Jelang Lawan Tottenham Hotspur: Guardiola Menanti Loyalitas Penggemar
Jelang Lawan Tottenham Hotspur: Guardiola Menanti Loyalitas Penggemar
A
A
A
MANCHESTER - Pep Guardiola tetap berpikir positif dengan mengatakan bahwa Manchester City bakal tampil di semifinal Liga Champions musim ini. Dia bahkan ingin melihat berapa banyak penggemar tuan rumah menjadi saksi ketika tim lolos ke empat besar di kompetisi Eropa.
Guardiola bukannya meragukan loyalitas penggemar City. Dia justru ingin menyerukan agar para suporter The Citizens untuk menciptakan suasana yang bisa membantu tim mengeliminasi Tottenham Hotspur saat Sergio Aguero dkk menjamu di Stadion Etihad untuk menjalani laga kedua perempat final Liga Champions, Kamis (18/4) dini hari WIB.
"Saya ingin melihat bahwa mereka ingin mencapai semifinal, bukan hanya para pemain, para penggemar juga. Saya ingin melihat itu. Jika besok malam (Rabu waktu setempat) penggemar tidak membantu kemudian kami melakukannya untuk mereka, maka penggemar akan sangat bangga. Kita membutuhkan dukungan itu di saat ini," jelas Guardiola.
"Pada tahap ini kami tidak bisa melewati tanpa penggemar. Saya benar-benar ingin tahu bagaimana penggemar bereaksi untuk kami. Atmosfer seperti saat laga lawan Liverpool sudah cukup bagi saya. Kami membutuhkannya. Pada kompetisi level saat ini, tanpa suporter, kami tidak akan bisa lolos," tambah Guardiola.
Lebih jauh, Guardiola menekankan bahwa anak asuhnya dalam kondisi siap tempur. Pernyataan ini sekaligus menjawab kritikan jika tuan rumah dihantui kepanikan luar biasa jelang menghadapi Spurs.
Maklum, City saat ini tertinggal dengan agregat 0-1 setelah klub besutan Mauricio Pochettino menang dalam pertemuan pertama. "Jika gagal di Liga Champions pada musim ini, kami akan sedih selama satu atau dua hari. Tetapi setelah itu kami masih berpeluang untuk menjadi juara di Liga Primer. Kami juga akan bermain di final Piala FA. Satu hal yang pasti jika kami gagal adalah kami akan kembali berjuang pada musim mendatang," jelas Guardiola.
"Namun, jika anda bertanya kepada saya apa yang akan terjadi besok adalah kami akan berada di semifinal. Saya yakin dengan hal tersebut setelah menonton ulang pertandingan pertama. Saya yakin Manchester City akan menembus semifinal," ungkap Guardiola.
Guardiola bukannya meragukan loyalitas penggemar City. Dia justru ingin menyerukan agar para suporter The Citizens untuk menciptakan suasana yang bisa membantu tim mengeliminasi Tottenham Hotspur saat Sergio Aguero dkk menjamu di Stadion Etihad untuk menjalani laga kedua perempat final Liga Champions, Kamis (18/4) dini hari WIB.
"Saya ingin melihat bahwa mereka ingin mencapai semifinal, bukan hanya para pemain, para penggemar juga. Saya ingin melihat itu. Jika besok malam (Rabu waktu setempat) penggemar tidak membantu kemudian kami melakukannya untuk mereka, maka penggemar akan sangat bangga. Kita membutuhkan dukungan itu di saat ini," jelas Guardiola.
"Pada tahap ini kami tidak bisa melewati tanpa penggemar. Saya benar-benar ingin tahu bagaimana penggemar bereaksi untuk kami. Atmosfer seperti saat laga lawan Liverpool sudah cukup bagi saya. Kami membutuhkannya. Pada kompetisi level saat ini, tanpa suporter, kami tidak akan bisa lolos," tambah Guardiola.
Lebih jauh, Guardiola menekankan bahwa anak asuhnya dalam kondisi siap tempur. Pernyataan ini sekaligus menjawab kritikan jika tuan rumah dihantui kepanikan luar biasa jelang menghadapi Spurs.
Maklum, City saat ini tertinggal dengan agregat 0-1 setelah klub besutan Mauricio Pochettino menang dalam pertemuan pertama. "Jika gagal di Liga Champions pada musim ini, kami akan sedih selama satu atau dua hari. Tetapi setelah itu kami masih berpeluang untuk menjadi juara di Liga Primer. Kami juga akan bermain di final Piala FA. Satu hal yang pasti jika kami gagal adalah kami akan kembali berjuang pada musim mendatang," jelas Guardiola.
"Namun, jika anda bertanya kepada saya apa yang akan terjadi besok adalah kami akan berada di semifinal. Saya yakin dengan hal tersebut setelah menonton ulang pertandingan pertama. Saya yakin Manchester City akan menembus semifinal," ungkap Guardiola.
(sha)
Explore More