Digasak Malaysia, Peluang Indonesia Masih Terbuka ke Semifinal

Selasa, 06 November 2018 - 21:14 WIB
Digasak Malaysia, Peluang...
Digasak Malaysia, Peluang Indonesia Masih Terbuka ke Semifinal
A A A
YOGYAKARTA - Tim nasional futsal Indonesia harus mengakui keunggulan Malaysia pada penyisihan Grup A AFF (MNC) Championship 2018 di GOR UNY, Selasa (6/11/2018). Indonesia kalah 5-7 (4-4).

Lima gol Indonesia, empat gol tercipta di babak pertama dan satu gol di babak kedua. Andri Kustiawan membuka gol menit ketujuh, lalu Muhammad Subhan Faidasa (8), Syauqi Saud (13), Ardiansya (17), dan Al Fajri Zikri (22).

Sedangkan tujuh gol Malaysia, masing-masing empat gol babak pertama dan tiga gol babak kedua. Mohd Ridwan mencetak hat-trick, pada menit pertama, 28 dan 36, Mohd Alwaludin (18 dan 28), dan Saiful Nizam (2). Sedangkan gol lagi gol bunuh diri pemaian Indonesia Muhammad Iqbal Rahmatullah pada menit keenam.

Dengan kekalahan ini Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup A dengan tiga poin dari dua laga. Poin ini sama dengan Myanmar, namun Myanmar unggul produktivitas gol. Indonesia 10-8 dan Myanmar 12-6.

Malaysia berada di puncak klasemen dengan poin enam, hasil dua kali main dua kali menang, dengan selisih gol 17-5. Sedangkan Kamboja berada di urutan ke empat tanpa poin setelah dua kali main dua kali kalah. Kamboja dikalahkan Malaysia 0-10 dan Myanmar 2-11.

Hasil ini membuat persaingan di Grup A untuk memperebutkan dua tempat ke semifinal cukup ketat. Terutama tiga tim, yaitu Malaysia, Myanmar dan Indonesia. Untuk pertandingan berikutnya Indonesia akan melawan Kamboja, Malaysia melawan Myanmar.

Malaysia yang sudah memiliki poin enam cukup bermain seri dengan Myanmar sudah bisa lolos. Namun Myanmar harus bisa mengalahkan Malaysia. Begitu juga Indonesia juga harus dapat mengalahkan kamboja jika ingin lolos. Pertandingan ke empat tim ini akan berlangsung Rabu (7/11/2018).

Pelatih timnas futsal Indonesia Kensuke Takahasi mengatakan kekalahan dengan Malaysia ini, disebabkan banyaknya kesalahan sendiri, seperti tidak bisa mengontrol pertandingan dan set piece yang mengakibatkan banyak kebobolan, karena itu segera akan melakukan pembenahan untuk pertandingan berikutnya.

“Untuk pertandingan berikutnya, harus memang, berapa gol kemenangan tidak saya pikirkan, yang penting menang,” tandasnya.

Pelatih Malaysia, Chiew Chun Yong mengatakan sebenarnya secara taktik dan permainan Indonesia cukup bagus. Untuk taktik juga banyak perkembangan. Untuk permainan sendiri seperti taktik gaya Jepang. Mengenai kemenanga atas Indonesia menurut Chiew Chun Yun belum menjadikan timnya percaya diri saat melawan Myanmar.

“Untuk pertandingan itu kami akan mempersiapkan lebih bagus lagi.
Termasuk dengan menjaga kondisi pemaian. Sebab untuk strategi akan
berbeda saat melawan Indonesia,” ungkapnya.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0731 seconds (0.1#10.140)