Usai Jadi Pesakitan, Benteke Kini Dielukan Pendukung Crystal Palace
A
A
A
LEICESTER - Manajer Crystal Palace, Roy Hodgson mengungkapkan bahwa ujung tombaknya, Christian Benteke memenangkan kembali kepercayaan penggemar Palace, setelah berhasil mencetak gol pembuka dalam kemenangan melawan Leicester City.
Palace sukses menggasak tuan rumah Leicester City 3-0 dalam pertandingan Liga Premier Inggris pekan ke-18 di Stadion King Power, Leicester, Sabtu (16/12) malam. Tiga gol kemenangan Palace dihasilkan oleh Benteke, Wilfried Zaha dan Bakary Sako.
Di laga ini, Leicester harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-61, setelah Onyinye Ndidi mendapat hadiah kartu kuning kedua.
(Baca: Benteke Akhiri Puasa Gol di Kandang Si Rubah )
Sebelumnya, Benteke mendapatkan cercaan dari pendukung Palace, ketika gagal mengeksekusi penalti di penghujung laga lawan AFC Bournemouth dua pekan lalu. Bersikeras mengambil penalti, Benteke justru jadi pecundang dalam pertandingan yang berkesudahan 2-2 tersebut.
Akan tetapi, kini pemain internasional Belgia itu menjadi kunci kemenangan menakjubkan Palace di Stadion King Power. Setelah mencetak gol pembuka, Benteke membidani lahirnya gol kedua yang dicetak Zaha.
"Golnya akan memberikan banyak hal. Itu akan memberikan banyak hal untuk pendukung. Mereka menghargai gol itu tapi mereka juga menghargai tingkat kerja. Dia bekerja keras hari ini dan mereka berada di belakangnya dan menyanyikan namanya," tutur Hodgson kepada Sky Sports.
Menurut Hodgson, setelah hujatan yang didapat Benteke dari pendukung, kini para pendukung berbalik dengan cepat dan kembali berada di belakangnya.
Saat ini, tim berjuluk The Eagles itu menempati peringkat 14 klasemen sementara Liga Premier 2017/2018 dengan torehan 17 poin. Sedangkan juara Liga Premier dua musim lalu, Leicester berada di posisi delapan dengan poin 26.
Palace sukses menggasak tuan rumah Leicester City 3-0 dalam pertandingan Liga Premier Inggris pekan ke-18 di Stadion King Power, Leicester, Sabtu (16/12) malam. Tiga gol kemenangan Palace dihasilkan oleh Benteke, Wilfried Zaha dan Bakary Sako.
Di laga ini, Leicester harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-61, setelah Onyinye Ndidi mendapat hadiah kartu kuning kedua.
(Baca: Benteke Akhiri Puasa Gol di Kandang Si Rubah )
Sebelumnya, Benteke mendapatkan cercaan dari pendukung Palace, ketika gagal mengeksekusi penalti di penghujung laga lawan AFC Bournemouth dua pekan lalu. Bersikeras mengambil penalti, Benteke justru jadi pecundang dalam pertandingan yang berkesudahan 2-2 tersebut.
Akan tetapi, kini pemain internasional Belgia itu menjadi kunci kemenangan menakjubkan Palace di Stadion King Power. Setelah mencetak gol pembuka, Benteke membidani lahirnya gol kedua yang dicetak Zaha.
"Golnya akan memberikan banyak hal. Itu akan memberikan banyak hal untuk pendukung. Mereka menghargai gol itu tapi mereka juga menghargai tingkat kerja. Dia bekerja keras hari ini dan mereka berada di belakangnya dan menyanyikan namanya," tutur Hodgson kepada Sky Sports.
Menurut Hodgson, setelah hujatan yang didapat Benteke dari pendukung, kini para pendukung berbalik dengan cepat dan kembali berada di belakangnya.
Saat ini, tim berjuluk The Eagles itu menempati peringkat 14 klasemen sementara Liga Premier 2017/2018 dengan torehan 17 poin. Sedangkan juara Liga Premier dua musim lalu, Leicester berada di posisi delapan dengan poin 26.
(nug)