif atas Watford membuat MU memangkas jarak menjadi lima poin dengan penghuni puncak klasemen sementara Liga Primer, Manchester City (Man City) yang mengoleksi 37 poin. The Citizens berpotensi kembali unggul delapan poin jika mampu mengalahkan Southampton Kamis (29/11/2017) dini hari tadi. Kendati demikian, Mou lebih senang melihat keberhasilan timnya mengalahkan Watford. The Special One bahkan mengklaim Manchester United sebenarnya bisa menang dengan skor lebih besar karena memiliki banyak peluang pada babak kedua.
Berbekal 32 gol dan baru kebobolan delapan pada Liga Primer sejauh ini membuat The Red Devils menatap laga melawan Arsenal di Emirates Stadium, Minggu (3/12/2017), dengan kepercayaan diri tinggi. "Pada babak kedua kami seharusnya bisa unggul 5-0 atau 6-0. Terlihat sangat mudah mencetak gol pada babak kedua, tapi kami tidak mampu memaksimalkan peluang. Kami bisa menang dengan nyaman. Menjelang akhir pertandingan kami bahkan bisa bersantai. Tapi, yang terpenting adalah meraih tiga poin," ujarnya.
Di kubu lawan, Watford tidak mampu melanjutkan kemenangan beruntun yang diraih pada dua laga sebelumnya. Akibatnya, tim berjuluk The Hornets tersebut tertahan di peringkat 8 dengan 21 poin.
Young seperti terlahir kembali saat The Red Devils mengalahkan Watford FC 4-2 di Vicarage Road, Rabu (29/11/2017). Dia mendonasikan dua gol masing-masing pada menit ke-19 dan 25. Sementara dua gol Manchester United lain dicetak Anthony Martial (32) serta Jesse Lingard (86).
Bagi Young, sepasang golnya ke gawang Watford melanjutkan performa gemilangnya selama akhir November. Sebelumnya gelandang bertinggi 175 cm tersebut juga menjadi penentu kemenangan 1-0 Manchester United atas Brighton & Hoves Albion, Sabtu (25/11/2017).
Young tidak mampu menyembunyikan kegembiraannya seusai laga. Dia mengaku sudah lama menunggu dan bekerja keras untuk kembali mencetak gol di Liga Primer. Dua gol Itu sekaligus mengakhiri paceklik golnya pada Liga Primer sejak Mei 2016. Pasalnya, golnya ke gawang Brighton tidak dihitung karena dianggap gol bunuh diri bek lawan, Lee Dunk. Total, dari 12 penampilannya pada semua kompetisi bersama Manchester United sejauh ini, Young telah mengemas dua gol.
"Sangat menyenangkan ketika melihat nama Anda terpampang di papan skor karena sangat lama tidak mencetak gol pada Liga Primer. Saya sudah mencetak gol (melawan Brighton), tapi lebih senang karena menyumbang dua gol sekaligus," kata Young, dilansir dailymail.
Kegemilangan Young jelas tidak didapatkan secara instan. Masalah cedera dan pergantian pelatih Manchester United turut membuat kariernya naik turun. Tapi, kepiawaiannya bermain sebagai gelandang maupun bek sayap membuat Pelatih Jose Mourinho bersikeras mempertahankannya. Kepercayaan Mou nyatanya mampu dibayar Young dengan sempurna.
Performa apik di level klub bahkan turut membuat pelatih Inggris Gareth Southgate kepincut. Untuk pertama kalinya sejak empat tahun, Young kembali memperkuat The Three Lions saat melakoni laga uji coba melawan Brasil, 2 November lalu. Kendati demikian, Young menganggap capaian tim secara keseluruhan menjadi prioritas utamanya ketimbang individu. Karenanya, dia berjanji bekerja keras untuk mempertahankan performa sehingga dapat memberikan kontribusi bagi Manchester United.
"Kedua tim bermain bagus di babak pertama. Tapi, setelah mencetak gol pertamanya, kami mulai mendominasi atas Watford dan menunjukkan performa fantastis. Kami sempat sedikit gugup menjelang akhir babak kedua, tapi Kami mampu memastikan kemenangan," paparnya.
Hasil positif atas Watford membuat MU memangkas jarak menjadi lima poin dengan penghuni puncak klasemen sementara Liga Primer, Manchester City (Man City) yang mengoleksi 37 poin. The Citizens berpotensi kembali unggul delapan poin jika mampu mengalahkan Southampton Kamis (29/11/2017) dini hari tadi. Kendati demikian, Mou lebih senang melihat keberhasilan timnya mengalahkan Watford. The Special One bahkan mengklaim Manchester United sebenarnya bisa menang dengan skor lebih besar karena memiliki banyak peluang pada babak kedua.
Berbekal 32 gol dan baru kebobolan delapan pada Liga Primer sejauh ini membuat The Red Devils menatap laga melawan Arsenal di Emirates Stadium, Minggu (3/12/2017), dengan kepercayaan diri tinggi. "Pada babak kedua kami seharusnya bisa unggul 5-0 atau 6-0. Terlihat sangat mudah mencetak gol pada babak kedua, tapi kami tidak mampu memaksimalkan peluang. Kami bisa menang dengan nyaman. Menjelang akhir pertandingan kami bahkan bisa bersantai. Tapi, yang terpenting adalah meraih tiga poin," ujarnya.
Di kubu lawan, Watford tidak mampu melanjutkan kemenangan beruntun yang diraih pada dua laga sebelumnya. Akibatnya, tim berjuluk The Hornets tersebut tertahan di peringkat 8 dengan 21 poin.
(amm)