Preview Timnas Indonesia vs Mongolia : Lupakan Hasil Lawas
A
A
A
BANDA ACEH - Di atas kertas peluang Timnas Indonesia bisa dengan mudah mengalahkan Mongolia. Namun, untuk sementara peluang tersebut dan melupakan sejenak hasil lawas. Tim Garuda lebih baik fokus pada pertandingan kedua Aceh World Solidarity Tsunami Cup (AWSTC) 2017 yang akan digelar di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Senin (4/12/2017) malam yang akan disiarkan langsung RCTI mulai pukul 21.00 WIB.
Secara kualitas tim besutan Luis Milla memang jauh di atas Mongolia. Itu bisa dilihat dari hasil pertandingan perdana. Indonesia berhasil menghempaskan Brunei Darussalam, sedangkan Mongolia tak berdaya saat dikalahkan Kyrgyzstan dengan skor 0-3.
Bukti lain yang memperlihatkan keunggulan adalah hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 lalu di Thailand. Ketika itu, Indonesia berhasil mengoyak jala Mongolia tujuh gol tanpa balas. Kemenangan Indonesia saat itu berkat gol yang disumbangkan Saddil Ramdani dan Gavin Kwan yang mencetak masing-masing dua gol. Gol lainnya didonasikan Marinus Manewar, Osvaldo Haay, dan Septian David Maulana.
Perlu diingat, tim yang ditampilkan Milla di Aceh adalah skuat yang berlaga di Thailand. Jadi bisa dipastikan, Tim Garuda sudah paham betul kekuatan dan kelemahan Mongolia.
Dengan kekuatan yang levelnya di bawah, Milla sepertinya akan melakukan perombakan tim. Salah satunya dengan menurunkan Evan Dimas yang disimpan saat Indonesia menekuk Brunei.
Hadirnya Evan Dimas ini juga diharapkan bisa menjadi jangkar di lini tengah. Pemain Bhayangkara FC ini diharapkan juga bisa mematikan serangan balik Mongolia yang diperkirakan akan menggunakan taktik itu.
Asisten pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti menegaskan selain mengantisipasi serangan balik, skuat Indonesia juga diminta waspada dengan umpan silang. "Lawan kami selanjutnya memiliki postur yang lebih tinggi. Kami harus berani berduel dan mengurangi peluang mereka melepaskan umpan silang, serta menghindari pelanggaran-pelanggaran tidak perlu di sekitar kotak penalti," ujar Bima Sakti.
Perkiraan susunan pemain:
Indonesia
Andritany Ardhiyasa, Putu Gede Juni Antara, Fachruddin Aryanto, Hansamu Yama Pranata, Ricky Fajrin, Evan Dimas, Muhammad Hargianto, Septian David Maulana, Osvaldo Haay, Febri Hariyadi, Ilija Spasojevic.
Mongolia
Enkhtaivan Munk-Erden, Orkhon Munkh-Orgil, Daginaa turbat, Normoo Tsendebel, Batturdavaajav, Galt Tuguldur, Tsagaantsooj Munkh Erdene, Ser Od Yanjiv Gankhuyag, Munkh-Erdene Tuguldur, Oyunbat Bayarjagal, Tsedenbal Tumenjargal.
Lima Pertandingan Terakhir Indonesia
25/11/17 Indonesia vs Guyana 2-1
02/09/17 Indonesia vs Fiji 0-0
13/06/17 Indonesia vs 0 Puerto Rico 0-0
08/06/17 Cambodia vs Indonesia 0-2
21/03/17 Indonesia vs Myanmar 1-3
Lima Pertandingan Terakhir Mongolia
05/10/17 Taiwan vs Mongolia 4-2
09/11/16 Mongolia vs Laos 0-3
06/11/16 Mongolia vs Sri Lanka 2-0
03/11/16 Makao vs Mongolia 2-1
04/07/16 Kepulauan Mariana Utara vs Mongolia 0-8
Secara kualitas tim besutan Luis Milla memang jauh di atas Mongolia. Itu bisa dilihat dari hasil pertandingan perdana. Indonesia berhasil menghempaskan Brunei Darussalam, sedangkan Mongolia tak berdaya saat dikalahkan Kyrgyzstan dengan skor 0-3.
Bukti lain yang memperlihatkan keunggulan adalah hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 lalu di Thailand. Ketika itu, Indonesia berhasil mengoyak jala Mongolia tujuh gol tanpa balas. Kemenangan Indonesia saat itu berkat gol yang disumbangkan Saddil Ramdani dan Gavin Kwan yang mencetak masing-masing dua gol. Gol lainnya didonasikan Marinus Manewar, Osvaldo Haay, dan Septian David Maulana.
Perlu diingat, tim yang ditampilkan Milla di Aceh adalah skuat yang berlaga di Thailand. Jadi bisa dipastikan, Tim Garuda sudah paham betul kekuatan dan kelemahan Mongolia.
Dengan kekuatan yang levelnya di bawah, Milla sepertinya akan melakukan perombakan tim. Salah satunya dengan menurunkan Evan Dimas yang disimpan saat Indonesia menekuk Brunei.
Hadirnya Evan Dimas ini juga diharapkan bisa menjadi jangkar di lini tengah. Pemain Bhayangkara FC ini diharapkan juga bisa mematikan serangan balik Mongolia yang diperkirakan akan menggunakan taktik itu.
Asisten pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti menegaskan selain mengantisipasi serangan balik, skuat Indonesia juga diminta waspada dengan umpan silang. "Lawan kami selanjutnya memiliki postur yang lebih tinggi. Kami harus berani berduel dan mengurangi peluang mereka melepaskan umpan silang, serta menghindari pelanggaran-pelanggaran tidak perlu di sekitar kotak penalti," ujar Bima Sakti.
Perkiraan susunan pemain:
Indonesia
Andritany Ardhiyasa, Putu Gede Juni Antara, Fachruddin Aryanto, Hansamu Yama Pranata, Ricky Fajrin, Evan Dimas, Muhammad Hargianto, Septian David Maulana, Osvaldo Haay, Febri Hariyadi, Ilija Spasojevic.
Mongolia
Enkhtaivan Munk-Erden, Orkhon Munkh-Orgil, Daginaa turbat, Normoo Tsendebel, Batturdavaajav, Galt Tuguldur, Tsagaantsooj Munkh Erdene, Ser Od Yanjiv Gankhuyag, Munkh-Erdene Tuguldur, Oyunbat Bayarjagal, Tsedenbal Tumenjargal.
Lima Pertandingan Terakhir Indonesia
25/11/17 Indonesia vs Guyana 2-1
02/09/17 Indonesia vs Fiji 0-0
13/06/17 Indonesia vs 0 Puerto Rico 0-0
08/06/17 Cambodia vs Indonesia 0-2
21/03/17 Indonesia vs Myanmar 1-3
Lima Pertandingan Terakhir Mongolia
05/10/17 Taiwan vs Mongolia 4-2
09/11/16 Mongolia vs Laos 0-3
06/11/16 Mongolia vs Sri Lanka 2-0
03/11/16 Makao vs Mongolia 2-1
04/07/16 Kepulauan Mariana Utara vs Mongolia 0-8
(bbk)