Pertandingan Ulang Rp218 Miliar, Khabib Minta Lebih
A
A
A
MOSKOW - Duel Ulang Rp218 M, Khabib Minta Lebih
MOSKOW– Duel yang brutal antara juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Khabib Nurmagomedov versus Conor McGregor pada 7 Oktober lalu sangat menyita perhatian dunia.
Pertarungan fenomenal tersebut diharapkan bisa terulang alias rematch. Pencinta olahraga tarung bebas sepertinya bakal bisa menyaksikan kembali duel Khabib kontra McGregor jilid II.
Sejumlah promotor sedang mengupayakan agar kedua kubu mau melakoni tarung ulang. Orang tua Khabib, Abdulmanap, mengaku pihaknya sudah disodorkan tawaran senilai USD15 juta atau sekitar Rp218 miliar untuk pertandingan ulang dengan mantan juara dua Divisi UFC McGregor pada 2019. Namun, Abdulmanap menginginkan dua kali lipat dari nilai itu, yakni USD30 atau Rp436 miliar.
“Mereka menawarkan USD15 juta untuk pertandingan ulang melawan McGregor,” kata Abdulmanap, kepada Yaroslav Stepanov dari Sport 24,dilansir sportsjoe.ie. “Tapi, kami ingin USD30 juta, kawan. USD30 juta!” tandas Abdulmanap.
Khabib menjadi satu-satunya juara UFC yang memegang rekor tak terkalahkan dan saat ini petarung kelahiran Sildi, Dagestan, 20 September 1988, itu merupakan salah satu bintang olahraga terbesar di Rusia. Dengan popularitas dan kemampuannya di ajang UFC, Khabib berada dalam posisi yang sangat menguntungkan untuk menentukan lawan berikutnya.
Sejumlah petarung memang menunggu untuk melakukan pertarungan dengannya seperti Tony Ferguson atau Dustin Poirier. Pertarungan dengan McGregor kemungkinan akan menjadi pilihan paling menguntungkan bagi Khabib.
Abdulmanap mengatakan, Ferguson dan Poirier sebenarnya lebih pantas mendapatkan kesempatan untuk melawan putranya. “Ada petarung yang pantas dan menunggu Khabib. Kami harus menghormati mereka sebagai petarung. Poin ini juga harus diperhitungkan, baik Poirier maupun Ferguson. Saya pikir Ferguson layak untuk itu,” tutur Abdulmanap.
Menurut kabar, Khabib punya rencana melakukan pertarungan tiga atau empat kali pada 2019, salah satunya akan digelar di Rusia. “Khabib memiliki tiga hingga empat pertempuran tersisa. Saya pikir itu sudah cukup. Bagaimana kelan jut annya, hanya Yang Maha Kuasa yang tahu. Tapi, rencananya, saya selalu memiliki mimpi ini,yakni satu perta rungan di Rusia, di mana pun, kapan pun, dan siapa pun la-wan nya,” tandas Abdulmanap.
MOSKOW– Duel yang brutal antara juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Khabib Nurmagomedov versus Conor McGregor pada 7 Oktober lalu sangat menyita perhatian dunia.
Pertarungan fenomenal tersebut diharapkan bisa terulang alias rematch. Pencinta olahraga tarung bebas sepertinya bakal bisa menyaksikan kembali duel Khabib kontra McGregor jilid II.
Sejumlah promotor sedang mengupayakan agar kedua kubu mau melakoni tarung ulang. Orang tua Khabib, Abdulmanap, mengaku pihaknya sudah disodorkan tawaran senilai USD15 juta atau sekitar Rp218 miliar untuk pertandingan ulang dengan mantan juara dua Divisi UFC McGregor pada 2019. Namun, Abdulmanap menginginkan dua kali lipat dari nilai itu, yakni USD30 atau Rp436 miliar.
“Mereka menawarkan USD15 juta untuk pertandingan ulang melawan McGregor,” kata Abdulmanap, kepada Yaroslav Stepanov dari Sport 24,dilansir sportsjoe.ie. “Tapi, kami ingin USD30 juta, kawan. USD30 juta!” tandas Abdulmanap.
Khabib menjadi satu-satunya juara UFC yang memegang rekor tak terkalahkan dan saat ini petarung kelahiran Sildi, Dagestan, 20 September 1988, itu merupakan salah satu bintang olahraga terbesar di Rusia. Dengan popularitas dan kemampuannya di ajang UFC, Khabib berada dalam posisi yang sangat menguntungkan untuk menentukan lawan berikutnya.
Sejumlah petarung memang menunggu untuk melakukan pertarungan dengannya seperti Tony Ferguson atau Dustin Poirier. Pertarungan dengan McGregor kemungkinan akan menjadi pilihan paling menguntungkan bagi Khabib.
Abdulmanap mengatakan, Ferguson dan Poirier sebenarnya lebih pantas mendapatkan kesempatan untuk melawan putranya. “Ada petarung yang pantas dan menunggu Khabib. Kami harus menghormati mereka sebagai petarung. Poin ini juga harus diperhitungkan, baik Poirier maupun Ferguson. Saya pikir Ferguson layak untuk itu,” tutur Abdulmanap.
Menurut kabar, Khabib punya rencana melakukan pertarungan tiga atau empat kali pada 2019, salah satunya akan digelar di Rusia. “Khabib memiliki tiga hingga empat pertempuran tersisa. Saya pikir itu sudah cukup. Bagaimana kelan jut annya, hanya Yang Maha Kuasa yang tahu. Tapi, rencananya, saya selalu memiliki mimpi ini,yakni satu perta rungan di Rusia, di mana pun, kapan pun, dan siapa pun la-wan nya,” tandas Abdulmanap.
(don)