Awal Positif Juventus, Bungkam Parma di Laga Pembuka
Awal Positif Juventus, Bungkam Parma di Laga Pembuka
A
A
A
PARMA - Juventus mengawali Serie A 2019/20202 dengan hasil positif. La Vecchia Signora menang 1-0 atas Parma pada laga pembuka di Stadio Ennio Tardini, Sabtu (24/8/2019) atau Minggu (25/8/2019) dini hari WIB.
Giorgio Chiellini menjadi penentu kemenangan Juventus. Bek veteran kelahiran Pisa, Italia, 14 Agustus 1984, itu mengarahkan umpan Alex Sandro untuk memberikan Juventus kemenangan di menit ke-21.
Juventus berhasil menambah gol pada menit ke-34 melalui Cristiano Ronaldo. Namun, gol bintang Portugal itu dilanulir wasit Fabio Maresca lantaran dalam posisi offside saat meneruskan umpan Douglas Costa.
Juventus yang diwakili asisten pelatih Giovanni Martusciello mengandalkan striker Gonzalo Higuian ketimbang Paulo Dybala atau Mario Mandzukic yang keduanya duduk di bangku cadangan.
Tidak ada wajah baru sama sekali bagi Juventus di starting XI. Di lini tengah, Blaise Matuidi dan Sami Kehedira masih menjadi bersama Miralem Pjanic.Sedangkan Adrien Rabiot, Aaron Ramsey, dan Daniele Rugani tak masuk sebagai starter. Bonucci dan Mattia De Sciglio lebih disukai sebagai starter ketimbang Matthijs de Ligt dan Danilo.
Dengan hasil ini, Parma telah gagal mengalahkan Juventus dalam sepuluh dari 11 pertemuan terakhir mereka di Serie A (seri 3 kalah 7). Satu-satunya kemenangan Parma terjad pada April 2015, La Crociati -julukan Parma- menang 1-0.
Juventus telah memenangkan empat pertandingan pembukaan Serie A melawan Parma, yakni musim 1990/91, 2011/12, 2012/13, dan 2019/2020). Juventus merupakan tim dengan kemenangan terbanyak (56) dan gol terbanyak (190) pada hari pembukaan musim Serie A.
Giorgio Chiellini menjadi penentu kemenangan Juventus. Bek veteran kelahiran Pisa, Italia, 14 Agustus 1984, itu mengarahkan umpan Alex Sandro untuk memberikan Juventus kemenangan di menit ke-21.
Juventus berhasil menambah gol pada menit ke-34 melalui Cristiano Ronaldo. Namun, gol bintang Portugal itu dilanulir wasit Fabio Maresca lantaran dalam posisi offside saat meneruskan umpan Douglas Costa.
Juventus yang diwakili asisten pelatih Giovanni Martusciello mengandalkan striker Gonzalo Higuian ketimbang Paulo Dybala atau Mario Mandzukic yang keduanya duduk di bangku cadangan.
Tidak ada wajah baru sama sekali bagi Juventus di starting XI. Di lini tengah, Blaise Matuidi dan Sami Kehedira masih menjadi bersama Miralem Pjanic.Sedangkan Adrien Rabiot, Aaron Ramsey, dan Daniele Rugani tak masuk sebagai starter. Bonucci dan Mattia De Sciglio lebih disukai sebagai starter ketimbang Matthijs de Ligt dan Danilo.
Dengan hasil ini, Parma telah gagal mengalahkan Juventus dalam sepuluh dari 11 pertemuan terakhir mereka di Serie A (seri 3 kalah 7). Satu-satunya kemenangan Parma terjad pada April 2015, La Crociati -julukan Parma- menang 1-0.
Juventus telah memenangkan empat pertandingan pembukaan Serie A melawan Parma, yakni musim 1990/91, 2011/12, 2012/13, dan 2019/2020). Juventus merupakan tim dengan kemenangan terbanyak (56) dan gol terbanyak (190) pada hari pembukaan musim Serie A.
(sha)
Explore More