Soal Kecelakaan Iannone, Suzuki Akui Kesalahan Teknis

Kamis, 25 Oktober 2018 - 13:41 WIB
Soal Kecelakaan Iannone,...
Soal Kecelakaan Iannone, Suzuki Akui Kesalahan Teknis
A A A
HAMAMATSU - Tim Suzuki Ecstar akhirnya angkat bicara terkait kecelakaan tunggal yang dialami pembalapnya, Andrea Iannone, di Sirkuit Motegi, Jepang, akhir pekan lalu.

Manajer Teknis Suzuki, Ken Kawauchi mengatakan, jatuhnya Iannone di tikungan ke-10 karena kesalahan teknis dari kuda besi GSX-RR tunggangan sang pembalap. “Itu adalah balapan yang baik dan pertarungan bagus! Sayang sekali Andrea Iannone jatuh, motornya bermasalah dan saya minta maaf atas hal ini.

Tapi, penampilannya sangat bagus sampai kecelakaan itu,” tutur Kawauchi dilansir laman resmi Suzuki. Kawauchi tak henti-hentinya meminta maaf atas performa dari kuda besi Suzuki yang tidak sesuai harapan.

Terlebih lagi, hal itu merugikan Iannone yang sejatinya tampil baik di Sirkuit Motegi sebelum terjatuh. Apabila tidak terjatuh, Iannone diyakini punya peluang setidaknya mengakhiri balapan di podium.

Patut disayangkan, hanya rekan setim Iannone, yakni Alex Rins, yang bisa menyegel podium tepatnya di posisi ketiga pada MotoGP Jepang. Dengan hasil bagus di Sirkuit Motegi, maka Suzuki pun punya modal bagus tampil apik di MotoGP Australia, Minggu (28/10/2018).

Rins dan Iannone diharapkan bisa tampil maksimal dan meraih podium di Sirkuit Phillip Island akhir pekan ini. Sementara itu, pembalap Tim Repsol Honda Dani Pedrosa, mengaku tidak terlalu menyukai lintasan balap di Sirkuit Phillip Island, Australia.

Meski begitu, ia tetap mengharapkan hasil terbaik pada balapan yang akan berlangsung pekan depan. Performa Pedrosa sejatinya memang tidak terlalu spesial kala pentas di Phillip Island.

Tetapi, beberapa kali pembalap berpaspor Spanyol itu mampu meraih prestasi terbaik, seperti pada 2009 dan 2013. Pada dua balapan itu, Pedrosa mampu naik podium dengan masing-masing menempati posisi ketiga dan kedua.

Harapan tersebut bisa terulang kembali pada musim ini. Namun, rekan setim Marquez itu juga menyadari bahwa pada beberapa balapan terakhir performanya agak menurun. Terutama di dua balapan terakhir karena tak mampu menembus posisi lima besar.

“Phillip Island bukan salah satu sirkuit favorit saya di kalender MotoGP, meski kami telah memiliki beberapa hasil bagus di masa lalu. Apalagi belakangan ini kami kesulitan ini menemukan settingan terbaik untuk motor,” kata Pedrosa dilansir Speedweek .

Meski begitu, Pedrosa akan tetap mencoba mengerahkan kemampuannya semaksimal mungkin. Di sisi lain, ia juga mengharapkan cuaca baik agar persiapan yang dilakukan jelang balapan bisa berjalan baik.

“Tapi, kami akan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikannya sebaik mungkin. Mari kita berharap untuk cuaca yang baik. Jadi, kita bisa menggunakan semua sesi persiapan untuk balapan,” katanya.
(don)
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4465 seconds (0.1#10.24)