Mulai Pulih, Setan Merah Akan Terus Berburu Kemenangan

MANCHESTER - Manchester United (MU) selalu memiliki cara untuk keluar dari situasi sulit. Kematangan mental yang diperlihatkan The Red Devils saat menundukkan Everton 2-1 pada lanjutan Liga Primer, Minggu (28/10), merupakan salah satunya.

Kemenangan di Old Trafford menyudahi dua hasil buruk MU pada laga sebelumnya. Mereka sempat ditahan 2-2 oleh Chelsea, Sabtu (20/10), dan dikalahkan Juven tus 0-1 pada penyisihan Grup H Liga Champions, Rabu (24/10).

Bukan hanya itu, kontribusi Paul Pogba (27) dan Anthony Martial (49) membuat Setan Merah sejauh ini telah menggelontorkan 100 gol ke gawang Everton di Liga Primer. Jumlah tersebut lebih banyak dari tim-tim lain yang dihadapi MU. Sejauh ini, Martial telah mengemas tiga gol dari empat laga terakhir Liga Primer. Pelatih MU Jose Mourinho mengatakan, Martial berkembang dengan pesat.

Dia pun yakin penyerang asal Prancis tersebut mampu mencapai level lebih tinggi asalkan menjaga konsistensi performanya. Karena itu, Mourinho merasa lega dengan keberhasilan pasukannya mengalahkan Everton.

Dia mengatakan para pemain menunjukkan kualitas yang baik sehingga pantas menjadi pemenang. “Martial memiliki talenta alami seperti dua musim lalu. Pola pikirnya terhadap sepak bola telah meningkat, begitu juga dengan kontribusinya terhadap tim. Saya senang kepada pemain yang terus berkembang. Saya selalu menuntut lebih dan saya bahagia dengan Martial,” kata Mourinho, dilansir Daily Mail.

Pada laga tersebut Mourinho secara mengejutkan membangkucadangkan Romelu Lukaku yang ternyata menjadi pilihan tepat. Mengenai keputusan ini, dia menilai sang pemain membutuhkan waktu untuk mengevaluasi diri karena dianggap terbebani oleh tekanan yang begitu besar.

Pasalnya, bomber asal Belgia itu sudah puasa gol sejak September lalu. “Alasannya, karena dia telah bermain di banyak pertandingan. Dia bukan hanya tidak mencetak gol, tapi juga kehilangan kepercayaan diri. Terkadang kami memutuskan mencadangkan pemain untuk melindungi mereka. Saat kembali bermain nanti, mungkin saja Lukaku kembali seperti normal,” ungkap Mourinho.

Bukan hanya Lukaku, The Special Onejuga tidak memainkan Alexis Sanchez dan baru memasukkan Jesse Lingard di menit-menit akhir pertandingan. Meski demikian, Mourinho mengindikasikan bahwa kekuatan timnya mulai pulih. Pemain-pemain tersebut diyakini akan diberikan kesempatan pada pertandingan berikutnya.

Yang terdekat, MU akan menghadapi AFC Bournemouth, Sabtu (3/11) dini hari. MU terus memburu kemenangan agar bisa merangsek ke papan atas. Saat ini, mereka menempati urutan kedelapan klasemen sementara dengan 17 poin.

MU tertinggal hingga sembilan angka dari Liverpool yang menempati urutan pertama setelah menggilas Cardiff City 4-1. Juan Mata dkk juga berselisih tujuh angka dari Chelsea yang sekarang berada di urutan kedua seusai menggasak Burnley 4-0 di Turf Moor.

“Mereka telah menunjukkan usaha luar biasa untuk pulih meski belum 100%. Tapi, mereka memiliki sesuatu yang bisa diberikan tim. Dengan menempatkan Lukaku, Lingard, dan Sanchez di bangku cadangan memberikan kami banyak opsi,” tandas Mourinho. Di kubu lawan, tren bagus Everton yang telah meraih dua kemenangan beruntun harus berakhir di Old Trafford.

Kekecewaan begitu dirasakan Pelatih Marco Silva. Silva mengaku kesal dengan keputusan wasit Jonathan Moss yang memberikan penalti. Dia bahkan menuding Martial melakukan diving. “Itu seharusnya bukan penalti. Ini sangat sulit bagi kami. Itu memberikan keuntungan kepada MU. Mereka mencetak gol fantastis. Tapi, kami memiliki kesempatan untuk mencetak gol meski tertinggal,” tutur Silva.