Langkah Tim Putri Indonesia ke Final Makin Berat

Sabtu, 10 Februari 2018 - 13:53 WIB
Langkah Tim Putri Indonesia ke Final Makin Berat
Langkah Tim Putri Indonesia ke Final Makin Berat
A A A
ALOR SETAR - Peluang tim putri Indonesia melaju ke final Badminton Asia Team Championships 2018 cukup berat. Hal ini merujuk dari dua kekalahan yang dialami Fitriani (tunggal) dan Greysia Polii/Apriyani pada laga semifinal melawan Jepang di Stadium Sultan Abdul Halim, Sabtu (10/2/2018).

Fitriani seperti biasa mengemban tugas berat saat dipasang sebagai pemain yang tampil pertama. Sayangnya, kepercayaan tim pelatih dan manajer gagal dijaga setelah dia kalah 21-17, 13-21, 17-21 dari Akane Yamaguchi, dalam waktu 61 menit.

"Pertama-tama saya minta maaf untuk tim Indonesia karena saya belum bisa menyumbang angka. Di game pertama saya mengontrol dan posisi lapangannya juga enak, sehingga pukulan saya akurat tidak terpengaruh angin, justru lawan yang banyak melakukan kesalahan sendiri," ujar Fitri, usai pertandingan seperti dikutip dari Badmintonindonesia.

"Saya sering ragu-ragu di game kedua, jadi banyak pengembalian yang out. Sebetulnya pertandingan cukup ramai di game ketiga, tapi saya kurang sabar kurang bisa mengatasi situasi. Tegang sih ada, tapi lebih tegang di pertandingan-pertandingan sebelumnya," tambah Fitri.

Kendati demikian, Fitriani bisa menjadikan laga ini sebagai ajang mencari pengalaman. Apalagi Akane merupakan pemain peringkat kedua yang notabene sudah kenyang pengalaman di kejuaraan seperti ini.

"Supaya nggak tegang, saya coba anggap ini sparring saja, kapan lagi saya bisa melawan Akane. Banyak pelajaran yang saya ambil di pertandingan ini, insya Allah saya bisa bersaing di level Akane kalau saya konsisten terus," tutur Fitriani.

Tertinggal 0-1 dari Jepang membuat Greysia Polii/Apriyani Rahayu berada di bawah tekanan. Benar saja, berhadapan melawan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, ganda putri Indonesia kalah dengan 22-20, 19-21, 18-21.

Ini merupakan kekalahan keempat Greysia/Apriyani secara beruntun melawan Misaki/Ayaka. Singkat kata, Indonesia tertinggal 0-2 dari Jepang dan harapan kini berada di tangan Gregoria Mariska (tunggal)

Tiga Pertandingan Tersisa:

Gregoria Mariska vs Nozomi Okuhara
Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta vs Yuki Fukushima/Sayaka Hirota
Ruselli Hartawan vs Sayaka Sato
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6677 seconds (0.1#10.140)