Nyaris Sama, Mampukah Liverpool Ulangi Keajaiban Istanbul di Kiev
A
A
A
JAKARTA - Percaya atau tidak, perjalanan Liverpool menuju partai final Liga Champions 2017/2018 nyaris serupa dengan musim 2004/2005. Banyak yang menyebut bahwa kemiripan ini bisa menjadi alasan The Reds menjadi kampiun Liga Champions 2017/2018.
Laga terakhir kompetisi kasta tertinggi di Benua Biru itu sendiri akan tersaji di Kiev, Ukraina, Minggu (27/5) dinihari. Banyak kalangan yang menjagokan Los Blancos akan mencetak sejarah untuk menjadi klub pertama yang meraih gelar untuk kali ketiga secara beruntun.
Di sisi lain, Liverpool bukan tanpa ancaman. Mengandalkan Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah di lini serang, tim besutan Juergen Klopp itu mampu menjungkalkan tim besar macam Manchester City di perempat final. Bahkan AS Roma pun jadi korban selanjutnya di semifunal.
Menjelang final tersebut ternayata masih ada hal yang menarik untuk diketahui bagi para pecinta bola di seluruh dunia. Keberhasilan Liverpool melaju ke final Liga Champions tahun ini ternyata memiliki kemiripan dengan Liverpool yang menjadi kampiun di musim 2004/2005.
Pada musim 2004/2005, Liverpool harus memulai kompetisi di babak play-off melawan wakil Austria, Grazer Ak. Hal itu dikarenakan Liverpool hanya finis di urutan empat Liga Premier Inggris musim 2003/2004.
Ternyata pada musim ini, Liverpool juga harus memulai kompetisi Liga Champions dari babak play-off, karena hanya finis di urutan empat Liga Premier Inggris 2016/2017. Di babak tersebut, Liverpool menghadapi wakil Jerman, Hoffenheim yang juga finish di urutan empat Bundesliga.
Hasilnya Liverpool sama-sama berhasil melangkah ke final Liga Champions saat memulai kompetisi dari babak terakhir play-off. Apabila mereka menjadi kampiun di dalam laga nanti, maka Liverpool akan mengalami suatu peristiwa yang sama di musim 2004/2005 saat mengalahkan AC Milan di Istanbul, Turki.
Berikut perjalanan Liverpool saat mencapai final Liga Champions 2004/2005 dan 2017/2018:
Liverpool 2004/2005
Babak ketiga penyisihan: vs Grazer Ak (agregat 2-1)
Fase Grup: Runner-up grup dan lolos ke babak 16 besar
Babak 16 Besar: vs Leverkusesn (agregat 6-2)
Perempat Final: vs Juventus (agregat 2-1)
Semifinal: vs Chelsea (agregat 1-0)
Final: vs AC Milan (Adu penalti 3-2)
Liverpool 2017/2018
Babak ketiga penyisihan: vs Hoffenheim (agregat 6-3)
Fase Grup: Juara grup dan lolos ke babak 16 besar
Babak 16 besar: vs FC Porto (agregat 5-0)
Perempat Final: vs Manchetser City (agregat 5-1)
Semifinal: vs AS Roma (agregat 7-6)
Final: vs Real Madrid (?)
Laga terakhir kompetisi kasta tertinggi di Benua Biru itu sendiri akan tersaji di Kiev, Ukraina, Minggu (27/5) dinihari. Banyak kalangan yang menjagokan Los Blancos akan mencetak sejarah untuk menjadi klub pertama yang meraih gelar untuk kali ketiga secara beruntun.
Di sisi lain, Liverpool bukan tanpa ancaman. Mengandalkan Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah di lini serang, tim besutan Juergen Klopp itu mampu menjungkalkan tim besar macam Manchester City di perempat final. Bahkan AS Roma pun jadi korban selanjutnya di semifunal.
Menjelang final tersebut ternayata masih ada hal yang menarik untuk diketahui bagi para pecinta bola di seluruh dunia. Keberhasilan Liverpool melaju ke final Liga Champions tahun ini ternyata memiliki kemiripan dengan Liverpool yang menjadi kampiun di musim 2004/2005.
Pada musim 2004/2005, Liverpool harus memulai kompetisi di babak play-off melawan wakil Austria, Grazer Ak. Hal itu dikarenakan Liverpool hanya finis di urutan empat Liga Premier Inggris musim 2003/2004.
Ternyata pada musim ini, Liverpool juga harus memulai kompetisi Liga Champions dari babak play-off, karena hanya finis di urutan empat Liga Premier Inggris 2016/2017. Di babak tersebut, Liverpool menghadapi wakil Jerman, Hoffenheim yang juga finish di urutan empat Bundesliga.
Hasilnya Liverpool sama-sama berhasil melangkah ke final Liga Champions saat memulai kompetisi dari babak terakhir play-off. Apabila mereka menjadi kampiun di dalam laga nanti, maka Liverpool akan mengalami suatu peristiwa yang sama di musim 2004/2005 saat mengalahkan AC Milan di Istanbul, Turki.
Berikut perjalanan Liverpool saat mencapai final Liga Champions 2004/2005 dan 2017/2018:
Liverpool 2004/2005
Babak ketiga penyisihan: vs Grazer Ak (agregat 2-1)
Fase Grup: Runner-up grup dan lolos ke babak 16 besar
Babak 16 Besar: vs Leverkusesn (agregat 6-2)
Perempat Final: vs Juventus (agregat 2-1)
Semifinal: vs Chelsea (agregat 1-0)
Final: vs AC Milan (Adu penalti 3-2)
Liverpool 2017/2018
Babak ketiga penyisihan: vs Hoffenheim (agregat 6-3)
Fase Grup: Juara grup dan lolos ke babak 16 besar
Babak 16 besar: vs FC Porto (agregat 5-0)
Perempat Final: vs Manchetser City (agregat 5-1)
Semifinal: vs AS Roma (agregat 7-6)
Final: vs Real Madrid (?)
(nug)