Di Bursa Transfer, Los Blancos Seperti Ketinggalan Kereta

MADRID - Suka tidak suka, pelatih Real Madrid Santiago Solari harus memaksimalkan skuad yang dimiliki. Tim berjuluk Los Blancos seperti ketinggalan kereta di bursa transfer musim dingin yang menyisakan hitungan hari.

Imbasnya, Solari harus memaksimalkan skuad yang ada, termasuk memaksimalkan Karim Benzema yang kondisinya tidak bisa dibilang bugar. Betul, pihak klub telah mengonfirmasi Benzema tidak perlu melakukan operasi jari terkait cedera tangan yang dialaminya saat Madrid menang 2-1 atas Real Betis pada lanjutan Primera Liga, Senin (14/1).

Setelah dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh, tim medis Madrid mengungkapkan Benzema tidak mengalami patah jari. Penyerang asal Prancis itu hanya perlu menggunakan pelindung khusus pada tangan kanan. Terbukti, Benzema tidak mengalami kendala berarti saat tampil penuh ketika membantu Los Blancos mengalahkan Sevilla 2-0, Sabtu (19/1).

Pengalaman dan kemampuan mantan pemain Lyon tersebut sangat dibutuhkan mengingat Madrid telah dinanti jadwal padat pada Februari mendatang. Tapi, seandainya Los Blancos memiliki opsi di luar Benzema, mantan penyerang timnas Prancis itu dipastikan tak akan dipaksakan tampil di level Copa del Rey.

Skuad Madrid terbilang sangat tipis mengingat banyaknya pemain cedera seperti Keylor Navas, Marcos Llorente, Marco Asensio, hingga Gareth Bale. Pergerakan Madrid di bursa transfer Januari tidak terlalu agresif. Mereka baru mendatangkan Brahim Diaz dari Manchester City (Man City) senilai 17 juta euro.

Mereka seolah dikangkangi rival utamanya, Barcelona. Tim Katalan telah melabuhkan Jeison Murillo dari Valencia (2 juta euro) dan Kevin Prince Boateng (1 juta euro) dengan status pinjaman. Barca juga selangkah lagi mendapatkan gelandang bertalenta Ajax Amsterdam Frenkie de Jong. Sang pemain dikabarkan rela menolak tawaran Paris Saint-Germain (PSG) dan lebih condong merapat ke Camp Nou.

Meski begitu, Solari bisa bernapas lega karena beberapa pemain utamanya seperti Toni Kroos, Llorente, dan Mariano Diaz telah berlatih secara penuh, Selasa (22/1). Ketiganya kemungkinan besar bakal diturunkan Solari saat menjamu Girona pada leg pertama perempat final Copa del Rey di Santiago Bernabeu, dini hari nanti.

Kans Madrid mengamankan kemenangan terbilang besar. Pasalnya, sang tamu sedang terpuruk lantaran belum meraih kemenangan dalam delapan laga terakhir di semua kompetisi. Solari tinggal meramu komposisi pemain yang tepat. Di lini depan, Benzema akan didukung Lucas Vasquez dan Vinicius Junior.

Khusus Vinicius, perlahan namun pasti dia mulai menunjukkan eksistensi. Penyerang Brasil tersebut menjadi satu dari empat pemain yang tampil dalam enam laga terakhir Madrid pada 2019. Dari 17 penampilan, Vinicius telah menggelontorkan tiga gol. Apa yang ditunjukkan Vinicius mendapatkan perhatian dari Solari.

Solari menilai Vinicius telah menunjukkan perkembangan pesat. Kalaupun Bale dan Asensio kembali, mereka harus bekerja lebih keras merebut posisi starting line-up. Solari pun berjanji akan membantu talenta Vinicius agar semakin meningkat. “Dia (Vinicius) telah mengambil langkah besar. Dia memiliki potensi besar. Vinicius masih berusia 18 tahun dan telah meledak. Kami hanya perlu mempertahankan level permainannya,” sebut Solari, dilansir Marca.

Keberadaan Vinicius membuat Casemiro yakin jika lini depan Madrid tetap kompetitif. Dia menilai seiring berjalannya waktu, produktivitas Los Blancos akan meningkat. “Selalu ada harapan besar untuk mencetak gol, bukan hanya untuk penyerang. Saya pikir para penyerang kami telah bekerja sangat baik. Vinicius sangat luar biasa dan kami harus perlu bersabar. Sementara Benzema telah menjalani musim yang oke,” tuturnya.