Juara India Open, Greysia/Apriyani Waspada Jepang di Malaysia
Juara India Open, Greysia/Apriyani Waspada Jepang di Malaysia
A
A
A
NEW DELHI - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, langsung berfokus menghadapi Turnamen Bulu Tangkis BWF Malaysia Open 2019 seusai mempertahankan gelar juara India Open 2019. Bagi Greysia/Apriyani, gelar India Terbuka 2019 menjadi modal penting bagi ganda putri peringkat lima dunia itu untuk bersaing di Turnamen BWF World Tour Super 750 berhadiah total USD700.000 yang dimulai 2-7 April besok.
Di Malaysia Open, Greysia/Apriyani diunggulkan di posisi keempat. Di babak pertama, Greysia/Apriyani akan ditantang ganda Amerika Serikat, Ariel Lee/Sydney Lee. "Walaupun baru menang di India Open kali ini, kami belum apa-apa. Harapan di Malaysia Open, kami mau yang terbaik dulu,''kata Apriyani seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Sebagai unggulan atas, mereka mewaspadai kekuatan ganda putri Jepang yang absen saat di India Terbuka. Karena itu, Greysia/Apriyani akan tampil lebih baik. ''Kami juga berharap lebih siap lagi menghadapi lawan, terutama pasangan-pasangan Jepang yang memang tak mudah untuk kami kalahkan,"kata Apriyani.
Bagi Greysia, kemenangan di India Open mendongkrak kepercayaan dirinya yang sempat down seiring kegagalan di beberapa turnamen di awal tahun 2019.
Gelar ini yang pertama bagi Greysia/Apriyani dari lima turnamen yang diikuti di tahun 2019. Sebelumnya, prestasi terbaik Greysia/Apriyani di tahun 2019 menjadi runner-up Malaysia Masters. Sedangkan di Indonesia Masters hanya menjadi semifinalis. Di Jerman Open 2019 yang merupakan turnamen level Super 300, Greysia/Apriyani terhenti di perempat final. Hasil yang sama diperoleh Greysia/Apriyani di All England 2019.
"Kemarin-kemarin kami sempat kehilangan rasa percaya diri. Sesudah tanding di Eropa, kami banyak berkomunikasi internal berdua dan juga bersama koh Didi (Eng Hian). Perubahannya adalah mulai bisa mencari cara mengembalikan rasa percaya diri dan percaya satu sama lain. Kami juga tidak mau ambil pusing dengan hal-hal eksternal,"ungkap Greysia.
Ganda putri peringkat lima dunia itu menjadi juara Turnamen BWF World Tour Super 500 India Open setelah menumpas duet Malaysia, Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan dengan skor 21-11, 25-23 di New Delhi, India, Minggu (31/3). Kemenangan ini tidak hanya mendongkrak kepercayaan diri Greysia/Apriyani. Hasil positif juga akan mendongkrak peringkat dunia mereka pekan ini.
"Saya merasa terpacu untuk ke depannya, semoga membaik, dari kepercayaan diri, performance, dan pasti akan selalu ada PR buat saya dan kak Greys. Kami bersyukur tapi tidak mau puas dengan hasil ini,"jelas Apriyani.
Di Malaysia Open, Greysia/Apriyani diunggulkan di posisi keempat. Di babak pertama, Greysia/Apriyani akan ditantang ganda Amerika Serikat, Ariel Lee/Sydney Lee. "Walaupun baru menang di India Open kali ini, kami belum apa-apa. Harapan di Malaysia Open, kami mau yang terbaik dulu,''kata Apriyani seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.
Sebagai unggulan atas, mereka mewaspadai kekuatan ganda putri Jepang yang absen saat di India Terbuka. Karena itu, Greysia/Apriyani akan tampil lebih baik. ''Kami juga berharap lebih siap lagi menghadapi lawan, terutama pasangan-pasangan Jepang yang memang tak mudah untuk kami kalahkan,"kata Apriyani.
Bagi Greysia, kemenangan di India Open mendongkrak kepercayaan dirinya yang sempat down seiring kegagalan di beberapa turnamen di awal tahun 2019.
Gelar ini yang pertama bagi Greysia/Apriyani dari lima turnamen yang diikuti di tahun 2019. Sebelumnya, prestasi terbaik Greysia/Apriyani di tahun 2019 menjadi runner-up Malaysia Masters. Sedangkan di Indonesia Masters hanya menjadi semifinalis. Di Jerman Open 2019 yang merupakan turnamen level Super 300, Greysia/Apriyani terhenti di perempat final. Hasil yang sama diperoleh Greysia/Apriyani di All England 2019.
"Kemarin-kemarin kami sempat kehilangan rasa percaya diri. Sesudah tanding di Eropa, kami banyak berkomunikasi internal berdua dan juga bersama koh Didi (Eng Hian). Perubahannya adalah mulai bisa mencari cara mengembalikan rasa percaya diri dan percaya satu sama lain. Kami juga tidak mau ambil pusing dengan hal-hal eksternal,"ungkap Greysia.
Ganda putri peringkat lima dunia itu menjadi juara Turnamen BWF World Tour Super 500 India Open setelah menumpas duet Malaysia, Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan dengan skor 21-11, 25-23 di New Delhi, India, Minggu (31/3). Kemenangan ini tidak hanya mendongkrak kepercayaan diri Greysia/Apriyani. Hasil positif juga akan mendongkrak peringkat dunia mereka pekan ini.
"Saya merasa terpacu untuk ke depannya, semoga membaik, dari kepercayaan diri, performance, dan pasti akan selalu ada PR buat saya dan kak Greys. Kami bersyukur tapi tidak mau puas dengan hasil ini,"jelas Apriyani.
(aww)
Explore More