Soal Gelar Juara Dunia MotoGP 2018, Rossi Kibarkan Bendera Putih
Soal Gelar Juara Dunia MotoGP 2018, Rossi Kibarkan Bendera Putih
A
A
A
TAVULLIA - Gelar juara dunia MotoGP kian menjauh dari Valentino Rossi. Dengan enam balapan tersisa rasanya tidak mungkin buat pembalap Movistar Yamaha mampu menggeser posisi Marc Marquez.
Mempertahankan posisi ketiga di klasemen pembalap MotoGP merupakan hal yang paling realistis buat Rossi. Pembalap berjuluk The Doctor itu sejauh ini belum mampu memenangkan balapan di musim ini.
Catatan terbaiknya berada di peringkat kedua (Jerman) dan ketiga (Qatar, Prancis, Mugello, dan Catalunya). Hasil yang kurang mengesankan itu menempatkannya di urutan ketiga dengan raihan 151 poin atau tertinggal 70 angka dari musuh bebuyutannya Marquez.
Jelas, ini di luar ekspektasi tim Yamaha setelah melihat Rossi kedodoran di musim ini. Lantas seberapa frustrasi bagi pemenang 115 grand prix melihat kegagalannya menambah gelar sejak 2009?
"Tentu saja, kita tidak perlu membicarakan tentang kemungkinan gelar juara dunia. Tapi kita tetap harus fokus dan memberi yang maksimal. Karena, secara ajaib, saya masih di tempat ketiga di klasemen," kata Rossi dikutip dari Speedweek, Senin (17/9/2018).
"Sejujurnya, saya tidak mengerti bagaimana ini bisa terjadi dan itu bisa sangat sulit untuk menjaga tempat ketiga. Tetapi kita memiliki setidaknya satu tujuan. Kami hanya tiga poin di belakang Dovi, yang sudah menang tiga kali! Dan kami mendapat lebih banyak poin daripada Lorenzo dan lebih banyak poin daripada Maverick. Jadi, dari sudut pandang, kita perlu mendapatkan hasil yang layak jika kita ingin mempertahankan posisi itu," tambah Rossi.
Catatan Minor Rossi di Klasemen Akhir Sejak Kembali ke tim Yamaha pada 2013:
2013: Peringkat 4
2014: Peringkat 2
2015: Peringkat 2
2016: Peringkat 2
2017: Peringkat 5
Mempertahankan posisi ketiga di klasemen pembalap MotoGP merupakan hal yang paling realistis buat Rossi. Pembalap berjuluk The Doctor itu sejauh ini belum mampu memenangkan balapan di musim ini.
Catatan terbaiknya berada di peringkat kedua (Jerman) dan ketiga (Qatar, Prancis, Mugello, dan Catalunya). Hasil yang kurang mengesankan itu menempatkannya di urutan ketiga dengan raihan 151 poin atau tertinggal 70 angka dari musuh bebuyutannya Marquez.
Jelas, ini di luar ekspektasi tim Yamaha setelah melihat Rossi kedodoran di musim ini. Lantas seberapa frustrasi bagi pemenang 115 grand prix melihat kegagalannya menambah gelar sejak 2009?
"Tentu saja, kita tidak perlu membicarakan tentang kemungkinan gelar juara dunia. Tapi kita tetap harus fokus dan memberi yang maksimal. Karena, secara ajaib, saya masih di tempat ketiga di klasemen," kata Rossi dikutip dari Speedweek, Senin (17/9/2018).
"Sejujurnya, saya tidak mengerti bagaimana ini bisa terjadi dan itu bisa sangat sulit untuk menjaga tempat ketiga. Tetapi kita memiliki setidaknya satu tujuan. Kami hanya tiga poin di belakang Dovi, yang sudah menang tiga kali! Dan kami mendapat lebih banyak poin daripada Lorenzo dan lebih banyak poin daripada Maverick. Jadi, dari sudut pandang, kita perlu mendapatkan hasil yang layak jika kita ingin mempertahankan posisi itu," tambah Rossi.
Catatan Minor Rossi di Klasemen Akhir Sejak Kembali ke tim Yamaha pada 2013:
2013: Peringkat 4
2014: Peringkat 2
2015: Peringkat 2
2016: Peringkat 2
2017: Peringkat 5
(sha)
Explore More