Statistik Memukau Piala Dunia 2018 hingga Babak 16 Besar
A
A
A
MOSCOW - Statistik menarik tercipta di pergelaran Piala Dunia 2018. Hingga babak 16 besar yang berakhir, Selasa (3/7/2018) waktu lokal atau Rabu (4/8/2018) dini hari WIB, sudah tercipta 146 gol dengan 28 gol dihasilkan lewat titik penalti.
Tak hanya itu, pencapaian pribadi juga dihasilkan sejumlah pemain bintang, seperti kapten timnas Inggris Harry Kane. Sebagai kapten, striker Tottenham Hotspur itu, menyamai rekor gol Diego Maradona yang menjadi kapten Argentina di Piala Dunia. (Baca Juga: Inggris Rebut Tiket Perempat Final Lewat Drama Adu Penalti).
Masih banyak statistik memukau yang tercipta yang dirangkum FIFA.com. Berikut uraiannya.
0% - Adalah tingkat konversi penalti pemain No 8 di timnas Inggris dalam empat adu penalti Piala Dunia. Chris Waddle, David Batty, Frank Lampard, dan Jordan Henderson, yang semuanya mengenakan jersey No 8 pada 1990, 1998, 2006, dan 2018 berturut-turut, gagal melakukan tendangan penalti. Di 2018, kegagalan Jordan Henderson tidak menggagalkan Inggris memenangkan adu tembak pertama dalam kompetisi.
2 - Penjaga gawang telah mementahkan tiga tendangan penalti dalam adu penalti Piala Dunia. Secara kebetulan, Danijel Subasic dari Kroasia melakukannya 12 tahun setelah kiper Portugal Ricardo menjadi yang pertama.
3 - Yerry Mina dari Kolombia menjadi bek pertama dalam sejarah Piala Dunia untuk mencetak gol dalam tiga penampilan berturut-turut.
3 - Juara bertahan Piala Dunia berturut-turut telah gagal di babak penyisihan grup setelah Jerman meniru Italia (2010) dan Spanyol (2014).
6 - Gol yang dicetak Harry Kane sebagai kapten, menyamai rekor kapten Argentina Diego Maradona di Piala Dunia. Pemain 24 tahun itu juga menyamai rekor gol Inggris di satu edisi turnamen yang dicatat Gary Lineker di Meksiko 1986.
7 - Meksiko selalu tersingkir di babak 16 besar dalam tujuh Piala Dunia beruntun. Dalam total 7,5 jam pertandingan melawan Brasil di Piala Dunia, Meksiko selalu gagal mencetak gol dan kebobolan 13 kali.
10 - Telah terjadi 10 gol bunuh diri di Piala Dunia 2018 ini, memecahkan rekor enam gol bunuh diri yang tercipta di Prancis 1998. Aziz Bouhaddouz dari Maroko mencetak gol bunuh diri paling telat dalam sejarah Piala Dunia, yakni pada menit ke-95 saat melawan IR Iran, sementara Sergei Ignashevich, yang akan berusia 39 bulan ini, menjadi pemain tertua yang mencetak gol bunuh diri dalam kompetisi dan memastikan tiga pertandingan terakhir Rusia selalu ada gol bunuh diri.
17 - Bek veteran Meksiko Rafa Marquez memecahkan rekor Diego Maradona sebagai kapten yang tampil dalam 17 laga untuk negara. Marquez juga menjadi satu-satunya pemain yang memakai ban kapten di lima Piala Dunia, dan menjadi pemain ketiga yang tampil di tiga edisi Piala Dunia setelah Antonio Carbajal dan Lothar Matthaus.
22 - Dari 56 pertandingan yang dimainkan, berakhir tanpa gol di babak pertama. Hanya satu dari 22 laga itu yang berakhir dengan skor 0-0.
28 - Sebanyak 28 penalti telah diberikan wasit di Piala Dunia 2018, rekor baru untuk Piala Dunia. Sebanyak 21 berhasil dikonversi menjadi gol.
31 - Dari 146 gol yang dicetak di Rusia 2018 (21%), dikemas setelah menit ke-80.
40 juta - Merupakan jumlah penonton kumulatif ke stadion Piala Dunia yang dicapai. Terbantu oleh pertandingan Swedia-Swiss. Turnamen dengan rekor penonton terbanyak adalah Piala Dunia AS 1994 (3,59 juta), diikuti Brasil 2014 (3,43 juta) dan Jerman 2006 (3,36 juta).
48 tahun - Jeda tahun sejak satu tim membalikkan defisit dua gol dan memenangkan pertandingan fase gugur di Piala Dunia. Belgia melakukannya saat mengalahkan Jepang 3-2. Sebelum itu adalah Jerman Barat, yang comeback dengan kemenangan 3-2 atas Inggris di Meksiko 1970.
