Gonzalo Higuain Akhirnya Berlabuh di San Siro
Gonzalo Higuain Akhirnya Berlabuh di San Siro
A
A
A
MILAN - Kepindahan Gonzalo Higuain ke AC Milan sedikit lagi akan terealisasi. Penyerang asal Argentina tersebut bakal berlabuh di San Siro dengan status pinjaman selama satu musim plus opsi dibeli secara permanen.
Higuain tiba di Milan, Rabu (1/8), dan telah menjalani tes medis, Kamis (2/8). Kedatangan penyerang asal Argentina itu membuat fansI Rossoneribergembira. Mereka rela menunggu mantan pemain Real Madrid itu saat memasuki hotel tempatnya menginap.
Media Italia mengklaim Milan merogoh kocek senilai 18 juta euro untuk memboyong Higuain dari Juventus. Mereka memiliki opsi mempermanenkan pada akhir musim 2018/2019 dengan biaya tambahan 36 juta euro hingga total menjadi 54 juta euro.
Rampungnya proses kepindahan ke Milan membuat Higuain lega. Bomber berjuluk El Pipita itu mengungkapkan keputusannya pergi dari Allianz Stadium tidak terlepas dari saran salah satu petinggi Milan, Leonardo. Dia mengaku tidak sabar bertemu dengan rekan barunya itu.
Kehadiran Higuain diharapkan menambah daya gedor Milan. Dengan torehan 55 gol dari 105 laga bersama Juve, ujung tombak berusia 30 tahun itu jelas menjadi ancaman serius setiap lawan. Dia bisa membantu Milan kembali berjaya di Seri A dan lolos ke Liga Champions.
“Saya memulai petualangan baru. Saya mengucapkan terima kasih kepada fansMilan dan Juventus yang telah memberikan saya begitu banyak cinta. Leonardo telah meyakinkan saya. Saya juga telah berbicara dengan Pelatih Gennaro Gattuso,” ungkap Higuain, dilansir Football-Italia.
Kesepakatan tersebut juga melibatkan pertukaran dua bek sentral, yakni Leonardo Bonucci ke Juventus dan Mattia Caldara ke Milan. Khusus Bonucci, dia ibarat kembali ke rumah. Maklum, sebelum bergabung ke Milan dengan biaya 40 juta euro pada Juli 2017, bek berusia 31 tahun tersebut merupakan palang pintu andalan La Vecchia Signora.
Tercatat, Bonucci pernah memperkuat Juventus periode 2010–2017. Dia sukses mendulang enam gelar Seri A (2011/2012, 2012/2013, 2013/2014, 2014/2015, 2015/2016, 2016/2017). Lalu, tiga Coppa Italia (2014/2015, 2015/2016, 2016/2017).
Tiga Supercoppa Italia (2012, 2013, 2015) dan dua kali mengantarkan Juve ke final Liga Champions (2014/2015, 2016/2017). Kembalinya Bonucci jelas membuat Juventus semakin kompetitif.
Itu kian membuktikan keseriusan Si Nyonya Tua agar bisa berbicara banyak di kompetisi Eropa. Terlebih mereka mengejutkan bursa transfer dengan mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid senilai 100 juta euro pada 10 Juli lalu.
Higuain tiba di Milan, Rabu (1/8), dan telah menjalani tes medis, Kamis (2/8). Kedatangan penyerang asal Argentina itu membuat fansI Rossoneribergembira. Mereka rela menunggu mantan pemain Real Madrid itu saat memasuki hotel tempatnya menginap.
Media Italia mengklaim Milan merogoh kocek senilai 18 juta euro untuk memboyong Higuain dari Juventus. Mereka memiliki opsi mempermanenkan pada akhir musim 2018/2019 dengan biaya tambahan 36 juta euro hingga total menjadi 54 juta euro.
Rampungnya proses kepindahan ke Milan membuat Higuain lega. Bomber berjuluk El Pipita itu mengungkapkan keputusannya pergi dari Allianz Stadium tidak terlepas dari saran salah satu petinggi Milan, Leonardo. Dia mengaku tidak sabar bertemu dengan rekan barunya itu.
Kehadiran Higuain diharapkan menambah daya gedor Milan. Dengan torehan 55 gol dari 105 laga bersama Juve, ujung tombak berusia 30 tahun itu jelas menjadi ancaman serius setiap lawan. Dia bisa membantu Milan kembali berjaya di Seri A dan lolos ke Liga Champions.
“Saya memulai petualangan baru. Saya mengucapkan terima kasih kepada fansMilan dan Juventus yang telah memberikan saya begitu banyak cinta. Leonardo telah meyakinkan saya. Saya juga telah berbicara dengan Pelatih Gennaro Gattuso,” ungkap Higuain, dilansir Football-Italia.
Kesepakatan tersebut juga melibatkan pertukaran dua bek sentral, yakni Leonardo Bonucci ke Juventus dan Mattia Caldara ke Milan. Khusus Bonucci, dia ibarat kembali ke rumah. Maklum, sebelum bergabung ke Milan dengan biaya 40 juta euro pada Juli 2017, bek berusia 31 tahun tersebut merupakan palang pintu andalan La Vecchia Signora.
Tercatat, Bonucci pernah memperkuat Juventus periode 2010–2017. Dia sukses mendulang enam gelar Seri A (2011/2012, 2012/2013, 2013/2014, 2014/2015, 2015/2016, 2016/2017). Lalu, tiga Coppa Italia (2014/2015, 2015/2016, 2016/2017).
Tiga Supercoppa Italia (2012, 2013, 2015) dan dua kali mengantarkan Juve ke final Liga Champions (2014/2015, 2016/2017). Kembalinya Bonucci jelas membuat Juventus semakin kompetitif.
Itu kian membuktikan keseriusan Si Nyonya Tua agar bisa berbicara banyak di kompetisi Eropa. Terlebih mereka mengejutkan bursa transfer dengan mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid senilai 100 juta euro pada 10 Juli lalu.
(don)
Explore More