Mourinho Diminta Gunakan Taktik Lama
Senin, 22 Oktober 2018 - 20:14 WIB
Mourinho Diminta Gunakan Taktik Lama
A
A
A
MANCHESTER - Sindrom musim ketiga benar-benar menghantui Jose Mourinho. Ini bukan isapan jempol belaka, sebab Manchester United hanya mampu meraup 14 poin dari sembilan pertandingan terakhir di Liga Inggris 2018/2019.
Penggemar United mulai gelisah melihat penampilan Paul Pogba dkk di musim ini. Hal ini dikarenakan lantaran Setan Merah hanya mampu meraup tiga poin dari lima pertandingan di semua kompetisi musim ini.
Pada laga terakhir, United ditahan imbang Chelsea 2-2 di Stamford Bridge. Meski Mourinho sudah mengurangi tekanan, namun posisi Setan Merah di klasemen Liga Inggris masih jauh dari kata ideal.
Saat ini United berada di posisi 10 dengan tertinggal sembilan poin dari pimpinan klasemen Liga Inggris, Manchester City. Melihat hasil minor itu, mantan pelatih Tottenham Hotspur Tim Sherwood mendesak kepada Mourinho untuk kembali ke taktik lamanya sewaktu masih menangani Chelsea.
"Ketika Mourinho masih di Chelsea, dia menciptakan sesuatu untuk mendapatkan hasil positif. Mungkin dia perlu mulai kembali ke hal itu," ungkap Sherwood dikutip dari Express, Selasa (22/10/2018).
Penggemar United mulai gelisah melihat penampilan Paul Pogba dkk di musim ini. Hal ini dikarenakan lantaran Setan Merah hanya mampu meraup tiga poin dari lima pertandingan di semua kompetisi musim ini.
Pada laga terakhir, United ditahan imbang Chelsea 2-2 di Stamford Bridge. Meski Mourinho sudah mengurangi tekanan, namun posisi Setan Merah di klasemen Liga Inggris masih jauh dari kata ideal.
Saat ini United berada di posisi 10 dengan tertinggal sembilan poin dari pimpinan klasemen Liga Inggris, Manchester City. Melihat hasil minor itu, mantan pelatih Tottenham Hotspur Tim Sherwood mendesak kepada Mourinho untuk kembali ke taktik lamanya sewaktu masih menangani Chelsea.
"Ketika Mourinho masih di Chelsea, dia menciptakan sesuatu untuk mendapatkan hasil positif. Mungkin dia perlu mulai kembali ke hal itu," ungkap Sherwood dikutip dari Express, Selasa (22/10/2018).
(bbk)
