Harden Perpanjang Rekor
A
A
A
HOUSTON - Cedera bahu bukan halangan James Harden untuk menunjukkan permainan terbaiknya. Guard Houston Rockets sukses memperpanjang catatan rekornya di kompetisi basket NBA dengan meraih 30 poin atau lebih dalam 30 laga beruntun, setelah membawa Rockets menang ats Dallas Mavericks 120-104.
Bermain di Toyota Center, Houston, Senin (11/2/2019) malam waktu lokal atau Selasa (12/2/2019) pagi WIB, Harden, yang hanya mengemas 11 angka pada paruh pertama, tampil beringas dalam 2:32 detik terakhir.
Semula diperkirakan sulit bagi Harden untuk mencapai 30 poin, dalam sisa waktu tersebut, sementara dia baru mencetak 20 poin. Namun, tak lama Harden mencetak dua kali mencetak lemparan 3 tiga angka dan meraih 36 poin dalam sisa waktu 1:52 detik.
Saat laga tersisa 48,2 detik, Harden mampu menambah angka dengan mencetak satu lemparan tiga angka dan sepasang lemparan bebas dan mengakhiri permainan dengan sumbangan 31 angka, delapan rebound, tujuh assist, dan lima steal. Itu adalah keempat kalinya Harden mencetak 10 poin dalam tiga menit terakhir reguler, paling banyak di NBA musim ini.
Harden telah mencetak setidaknya 30 poin sebanyak 30 laga beruntun, dan terpanjang ketiga dalam sejarah NBA. Terakhir kali Harden tidak mencetak setidaknya 30 adalah pada 11 Desember 2018 versus Trail Blazers, ketika dia mengemas 29 angka.
Harden tertinggal satu pertandingan dari Wilt Chamberlain yang mencatat 31 laga untuk rekor 30 poin terpanjang kedua dalam sejarah NBA yangdiraih pada 25 Februri 1962-8 Desember 1962. Chamberlain juga memegang rekro terlama 30 poin beruntun dengan 65 pertandingan pada periode 4 November 1961- 22 Februari 1962.
Harden mengakui cedera bahu telah mengganggu penampilannya, tetapi dia berharap bisa mengistirahatkannya selama jeda All-Star pekan ini.
"Kami memiliki satu pertandingan lagi sebelum jeda. Jadi, semoga saya bisa mengistirahatkannya dan mendapatkan rehabilitasi, perawatan, dan membuatnya lebih kuat," kata Harden dilansir ESPN.
"Saya tidak bisa mendapatkan tumpangan yang biasanya saya dapatkan untuk tembakan saya," kata Harden. "Senangnya kami memenangkan pertandingan."
Bermain di Toyota Center, Houston, Senin (11/2/2019) malam waktu lokal atau Selasa (12/2/2019) pagi WIB, Harden, yang hanya mengemas 11 angka pada paruh pertama, tampil beringas dalam 2:32 detik terakhir.
Semula diperkirakan sulit bagi Harden untuk mencapai 30 poin, dalam sisa waktu tersebut, sementara dia baru mencetak 20 poin. Namun, tak lama Harden mencetak dua kali mencetak lemparan 3 tiga angka dan meraih 36 poin dalam sisa waktu 1:52 detik.
Saat laga tersisa 48,2 detik, Harden mampu menambah angka dengan mencetak satu lemparan tiga angka dan sepasang lemparan bebas dan mengakhiri permainan dengan sumbangan 31 angka, delapan rebound, tujuh assist, dan lima steal. Itu adalah keempat kalinya Harden mencetak 10 poin dalam tiga menit terakhir reguler, paling banyak di NBA musim ini.
Harden telah mencetak setidaknya 30 poin sebanyak 30 laga beruntun, dan terpanjang ketiga dalam sejarah NBA. Terakhir kali Harden tidak mencetak setidaknya 30 adalah pada 11 Desember 2018 versus Trail Blazers, ketika dia mengemas 29 angka.
Harden tertinggal satu pertandingan dari Wilt Chamberlain yang mencatat 31 laga untuk rekor 30 poin terpanjang kedua dalam sejarah NBA yangdiraih pada 25 Februri 1962-8 Desember 1962. Chamberlain juga memegang rekro terlama 30 poin beruntun dengan 65 pertandingan pada periode 4 November 1961- 22 Februari 1962.
Harden mengakui cedera bahu telah mengganggu penampilannya, tetapi dia berharap bisa mengistirahatkannya selama jeda All-Star pekan ini.
"Kami memiliki satu pertandingan lagi sebelum jeda. Jadi, semoga saya bisa mengistirahatkannya dan mendapatkan rehabilitasi, perawatan, dan membuatnya lebih kuat," kata Harden dilansir ESPN.
"Saya tidak bisa mendapatkan tumpangan yang biasanya saya dapatkan untuk tembakan saya," kata Harden. "Senangnya kami memenangkan pertandingan."
(sha)