Legenda Liverpool Bicara Soal Ketegangan Mane-Salah
Legenda Liverpool Bicara Soal Ketegangan Mane-Salah
A
A
A
LIVERPOOL - Sadio Mane dan Mohamed Salah terlibat ketegangan di laga kontra Burnley di ajang Liga Inggris. Kondisi itu menarik perhatian banyak orang, termasuk legenda klub, John Barnes.
Seperti kita ketahui, Mane dan Salah merupakan bagian penting dalam trisula penyerang Liverpool -bersama Roberto Firmino. Namun, dua penyerang asal Afrika tersebut kelihatan tak begitu mesra di pertandingan teranyar.
Ketika melawat ke markas Burnley pekan lalu, Salah memaksa melakukan tembakan ke gawang lawan. Padahal, posisi Mane lebih ideal untuk mencetak gol. Salah dianggap egois sehingga Mane marah-marah.
Juergen Klopp sebagai pelatih The Reds sudah bicara soal kondisi itu. Menurutnya, permasalah tersebut tidak perlu dibesar-besarkan. Akan tetapi publik terlanjur menilai bahwa lini depan Liverpool sedang dirundung isu tak harmonis.
John Barnes yang pernah memperkuat Liverpool selama 10 tahun, dari 1987 hingga 1997, menilai masalah tersebut bukan sebuah kondisi yang patut diperkarakan. Dia yakin bahwa Salah dan Mane akan akrab kembali.
"Idealnya Anda tidak ingin itu (perseturuan, red) terjadi karena Anda tidak ingin membuat ketidakharmonisan. Tetapi itu tidak akan menjadi masalah," kata John Barnes.
John Barnes yang ikut menyumbang dua trofi Liga Inggris bersama Liverpool (1990 dan 1988) yakin bahwa Klopp bisa mengatasi situasi tersebut. (Baca juga: Juergen Klopp Minta Perselisihan Mane-Salah Tak Dibesar-besarkan )
Seperti kita ketahui, Mane dan Salah merupakan bagian penting dalam trisula penyerang Liverpool -bersama Roberto Firmino. Namun, dua penyerang asal Afrika tersebut kelihatan tak begitu mesra di pertandingan teranyar.
Ketika melawat ke markas Burnley pekan lalu, Salah memaksa melakukan tembakan ke gawang lawan. Padahal, posisi Mane lebih ideal untuk mencetak gol. Salah dianggap egois sehingga Mane marah-marah.
Juergen Klopp sebagai pelatih The Reds sudah bicara soal kondisi itu. Menurutnya, permasalah tersebut tidak perlu dibesar-besarkan. Akan tetapi publik terlanjur menilai bahwa lini depan Liverpool sedang dirundung isu tak harmonis.
John Barnes yang pernah memperkuat Liverpool selama 10 tahun, dari 1987 hingga 1997, menilai masalah tersebut bukan sebuah kondisi yang patut diperkarakan. Dia yakin bahwa Salah dan Mane akan akrab kembali.
"Idealnya Anda tidak ingin itu (perseturuan, red) terjadi karena Anda tidak ingin membuat ketidakharmonisan. Tetapi itu tidak akan menjadi masalah," kata John Barnes.
John Barnes yang ikut menyumbang dua trofi Liga Inggris bersama Liverpool (1990 dan 1988) yakin bahwa Klopp bisa mengatasi situasi tersebut. (Baca juga: Juergen Klopp Minta Perselisihan Mane-Salah Tak Dibesar-besarkan )
(bbk)
Explore More