Unai Emery dan Mauricio Pochettino Dua Kawan yang Bersaing
A
A
A
LONDON - Unai Emery dan Mauricio Pochettino adalah sahabat, bahkan bisa dibilang sangat dekat.
Persahabatan itu sudah dibangun sejak keduanya masih sama-sama berada di Spanyol. Tapi sejak Emery pindah ke Inggris, Pochettino mengaku belum pernah keluar makan malam bersama sahabatnya tersebut.
Pochettino ingat bagaimana saat keduanya masih berada di Spanyol. Dia mengisahkan, saat Emery meninggalkan Valencia untuk menukangi Spartak Moscow, dia merekomendasikan namanya kejajaran manajemen Los Che .
“Presiden Valencia (Manuel Llorente) menelepon saya dan berkata Emery menasihati saya dan menyuruh men jemput Anda, karena Anda adalah manajer terbaikí, jadi datanglah ke Valencia,” kata Pochettino kepada Sky Sports .
Emery, lanjut Pochettino, juga memberikan informasi tentang beberapa pemain, seperti Serge Aurier dan Lucas Moura, yang saat itu masih berseragam Paris Saint-Germain (PSG). Sejarah kemudian mencatat, Spurs mengikat Aurier pada Agustus 2017 dan Lucas pada Januari 2018.
Meski memiliki kedekatan dan memiliki rumah yang tidak terlalu jauh, Pochettino mengaku belum pernah keluar makan malam dengan sahabatnya tersebut. “Dia tahu di mana saya tinggal tetapi saya belum menemukannya. Apakah berarti persahabatan kami berubah? Tidak,” ujarnya.
Memiliki kedekatan dan respek pada Emery, Pochettino menegaskan tetap profesional menjalani laga. Dia akan bersaing dan mencoba mene mu kan cara mengalahkan satu sama lain. “Tetapi sebelum dan sesudah per tan ding an, kami adalah teman yang sangat baik,” tambahnya.
Bicara rivalitas, kedua pelatih relatif sering bertemu, baik saat masih berada di Primera Liga bersama klub masing-masing, atau saat Emery sudah ke PSG. Hasilnya, dari tujuh pertandingan, pelatih ber usia 46 tahun itu hanya dua kali menang, sekali im bang dan 4 menelan kekalahan.
Derby nanti malam juga dinaungi atmosfer positif. Emery sudah melewati proses adaptasi bersama Arsenal dan Liga Primer. Dari 18 pertandingan, The Gunners belum tersentuh kekalahan, termasuk saat bermain imbang 1-1 melawan Liverpool.
Hasil tersebut langsung mengantarkan mereka ke persaingan zona Eropa, dan hanya berjarak satu angka dari Chelsea yang sempat berada di persaingan juara. The Lilywhites tak kalah bagus. Harry Kane dkk menghasilkan delapan kemenangan beruntun, termasuk menjadi tim pertama yang mengalahkan Chelsea di semua kompetisi.
“Setiap pertandingan, seperti derby , tentu berbeda. Kami ingin menciptakan sejarah baru-ini momen yang berbeda untuk Tot tenham dan bagi kami,” kata Emery kepada Sky Sports . Emery pun tak menampik memiliki kedekatan secara pribadi dengan Pochettino.
“Kami saling ke nal di Valencia ketika sama-sama melihat latihan Cili dengan Marcelo Bielsa. Kami memiliki hubungan baik ketika kami bertanding satu sama lain. Kariernya telah semakin baik di tim yang berbeda,” tandas Emery.
Persahabatan itu sudah dibangun sejak keduanya masih sama-sama berada di Spanyol. Tapi sejak Emery pindah ke Inggris, Pochettino mengaku belum pernah keluar makan malam bersama sahabatnya tersebut.
Pochettino ingat bagaimana saat keduanya masih berada di Spanyol. Dia mengisahkan, saat Emery meninggalkan Valencia untuk menukangi Spartak Moscow, dia merekomendasikan namanya kejajaran manajemen Los Che .
“Presiden Valencia (Manuel Llorente) menelepon saya dan berkata Emery menasihati saya dan menyuruh men jemput Anda, karena Anda adalah manajer terbaikí, jadi datanglah ke Valencia,” kata Pochettino kepada Sky Sports .
Emery, lanjut Pochettino, juga memberikan informasi tentang beberapa pemain, seperti Serge Aurier dan Lucas Moura, yang saat itu masih berseragam Paris Saint-Germain (PSG). Sejarah kemudian mencatat, Spurs mengikat Aurier pada Agustus 2017 dan Lucas pada Januari 2018.
Meski memiliki kedekatan dan memiliki rumah yang tidak terlalu jauh, Pochettino mengaku belum pernah keluar makan malam dengan sahabatnya tersebut. “Dia tahu di mana saya tinggal tetapi saya belum menemukannya. Apakah berarti persahabatan kami berubah? Tidak,” ujarnya.
Memiliki kedekatan dan respek pada Emery, Pochettino menegaskan tetap profesional menjalani laga. Dia akan bersaing dan mencoba mene mu kan cara mengalahkan satu sama lain. “Tetapi sebelum dan sesudah per tan ding an, kami adalah teman yang sangat baik,” tambahnya.
Bicara rivalitas, kedua pelatih relatif sering bertemu, baik saat masih berada di Primera Liga bersama klub masing-masing, atau saat Emery sudah ke PSG. Hasilnya, dari tujuh pertandingan, pelatih ber usia 46 tahun itu hanya dua kali menang, sekali im bang dan 4 menelan kekalahan.
Derby nanti malam juga dinaungi atmosfer positif. Emery sudah melewati proses adaptasi bersama Arsenal dan Liga Primer. Dari 18 pertandingan, The Gunners belum tersentuh kekalahan, termasuk saat bermain imbang 1-1 melawan Liverpool.
Hasil tersebut langsung mengantarkan mereka ke persaingan zona Eropa, dan hanya berjarak satu angka dari Chelsea yang sempat berada di persaingan juara. The Lilywhites tak kalah bagus. Harry Kane dkk menghasilkan delapan kemenangan beruntun, termasuk menjadi tim pertama yang mengalahkan Chelsea di semua kompetisi.
“Setiap pertandingan, seperti derby , tentu berbeda. Kami ingin menciptakan sejarah baru-ini momen yang berbeda untuk Tot tenham dan bagi kami,” kata Emery kepada Sky Sports . Emery pun tak menampik memiliki kedekatan secara pribadi dengan Pochettino.
“Kami saling ke nal di Valencia ketika sama-sama melihat latihan Cili dengan Marcelo Bielsa. Kami memiliki hubungan baik ketika kami bertanding satu sama lain. Kariernya telah semakin baik di tim yang berbeda,” tandas Emery.
(don)