Komentator MotoGP Meninggal Dunia, Lorenzo hingga Biaggi Berduka
A
A
A
BERLIN - Kabar duka menyelimuti dunia balap motor internasional. Mantan pembalap Honda di kelas 125cc dan 250cc, Ralf Waldmann meninggal dunia pada usia 51 tahun, Minggu (11/3). Penyebab kematiannya masih belum diketahui.
Semasa menjalani karier di dunia balap pada 1986-2009, prestasi yang dikenang oleh banyak penggemar sewaktu Waldmann meraih tempat kedua di kelas 250cc pada tahun 1996-1997. Total, dia telah menyelesaikan 50 podium sepanjang kariernya.
Setelah pensiun dari dunia balap, Waldmann mendapat tawaran untuk menjadi komentator MotoGP di Eurosport. Sekarang celetukan pria asal Jerman tak lagi terdengar pada ajang balap musim ini, dan hanya kenangan yang tertinggal di hati penggemar.
Salah satu musuh bebuyutannya, Max Biaggi mengaku kehilangan akan sosok Waldy sapaan akrab Waldmann. "Anda telah meninggalkan kami terlalu cepat, Waldy Kami akan merindukanmu."
Sementara Jorge Lorenzo juga berduka atas kepergian Waldmann. Dia pun menulis di akun media sosial pribadinya: "Rest in peace, champion."
Kabar meninggalnya Waldmann hanya berselang sepuluh hari setelah Luigi Taveri atau mantan juara dunia triple 125cc di era 60an.
Semasa menjalani karier di dunia balap pada 1986-2009, prestasi yang dikenang oleh banyak penggemar sewaktu Waldmann meraih tempat kedua di kelas 250cc pada tahun 1996-1997. Total, dia telah menyelesaikan 50 podium sepanjang kariernya.
Setelah pensiun dari dunia balap, Waldmann mendapat tawaran untuk menjadi komentator MotoGP di Eurosport. Sekarang celetukan pria asal Jerman tak lagi terdengar pada ajang balap musim ini, dan hanya kenangan yang tertinggal di hati penggemar.
Salah satu musuh bebuyutannya, Max Biaggi mengaku kehilangan akan sosok Waldy sapaan akrab Waldmann. "Anda telah meninggalkan kami terlalu cepat, Waldy Kami akan merindukanmu."
Sementara Jorge Lorenzo juga berduka atas kepergian Waldmann. Dia pun menulis di akun media sosial pribadinya: "Rest in peace, champion."
Kabar meninggalnya Waldmann hanya berselang sepuluh hari setelah Luigi Taveri atau mantan juara dunia triple 125cc di era 60an.
(sha)