Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Anggi Setiawan dan Wahyu Aji Posisi 2-3 Superpole UB150
Anggi Setiawan dan Wahyu Aji Posisi 2-3 Superpole UB150
A
A
A
BURIRAM - Dua pembalap binaan Yamaha Indonesia, Anggi Setiawan (Yamaha Yamalube KYT TJM Racetech) dan Wahyu Aji Trilaksana (Yamaha Racing Indonesia) berhasil menempati posisi start kedua dan ketiga dalam sesi Superpole kelas Underbone 150 (UB150). Peluang mencetak podium pertama pun terbuka lebar saat keduanya tampil di final Asia Road Racing Championship 2017 (ARRC 2017), di Chang International Curcuit, Buriram, Thailand, Minggu (3/12/2017).
Masing-masing mengukir waktu 2 menit 05,584 detik dan 2 menit 06,480 detik. Alhasil, barisan depan start didominasi rider Indonesia yang notabene membesut kuda besi Yamaha MX King 150. Wahyu Aji memang konsisten menjadi yang tercepat sejak latihan bebas (FP1 dan FP2), sedang Anggi Setiawan memberikan kemajuan signifikan saat Superpole.
Keberhasilan ini menjadi motivasi besar buat Wahyu Aji mengingat dia mempunyai pengalaman merebut podium juara UB150 saat seri ke-2 ARRC 2017 Thailand di lintasan yang sama (14-15 April). Termasuk Anggi Setiawan yang pertama tarung full-series UB150 sudah dapat meraih podium.
"Saya tetap akan berusaha semaksimal mungkin, apapun masih bisa terjadi. Mohon doanya agar bisa memberikan hasil yang terbaik," ucap Wahyu Aji Trilaksana dalam pernyataan resmi yang diterima SINDOnews, Sabtu (2/12/2017).
"Alhamdulillah hasil dari superpole bisa berada di posisi kedua. Sejak kemarin, motor belum maksimal ada kendala teknis. Saya berharap race 1 & 2, bisa meraih hasil yang baik," timpal Anggi Setiawan.
Pada bagian lain, yaitu di kelas Asia Production 250 (AP250), racer tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang membesut Yamaha YZF-R25, Galang Hendra Pratama mengalami cedera saat setelah berakhirnya kualifikasi. Tepatnya saat sedang melakukan latihan start.
Pembalap usia 18 tahun asal Yogyakarta ini tetap dalam kondisi oke atau tidak mengalami cedera serius. Namun pihak Rumah Sakit menyatakan butuh observasi lebih lanjut selama 1x24 jam. Demikian untuk mengetahui kondisi secara keseluruhan. Alhasil, Galang yang sebetulnya berada di posisi start kedelapan tidak dapat tampil saat raceday Sabtu dan Minggu.
Masing-masing mengukir waktu 2 menit 05,584 detik dan 2 menit 06,480 detik. Alhasil, barisan depan start didominasi rider Indonesia yang notabene membesut kuda besi Yamaha MX King 150. Wahyu Aji memang konsisten menjadi yang tercepat sejak latihan bebas (FP1 dan FP2), sedang Anggi Setiawan memberikan kemajuan signifikan saat Superpole.
Keberhasilan ini menjadi motivasi besar buat Wahyu Aji mengingat dia mempunyai pengalaman merebut podium juara UB150 saat seri ke-2 ARRC 2017 Thailand di lintasan yang sama (14-15 April). Termasuk Anggi Setiawan yang pertama tarung full-series UB150 sudah dapat meraih podium.
"Saya tetap akan berusaha semaksimal mungkin, apapun masih bisa terjadi. Mohon doanya agar bisa memberikan hasil yang terbaik," ucap Wahyu Aji Trilaksana dalam pernyataan resmi yang diterima SINDOnews, Sabtu (2/12/2017).
"Alhamdulillah hasil dari superpole bisa berada di posisi kedua. Sejak kemarin, motor belum maksimal ada kendala teknis. Saya berharap race 1 & 2, bisa meraih hasil yang baik," timpal Anggi Setiawan.
Pada bagian lain, yaitu di kelas Asia Production 250 (AP250), racer tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang membesut Yamaha YZF-R25, Galang Hendra Pratama mengalami cedera saat setelah berakhirnya kualifikasi. Tepatnya saat sedang melakukan latihan start.
Pembalap usia 18 tahun asal Yogyakarta ini tetap dalam kondisi oke atau tidak mengalami cedera serius. Namun pihak Rumah Sakit menyatakan butuh observasi lebih lanjut selama 1x24 jam. Demikian untuk mengetahui kondisi secara keseluruhan. Alhasil, Galang yang sebetulnya berada di posisi start kedelapan tidak dapat tampil saat raceday Sabtu dan Minggu.
(bep)
Explore More