Dovizioso Perburuan Gelar MotoGP Masih Terbuka
Dovizioso Perburuan Gelar MotoGP Masih Terbuka
A
A
A
ASSEN - Andrea Dovizioso menilai bahwa perebutan gelar juara dunia MotoGP masih terbuka lebar. Mengingat balapan baru akan memasuki seri kedelapan dari 19 putaran yang dijalani pembalap kelas utama musim ini.
Dovizioso saat ini berada di peringkat kedua dengan raihan 103 poin. Dia terpaut 37 angka dari Marc Marquez selaku pemuncak klasemen sementara pembalap.
Dovizioso sebenarnya berpeluang untuk memperkecil ketertinggalannya dari Marquez. Hanya saja, dia gagal menyelesaikan balalapan di Catalunya setelah terlibat kecelakaan beruntun yang diawali oleh kesalahan Jorge Lorenzo.
Tapi Dovizioso sudah tak ingin menengok kegagalan tersebut. Menurutnya, tak ada waktu untuk memikirkan masalah itu terlalu lama. Sebab, balapan berikutnya di Grand Prix Belanda akan tersaji pada akhir pekan ini.
"Tak ada waktu untuk berlarut-larut memikirkan poin yang hilang di Barcelona, kami harus mengatasi setiap balapan dengan bekerja sekeras mungkin seperti yang telah kami lakukan sekarang," ungkap Dovi seperti dikutip laman resmi MotoGP, Jumat (28/6/2019).
"Saya percaya kami menunjukkan daya saing yang tinggi dan walaupun masih ada area yang perlu diperbaiki, kami telah meningkatkan kecepatan kami," sambungnya.
Sirkuit Assen diketahui bukan lintasan favorit dari pembalap Ducati, yakni Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci. Belum ada kemenangan yang diraih dari dua pembalap pabrikan Italia tersebut.
Catatan terbaiknya adalah berada di podium kedua dan itu terjadi ketika Dovizioso tampil di Assen pada 2014. Sementara Petrucci berdiri di posisi kedua pada 2017 lalu.
"Assen bukanlah trek yang paling cocok dengan motor kami dan kondisi cuaca selalu memainkan peran penting di sana, tapi pada setiap balapan, kami telah menunjukkan jika kami mampu meningkat secara progresif ketika lomba di akhir pekan bahkan di sirkuit yang sulit. Kami harus tetap tenang dan fokus, taklukkan satu per satu balapan. Kejuaraan ini masih panjang," pungkas Dovizioso.
Dovizioso saat ini berada di peringkat kedua dengan raihan 103 poin. Dia terpaut 37 angka dari Marc Marquez selaku pemuncak klasemen sementara pembalap.
Dovizioso sebenarnya berpeluang untuk memperkecil ketertinggalannya dari Marquez. Hanya saja, dia gagal menyelesaikan balalapan di Catalunya setelah terlibat kecelakaan beruntun yang diawali oleh kesalahan Jorge Lorenzo.
Tapi Dovizioso sudah tak ingin menengok kegagalan tersebut. Menurutnya, tak ada waktu untuk memikirkan masalah itu terlalu lama. Sebab, balapan berikutnya di Grand Prix Belanda akan tersaji pada akhir pekan ini.
"Tak ada waktu untuk berlarut-larut memikirkan poin yang hilang di Barcelona, kami harus mengatasi setiap balapan dengan bekerja sekeras mungkin seperti yang telah kami lakukan sekarang," ungkap Dovi seperti dikutip laman resmi MotoGP, Jumat (28/6/2019).
"Saya percaya kami menunjukkan daya saing yang tinggi dan walaupun masih ada area yang perlu diperbaiki, kami telah meningkatkan kecepatan kami," sambungnya.
Sirkuit Assen diketahui bukan lintasan favorit dari pembalap Ducati, yakni Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci. Belum ada kemenangan yang diraih dari dua pembalap pabrikan Italia tersebut.
Catatan terbaiknya adalah berada di podium kedua dan itu terjadi ketika Dovizioso tampil di Assen pada 2014. Sementara Petrucci berdiri di posisi kedua pada 2017 lalu.
"Assen bukanlah trek yang paling cocok dengan motor kami dan kondisi cuaca selalu memainkan peran penting di sana, tapi pada setiap balapan, kami telah menunjukkan jika kami mampu meningkat secara progresif ketika lomba di akhir pekan bahkan di sirkuit yang sulit. Kami harus tetap tenang dan fokus, taklukkan satu per satu balapan. Kejuaraan ini masih panjang," pungkas Dovizioso.
(bbk)
Explore More