60 tahun - Sejak Pele menjadi remaja keempat yang mencetak banyak gol dalam pertandingan Piala Dunia, Kylian Mbappe menjadi yang kelima.
Tak hanya itu, pencapaian pribadi juga dihasilkan sejumlah pemain bintang, seperti kapten timnas Inggris Harry Kane. Sebagai kapten, striker Tottenham Hotspur itu, menyamai rekor gol Diego Maradona yang menjadi kapten Argentina di Piala Dunia. (Baca Juga: Inggris Rebut Tiket Perempat Final Lewat Drama Adu Penalti).
Masih banyak statistik memukau yang tercipta yang dirangkum FIFA.com. Berikut uraiannya.
0% - Adalah tingkat konversi penalti pemain No 8 di timnas Inggris dalam empat adu penalti Piala Dunia. Chris Waddle, David Batty, Frank Lampard, dan Jordan Henderson, yang semuanya mengenakan jersey No 8 pada 1990, 1998, 2006, dan 2018 berturut-turut, gagal melakukan tendangan penalti. Di 2018, kegagalan Jordan Henderson tidak menggagalkan Inggris memenangkan adu tembak pertama dalam kompetisi.
2 - Penjaga gawang telah mementahkan tiga tendangan penalti dalam adu penalti Piala Dunia. Secara kebetulan, Danijel Subasic dari Kroasia melakukannya 12 tahun setelah kiper Portugal Ricardo menjadi yang pertama.
3 - Yerry Mina dari Kolombia menjadi bek pertama dalam sejarah Piala Dunia untuk mencetak gol dalam tiga penampilan berturut-turut.
3 - Juara bertahan Piala Dunia berturut-turut telah gagal di babak penyisihan grup setelah Jerman meniru Italia (2010) dan Spanyol (2014).
6 - Gol yang dicetak Harry Kane sebagai kapten, menyamai rekor kapten Argentina Diego Maradona di Piala Dunia. Pemain 24 tahun itu juga menyamai rekor gol Inggris di satu edisi turnamen yang dicatat Gary Lineker di Meksiko 1986.
7 - Meksiko selalu tersingkir di babak 16 besar dalam tujuh Piala Dunia beruntun. Dalam total 7,5 jam pertandingan melawan Brasil di Piala Dunia, Meksiko selalu gagal mencetak gol dan kebobolan 13 kali.
10 - Telah terjadi 10 gol bunuh diri di Piala Dunia 2018 ini, memecahkan rekor enam gol bunuh diri yang tercipta di Prancis 1998. Aziz Bouhaddouz dari Maroko mencetak gol bunuh diri paling telat dalam sejarah Piala Dunia, yakni pada menit ke-95 saat melawan IR Iran, sementara Sergei Ignashevich, yang akan berusia 39 bulan ini, menjadi pemain tertua yang mencetak gol bunuh diri dalam kompetisi dan memastikan tiga pertandingan terakhir Rusia selalu ada gol bunuh diri.
17 - Bek veteran Meksiko Rafa Marquez memecahkan rekor Diego Maradona sebagai kapten yang tampil dalam 17 laga untuk negara. Marquez juga menjadi satu-satunya pemain yang memakai ban kapten di lima Piala Dunia, dan menjadi pemain ketiga yang tampil di tiga edisi Piala Dunia setelah Antonio Carbajal dan Lothar Matthaus.
22 - Dari 56 pertandingan yang dimainkan, berakhir tanpa gol di babak pertama. Hanya satu dari 22 laga itu yang berakhir dengan skor 0-0.
28 - Sebanyak 28 penalti telah diberikan wasit di Piala Dunia 2018, rekor baru untuk Piala Dunia. Sebanyak 21 berhasil dikonversi menjadi gol.
31 - Dari 146 gol yang dicetak di Rusia 2018 (21%), dikemas setelah menit ke-80.
40 juta - Merupakan jumlah penonton kumulatif ke stadion Piala Dunia yang dicapai. Terbantu oleh pertandingan Swedia-Swiss. Turnamen dengan rekor penonton terbanyak adalah Piala Dunia AS 1994 (3,59 juta), diikuti Brasil 2014 (3,43 juta) dan Jerman 2006 (3,36 juta).
48 tahun - Jeda tahun sejak satu tim membalikkan defisit dua gol dan memenangkan pertandingan fase gugur di Piala Dunia. Belgia melakukannya saat mengalahkan Jepang 3-2. Sebelum itu adalah Jerman Barat, yang comeback dengan kemenangan 3-2 atas Inggris di Meksiko 1970.
60 tahun - Sejak Pele menjadi remaja keempat yang mencetak banyak gol dalam pertandingan Piala Dunia, Kylian Mbappe menjadi yang kelima.
(sha)