Tanpa Roberto Firmino, Liverpool Bakal Kalah dari Burnley
A
A
A
LIVERPOOL - Bek kiri Liverpool Andy Robertson menilai timnya akan keok tanpa sosok Roberto Firmino. Robertson menyatakannya pasca sang striker menjadi pemain Brasil pertama yang mampu mencetak 50 gol di Liga Primer.
Firmino menorehkan prestasinya itu saat menyumbang satu gol buat The Reds yang memantapkan kemenangan 3-0 Liverpool atas Burnley di Turf Moor, Sabtu (31/08/2019). Mantan pemain Hoffenheim juga masih konsisten menampilkan performa yang impersif dalam empat pertandingan Liga Primer.
Selama empat pekan awal, ia berhasil menorehkan dua gol dan dua asis. Dengan apa yang telah dicapai Firmino membuat Robertson terkesan dengan dirinya, ia juga menyebutkan bahwa sang striker adalah pemain yang unik.
"Dengan tingkat kerja, tekniknya, gol-golnya, dan bermain serba bisa, saya berpikir tidak ada pemain lain sepertinya.Orang-orang akan berkata ada striker yang lebih baik," ujar sang bek kiri The Reds Livescore, Senin (2/9/2019).
"Tapi menurut saya tidak begitu, lantaran apa yang telah ia lakukan penting untuk tim kami. Kami akan kalah tanpanya. Ia adalah pemain kelas dunia."
Robertson juga mengungkapkan bahwa Firmino memiliki kemampuan yang komplet. Meski pemain 27 tahun berposisi sebagai striker, dirinya juga turut membantu pertahanan. Menurutnya, itu adalah kemampuan yang diperlukan untuk membawa Liverpool menyabet semua gelar musim ini.
"Dia melakukan segalanya, dan itulah yang indah dari Firmino. Dia bisa melakukan semuanya. Dia adalah pertahanan awak kami, dan saya tidak melihat orang lain lebih baik untuk melakukan itu," tambah kapten timnas Skotlandia.
"Dia memberikan tekanan kepada bek lawan dan tidak membiarkan mereka memiliki waktu yang banyak. Dia merebutnya dan memberikan bola kepada gelandang kami."
"Dia sangat penting untuk pertahanan kami, lalu ia juga pergi untuk mencetak gol dan assist. Itu yang kami butuhkan darinya," pungkas Robertson.
Kemenangan ini membuat Liverpool menjadi satu-satunya tim yang meraih hasil sempurna di Liga Primer sejauh ini. The Reds mengoleksi 12 poin dari empat laga dan menjadi pemuncak klasemen liga. Selanjutnya skuat asuhan Juergen Klopp akan menjamu Newcastle United di Anfield, Sabtu (14/9/2019). (Celvin Moniaga Sipahutar)
Firmino menorehkan prestasinya itu saat menyumbang satu gol buat The Reds yang memantapkan kemenangan 3-0 Liverpool atas Burnley di Turf Moor, Sabtu (31/08/2019). Mantan pemain Hoffenheim juga masih konsisten menampilkan performa yang impersif dalam empat pertandingan Liga Primer.
Selama empat pekan awal, ia berhasil menorehkan dua gol dan dua asis. Dengan apa yang telah dicapai Firmino membuat Robertson terkesan dengan dirinya, ia juga menyebutkan bahwa sang striker adalah pemain yang unik.
"Dengan tingkat kerja, tekniknya, gol-golnya, dan bermain serba bisa, saya berpikir tidak ada pemain lain sepertinya.Orang-orang akan berkata ada striker yang lebih baik," ujar sang bek kiri The Reds Livescore, Senin (2/9/2019).
"Tapi menurut saya tidak begitu, lantaran apa yang telah ia lakukan penting untuk tim kami. Kami akan kalah tanpanya. Ia adalah pemain kelas dunia."
Robertson juga mengungkapkan bahwa Firmino memiliki kemampuan yang komplet. Meski pemain 27 tahun berposisi sebagai striker, dirinya juga turut membantu pertahanan. Menurutnya, itu adalah kemampuan yang diperlukan untuk membawa Liverpool menyabet semua gelar musim ini.
"Dia melakukan segalanya, dan itulah yang indah dari Firmino. Dia bisa melakukan semuanya. Dia adalah pertahanan awak kami, dan saya tidak melihat orang lain lebih baik untuk melakukan itu," tambah kapten timnas Skotlandia.
"Dia memberikan tekanan kepada bek lawan dan tidak membiarkan mereka memiliki waktu yang banyak. Dia merebutnya dan memberikan bola kepada gelandang kami."
"Dia sangat penting untuk pertahanan kami, lalu ia juga pergi untuk mencetak gol dan assist. Itu yang kami butuhkan darinya," pungkas Robertson.
Kemenangan ini membuat Liverpool menjadi satu-satunya tim yang meraih hasil sempurna di Liga Primer sejauh ini. The Reds mengoleksi 12 poin dari empat laga dan menjadi pemuncak klasemen liga. Selanjutnya skuat asuhan Juergen Klopp akan menjamu Newcastle United di Anfield, Sabtu (14/9/2019). (Celvin Moniaga Sipahutar)
(bbk)