Indonesia Tolak Kebijakan Skor Baru

Sabtu, 19 Mei 2018 - 10:26 WIB
Indonesia Tolak Kebijakan...
Indonesia Tolak Kebijakan Skor Baru
A A A
BANGKOK - Indonesia secara tegas menolak kebijakan baru Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) terkait perubahan sistem skor pertandingan. Hal ini akan disampaikan pada BWF Annual General Meeting (AGM) yang berlangsung di Bangkok, Sabtu (19/5/2018).

BWF diketahui ingin mengubah format best of three menjadi best of five. Batas poin juga diubah dari 21 x game menjadi 11 x 5 game.

Sistem best of three dengan skor 21 diperkenalkan pada 2006. Namun, BWF mengklaim jika jalannya pertandingan terlalu lama terutama jika disiarkan secara langsung di televisi. Karena itu, sistem skor 11x5 telah diuji coba sejak 2014 dan kemungkinan benar-benar diaplikasikan di turnamen besar mulai tahun ini.

"Indonesia menolak kebijakan tersebut. Karena kami ingin tetap membuat bulutangkis menarik bagi penonton dan juga pebisnis. Karena dengan skor 11, pertandingan kemungkinan akan lebih singkat dan penonton akan merasa rugi," tegas Achmad Budiharto selaku Sekjen PP PBSI seperti dikutip dari Badmintonindonesia.

"Alasan lainnya karena pemain kami sudah enjoy dengan sistem yang saat ini. Kalau ada yang harus berubah, cukup memberatkan karena harus beradaptasi lagi," lanjut Budiharto.

Selain aturan skor, wacana perubahan pendampingan atlet juga akan dibahas. Nantinya keberadaan pelatih hanya boleh di game ketiga dan kelima.

Wacana pengaturan servis juga akan ditentukan dalam AGM kali ini. Keputusan lebih lanjut, nantinya akan ditentukan hari ini (19/5) melalui pemungutan suara atau voting.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1064 seconds (0.1#10.140)