Luka Doncic Jadi Bintang, Dallas Mavericks Akhiri Rentetan Kekalahan
A
A
A
TEXAS - Dallas Mavericks akhirnya mengakhiri rentetan enam kekalahan beruntun di musim reguler NBA 2018/2019. Bertanding di American Airlines Center, Rabu (7/11/2018) WIB, tim besutan Mark Cuban berhasil menang Washington Wizards dengan 119-100.
Dallas Mavericks sebenarnya membuka laga NBA musim ini dengan hasil yang kurang begitu mengesankan. Sebelum berhadapan melawan Wizards, anak asuh Cuban punya rapor merah dengan hanya menang dua kali dari sembilan pertandingan terakhirnya.
Meski mengawali musim NBA yang kurang bagus, namun Mavericks mencoba untuk memberikan tontonan menariknya untuk penggemar. Itulah yang terjadi saat tampil di depan pendukungnya.
Luka Doncic menjadi bintang di pertandingan. Penampilan point guard berusia 19 tahun itu benar-benar menyilaukan mengingat ia mampu membukukan 23 angka, enam rebound, dan tiga assist.
Total, Doncic telah mencetak 198 poin, 65 rebound, dan 44 assist dari 10 pertandingan di musim reguler NBA. Sebelumnya, Oscar Robertson adalah satu-satunya pemain dalam sejarah NBA yang mencapai tiga angka dalam 10 pertandingan karier pertamanya.
"Saya tidak melihat dia sebagai pemain muda. Dia pemain NBA yang sah yang akan menjadi superstar di liga ini. Setiap pertandingan, Anda melihat dia berkata, 'OK, Anda yakin orang ini baru berusia 19 tahun?" kata Cuban, pasca pertandingan.
Meskipun peluang Dallas Mavericks menembus babak playoff masih belum terlihat, namun Doncic mampu menjaga keunggulan di awal dalam pemilihan Rookie of the Year, dengan Deandre Ayton (Phoenix Suns) dan Trae Young (Atlanta Hawks).
Duncic untuk sementara mengunci posisi teratas sebagai peraih penghargaan Rookie of the Year dengan skor rata-rata (19,6), berada di urutan kedua dalam rata-rata assist (4,6) dan keempat dalam rebound rata-rata (6,6).
"Mereka pemain hebat. Saya tahu mereka akan melakukan yang baik. Saya tidak benar-benar khawatir tentang itu. Saya khawatir tentang timku. Kami tidak benar-benar baik sekarang, dan hanya itu yang saya khawatirkan," tutur Doncic.
Dallas Mavericks sebenarnya membuka laga NBA musim ini dengan hasil yang kurang begitu mengesankan. Sebelum berhadapan melawan Wizards, anak asuh Cuban punya rapor merah dengan hanya menang dua kali dari sembilan pertandingan terakhirnya.
Meski mengawali musim NBA yang kurang bagus, namun Mavericks mencoba untuk memberikan tontonan menariknya untuk penggemar. Itulah yang terjadi saat tampil di depan pendukungnya.
Luka Doncic menjadi bintang di pertandingan. Penampilan point guard berusia 19 tahun itu benar-benar menyilaukan mengingat ia mampu membukukan 23 angka, enam rebound, dan tiga assist.
Total, Doncic telah mencetak 198 poin, 65 rebound, dan 44 assist dari 10 pertandingan di musim reguler NBA. Sebelumnya, Oscar Robertson adalah satu-satunya pemain dalam sejarah NBA yang mencapai tiga angka dalam 10 pertandingan karier pertamanya.
"Saya tidak melihat dia sebagai pemain muda. Dia pemain NBA yang sah yang akan menjadi superstar di liga ini. Setiap pertandingan, Anda melihat dia berkata, 'OK, Anda yakin orang ini baru berusia 19 tahun?" kata Cuban, pasca pertandingan.
Meskipun peluang Dallas Mavericks menembus babak playoff masih belum terlihat, namun Doncic mampu menjaga keunggulan di awal dalam pemilihan Rookie of the Year, dengan Deandre Ayton (Phoenix Suns) dan Trae Young (Atlanta Hawks).
Duncic untuk sementara mengunci posisi teratas sebagai peraih penghargaan Rookie of the Year dengan skor rata-rata (19,6), berada di urutan kedua dalam rata-rata assist (4,6) dan keempat dalam rebound rata-rata (6,6).
"Mereka pemain hebat. Saya tahu mereka akan melakukan yang baik. Saya tidak benar-benar khawatir tentang itu. Saya khawatir tentang timku. Kami tidak benar-benar baik sekarang, dan hanya itu yang saya khawatirkan," tutur Doncic.
(sha)