Chelsea Terancam Ngontrak di Stadion Wembley
A
A
A
LONDON - Rencana pindah tangan Stadion Wembley diprediksi membuat Chelsea bingung. Sebab, klub ibu kota Inggris tersebut bermaksud menjadikan stadion legendaris itu sebagai kandang musim depan.
Chelsea saat ini sedang mencari stadion karena Stamford Bridge akan dipugar akhir musim. Menurut media setempat, proses renovasi stadion berkapasitas 41 ribu tempat duduk akan makan waktu empat tahun.
Stadion Wembley kemudian menjadi pilihan Chelsea untuk menggelar laga kandang musim depan. Namun, di tengah rencana tersebut, seorang pengusaha bernama Shahid Khan bermaksud membeli Stadion Wembley.
FA dikabarkan tergiur dengan tawaran Khan yang mencapai 700 juta dolar AS atau sekitar Rp9,7 triliun. Dikutip BBC Sports, keputusan FA menjual Wembley karena himpitan ekonomi yang melanda badan sepak bola di Inggris tersebut.
Khan, kepada jurnalis di Inggris menyinggung tentang rencana Chelsea menjadikan Wembley sebagai kandang. Pengusaha yang juga pemilik klub Fulham menyebut Chelsea tetap bisa menggunakan stadion tersebut.
"Chelsea berbicara tentang rencana membangun stadion (Stamford Bridge). Kami (Stadion Wembley -red) akan menyambut mereka karena kami memiliki cara yang kreatif dalam memanfaatkan stadion ini," kata Khan, Jumat (27/4/2018).
Stadion Wembley sebelumnya menjadi kandang Tottenham Hotspur pada musim 2017/2018 karena White Hart Lane sedang dipugar. Namun, Spurs tidak perlu pusing karena mereka akan kembali menempati White Hart Lane musim depan.
Stadion Wembley juga merupakan tuan rumah Piala FA dan markas bagi Timnas Inggris dari tahun ke tahun. (Baca juga: Stadion Wembley Dijual Rp9,7 Triliun )
Khan yang merupakan bos Jacksonville Jaguars (American Football) dipercaya membeli Stadion Wembley untuk menggelar olahraga tersebut. Jika benar demikian, Chelsea terancam berbagi kandang dengan Jacksonville Jaguars musim depan.
Chelsea saat ini sedang mencari stadion karena Stamford Bridge akan dipugar akhir musim. Menurut media setempat, proses renovasi stadion berkapasitas 41 ribu tempat duduk akan makan waktu empat tahun.
Stadion Wembley kemudian menjadi pilihan Chelsea untuk menggelar laga kandang musim depan. Namun, di tengah rencana tersebut, seorang pengusaha bernama Shahid Khan bermaksud membeli Stadion Wembley.
FA dikabarkan tergiur dengan tawaran Khan yang mencapai 700 juta dolar AS atau sekitar Rp9,7 triliun. Dikutip BBC Sports, keputusan FA menjual Wembley karena himpitan ekonomi yang melanda badan sepak bola di Inggris tersebut.
Khan, kepada jurnalis di Inggris menyinggung tentang rencana Chelsea menjadikan Wembley sebagai kandang. Pengusaha yang juga pemilik klub Fulham menyebut Chelsea tetap bisa menggunakan stadion tersebut.
"Chelsea berbicara tentang rencana membangun stadion (Stamford Bridge). Kami (Stadion Wembley -red) akan menyambut mereka karena kami memiliki cara yang kreatif dalam memanfaatkan stadion ini," kata Khan, Jumat (27/4/2018).
Stadion Wembley sebelumnya menjadi kandang Tottenham Hotspur pada musim 2017/2018 karena White Hart Lane sedang dipugar. Namun, Spurs tidak perlu pusing karena mereka akan kembali menempati White Hart Lane musim depan.
Stadion Wembley juga merupakan tuan rumah Piala FA dan markas bagi Timnas Inggris dari tahun ke tahun. (Baca juga: Stadion Wembley Dijual Rp9,7 Triliun )
Khan yang merupakan bos Jacksonville Jaguars (American Football) dipercaya membeli Stadion Wembley untuk menggelar olahraga tersebut. Jika benar demikian, Chelsea terancam berbagi kandang dengan Jacksonville Jaguars musim depan.
(nug)