Wacana Motor Listrik Disambut Negatif Bos MotoGP
A
A
A
VALENCIA - Rencana menggelar balapan motor listrik tidak menuai tanggapan bagus dari bos tim balap MotoGP. Bahkan, sejumlah petinggi menyindir wacana tersebut.
Tanggapan tersebut muncul saat perwakilan Honda, Ducati, Suzuki, KTM dan Aprilia melakukan pertemuan. Salah satunya hadir direktur tim Repsol Honda, Livio Suppo.
"Jika ada kelas khusus listrik, tidak apa-apa. Tapi saya sudah berusia 53 tahun dan saya rindu suara mesin," kata Suppo disambut gelak tawa perwakilan tim lain.
Hal senada diutarakan Direktur Tim Ducati MotoGP, Paolo Ciabatti. Menurutnya, rencana penggunaan tenaga listrik pada MotoGP tidak membuat balapan semakin menarik.
"Saya juga sudah berusia 60 tahun, jadi akan lebih buruk. Saya butuh kebisingan," kata Ciabatti.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Direktur KTM Pit Beirer dan manajer tim Suzuki Davide Brivio. Keduanya juga tidak antusias menyambut rencana penggunaan kelas listrik di MotoGP.
Tanggapan tersebut muncul saat perwakilan Honda, Ducati, Suzuki, KTM dan Aprilia melakukan pertemuan. Salah satunya hadir direktur tim Repsol Honda, Livio Suppo.
"Jika ada kelas khusus listrik, tidak apa-apa. Tapi saya sudah berusia 53 tahun dan saya rindu suara mesin," kata Suppo disambut gelak tawa perwakilan tim lain.
Hal senada diutarakan Direktur Tim Ducati MotoGP, Paolo Ciabatti. Menurutnya, rencana penggunaan tenaga listrik pada MotoGP tidak membuat balapan semakin menarik.
"Saya juga sudah berusia 60 tahun, jadi akan lebih buruk. Saya butuh kebisingan," kata Ciabatti.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Direktur KTM Pit Beirer dan manajer tim Suzuki Davide Brivio. Keduanya juga tidak antusias menyambut rencana penggunaan kelas listrik di MotoGP.
(bep)