Alasan Zarco Pilih KTM ketimbang Duet dengan Marquez di Honda

Jum'at, 04 Mei 2018 - 11:11 WIB
Alasan Zarco Pilih KTM...
Alasan Zarco Pilih KTM ketimbang Duet dengan Marquez di Honda
A A A
JEREZ - Berakhir sudah spekulasi tentang masa depan Johann Zarco. Jelang gelaran seri keempat MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, pembalap berpaspor Prancis itu resmi menandatangani kontrak dua tahun bersama tim KTM.

Kabar ini sedikit mengejutkan mengingat Zarco sebelumnya bersikeras jika dirinya ingin menunggangi motor Repsol Honda. Namun peluang itu tampaknya sudah tertutup mengingat produsen asal Jepang telah memberikan indikasi untuk membarui kontrak Dani Pedrosa.

Demi mengamankan tempat di ajang MotoGP, Zarco akhirnya memilih tim KTM. Dia nantinya akan bermitra dengan Pol Espargaro yang sebelumnya telah membarui kontrak selama dua tahun.

Zarco sendiri kemungkinan tidak akan kesulitan untuk beradaptasi dengan motor KTM. Pasalnya, pada tahun depan mereka akan berkolaborasi dengan Tech 3.

"Ini adalah tantangan besar untuk masa depan. Motor Eropa dengan pembalap Eropa. Peningkatan tim KTM sejak tahun lalu membuatku berpikir ada sesuatu yang mungkin terjadi," jelas Zarco seperti dikutip dari Cyclenews, Jumat (4/5/2018).

Zarco tak menampik jika dirinya sempat didekati oleh Honda Racing Corporation (HRC) untuk menjadi rekan setim Marquez di masa depan. Tawaran menggiurkan itu tidak semata-mata langsung diterimanya, ada beberapa pertimbangan yang dilakukan.

Salah satunya Zarco meminta pendapat dari pelati pribadinya. Dalam pembicaraan tersebut jika ingin pindah ke Honda, maka dirinya harus tampil melebihi kecepatan Marquez.

"Saya berbicara dengan pelatih saya, bahwa jika Anda bersama Marquez dan jika Anda ingin memenangkan balapan, Anda harus meningkatkan tingkat berkendara Anda. Jadi saya pikir dengan level itu saya bisa cepat juga dengan KTM. Kami berpikir, jika Anda menempatkan Marc di KTM, bagaimana jadinya itu?" kata Zarco.

Sementara itu, Direktur Motorsports KTM Pit Beirer melihatnya sebagai langkah ke depan. Dikatakan, dua tahun pertama adalah tentang membangun proyek. Selanjutnya tim harus percaya pada kemenangan dan Zarco tidak akan datang jika dia tidak yakin tentang hal itu.

"Kami merasa sangat bertanggung jawab sekarang untuk mendapatkan paket itu cukup kuat, sehingga Zarco dapat melanjutkan pada level di mana dia berada. Anda selalu ingin mendapatkan pengendara terbaik di kapal dan itu jelas dengan Johann yang mengalahkan orang-orang pabrik di mesin satelit. Secara konsisten memenuhi syarat di barisan depan, berarti dia adalah pejuang yang kuat dengan semangat yang kuat. Saya yakin kami bisa mencapai tingkat berikutnya dengan seorang pembalap seperti Johann bersama kami," ungkap Beirer.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5399 seconds (0.1#10.140)