Menguji Konsistensi Dua Tim Raksasa Liga Primer
A
A
A
LONDON - Arsenal berevolusi menjadi kekuatan hebat musim ini dengan tak terkalahkan dalam 13 pertandingan di semua kompetisi. Konsistensi Arsenal diuji saat kedatangan tim tangguh dengan catatan yang sama, yakni Liverpool di Emirates Stadium, malam ini.
The Gunners sedang menikmati keberhasilan bersama Pelatih Unai Emery. Mereka mengemas 12 kemenangan, sekali seri, dan menang tujuh laga beruntun ditorehkan Aaron Ramsey dkk di Liga Primer.
Banyak yang menganggap catatan impresif tersebut tidak akan bertahan lama. Pasalnya, sejak dikalahkan Chelsea 2-3, September lalu, Arsenal belum mendapatkan lawan dari tim-tim yang menjadi pesaing mereka di empat besar maupun gelar juara Liga Primer.
Karena itu, pertandingan melawan Liverpool bisa dijadikan tolok ukur kekuatan dan konsistensi Arsenal. Terlebih konsentrasi skuad sedikit terganggu dengan rumor salah satu pilar andalannya, Ramsey, akan meninggalkan klub karena belum mendapatkan kesepakatan terkait perpanjang kontrak.
Ramsey menjadi incaran dua rival Arsenal, yakni Manchester United (MU) dan Chelsea. Kendati demikian, Emery enggan mengomentari isu transfer Ramsey. Dia justru mengatakan sangat senang dengan performanya terutama saat membantu Arsenal mengalahkan Blackpool 2-1 pada babak keempat Piala Liga, Kamis (1/11).
Emery mengungkapkan bahwa Ramsey adalah pemain profesional dan selalu memberikan kemampuan terbaik untuk klub. “Saya berbicara dengannya pekan lalu dan dia ingin fokus bersama kami. Dia selalu membantu tim.
Mengenai kontraknya? Saya hanya ingin membicarakan performanya di sesi latihan, di lapangan, dan setiap pertandingan,”kata Emery, dilansir Independent. Tenaga dan pengalaman Ramsey sangat dibutuhkan Arsenal menghadapi Liverpool.
Terlebih Emery tidak bisa memainkan Matteo Guendouzi yang terkena kartu merah saat melawan Blackpool. Lini belakang juga menjadi sorotan mengingat Hector Bellerin sedikit diragukan karena mengalami masalah otot.
Begitu juga Sead Kolasinac dan Nacho Monreal (hamstring). Tapi, The Gunners diyakini tetap bermain ofensif. Alexandre Lacazette dan Mesut Oezil yang diistirahatkan di Piala Liga siap kembali menjadi starter.
Keduanya diharapkan mampu menyokong Pierre-Emerick Aubame yang mencetak lima gol dalam tiga pertandingan terakhir Liga Primer. Kans Arsenal mengamankan tiga poin didukung statistik. Mereka mengemas tujuh kemenangan di tujuh pertandingan yang berlangsung di Emirates Stadium di semua kompetisi sejauh ini.
Saat ini, Arsenal berada di urutan keempat klasemen sementara Liga Primer dengan 22 poin. Arsenal tidak boleh lengah sedikit pun. Pasalnya, Liverpool datang ke London dengan kepercayaan diri tinggi.
Bersama Manchester City (ManCity) dan Chelsea, The Reds belum mengalami kekalahan di Liga Primer musim ini. Fakta lainnya, Liverpool juga belum terkalahkan dalam enam pertemuan terakhir melawan Arsenal di Liga Primer.
Hal itu jelas membuat James Milner dkk menjadi ancaman yang serius. Kendati demikian, Pelatih Juergen Klopp enggan jemawa. Menurutnya, Liverpool harus meningkatkan berbagai aspek terutama dalam hal konsentrasi.
“Menjaga fokus tetap berada di level teratas adalah tantangan bagi kami. Setiap poin sangat penting karena itu akan memberikan perbedaan besar. Yang paling penting kami terus berada di trek positif,” tandasnya.
The Gunners sedang menikmati keberhasilan bersama Pelatih Unai Emery. Mereka mengemas 12 kemenangan, sekali seri, dan menang tujuh laga beruntun ditorehkan Aaron Ramsey dkk di Liga Primer.
Banyak yang menganggap catatan impresif tersebut tidak akan bertahan lama. Pasalnya, sejak dikalahkan Chelsea 2-3, September lalu, Arsenal belum mendapatkan lawan dari tim-tim yang menjadi pesaing mereka di empat besar maupun gelar juara Liga Primer.
Karena itu, pertandingan melawan Liverpool bisa dijadikan tolok ukur kekuatan dan konsistensi Arsenal. Terlebih konsentrasi skuad sedikit terganggu dengan rumor salah satu pilar andalannya, Ramsey, akan meninggalkan klub karena belum mendapatkan kesepakatan terkait perpanjang kontrak.
Ramsey menjadi incaran dua rival Arsenal, yakni Manchester United (MU) dan Chelsea. Kendati demikian, Emery enggan mengomentari isu transfer Ramsey. Dia justru mengatakan sangat senang dengan performanya terutama saat membantu Arsenal mengalahkan Blackpool 2-1 pada babak keempat Piala Liga, Kamis (1/11).
Emery mengungkapkan bahwa Ramsey adalah pemain profesional dan selalu memberikan kemampuan terbaik untuk klub. “Saya berbicara dengannya pekan lalu dan dia ingin fokus bersama kami. Dia selalu membantu tim.
Mengenai kontraknya? Saya hanya ingin membicarakan performanya di sesi latihan, di lapangan, dan setiap pertandingan,”kata Emery, dilansir Independent. Tenaga dan pengalaman Ramsey sangat dibutuhkan Arsenal menghadapi Liverpool.
Terlebih Emery tidak bisa memainkan Matteo Guendouzi yang terkena kartu merah saat melawan Blackpool. Lini belakang juga menjadi sorotan mengingat Hector Bellerin sedikit diragukan karena mengalami masalah otot.
Begitu juga Sead Kolasinac dan Nacho Monreal (hamstring). Tapi, The Gunners diyakini tetap bermain ofensif. Alexandre Lacazette dan Mesut Oezil yang diistirahatkan di Piala Liga siap kembali menjadi starter.
Keduanya diharapkan mampu menyokong Pierre-Emerick Aubame yang mencetak lima gol dalam tiga pertandingan terakhir Liga Primer. Kans Arsenal mengamankan tiga poin didukung statistik. Mereka mengemas tujuh kemenangan di tujuh pertandingan yang berlangsung di Emirates Stadium di semua kompetisi sejauh ini.
Saat ini, Arsenal berada di urutan keempat klasemen sementara Liga Primer dengan 22 poin. Arsenal tidak boleh lengah sedikit pun. Pasalnya, Liverpool datang ke London dengan kepercayaan diri tinggi.
Bersama Manchester City (ManCity) dan Chelsea, The Reds belum mengalami kekalahan di Liga Primer musim ini. Fakta lainnya, Liverpool juga belum terkalahkan dalam enam pertemuan terakhir melawan Arsenal di Liga Primer.
Hal itu jelas membuat James Milner dkk menjadi ancaman yang serius. Kendati demikian, Pelatih Juergen Klopp enggan jemawa. Menurutnya, Liverpool harus meningkatkan berbagai aspek terutama dalam hal konsentrasi.
“Menjaga fokus tetap berada di level teratas adalah tantangan bagi kami. Setiap poin sangat penting karena itu akan memberikan perbedaan besar. Yang paling penting kami terus berada di trek positif,” tandasnya.
(don)