PBSI Sedih Audisi Umum Bulutangkis PB Djarum Terhenti Tahun Ini

PURWOKERTO - Pengurus Pusat PBSI mengaku tak bisa berbuat banyak setelah PB Djarum akan menghentikan Audisi Umum Bea Siswa Bulutangkis tahun ini. Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto mengaku terharu dan sedih dengan kenyataan ini di mana penjaringan bakat pebulutangkis tak akan bisa dilakukan terkait dengan tudingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahwa PB Djarum melakukan eksploitasi terhadap anak.

Haru Achmad Budiharto makin terlihat setelah menyaksikan hasil seleksi audisi umum di Purwokerto. “PB Djarum menyatakan menghentikan audisi umum pada tahun depan," katanya.

Namun di sisi lain, Achmad Budiharto mengaku senang dengan kepedulian masyarakat yang masih ingin audisi PB Djarum terus dilakukan. "Satu hal lagi, kami juga senang, bahagia, dan bangga. Kami mendapatkan dukungan dari masyarakat Indonesia dan dengan berita ini kami menjadi trending topic," ucapnya.

"Hampir 100% memberikan dukungan kepada PB Djarum untuk tetap melanjutkan audisinya. Mudah-mudahan ini akan menggerakkan manajemen PB Djarum mempertimbangkan dan melanjutkan audisi umum ini. Kalau nanti betul dihentikan, ada satu faktor kehilangan, yaitu permasalahan bulu tangkis nasional terganggu,” tutur Achmad Budiharto.

Salah satu peserta kategori U-11 putri Bunga Kirana Larasati mengaku senang bisa mendapatkan tiket pada audisi umum kali ini. Apalagi, itu merupakan pertama kalinya mengikuti ajang pencarian bakat PB Djarum tersebut. “Senang bisa dapat tiket. Setelah ini, saya kembali latihan agar bisa meraih hasil terbaik di final,” ujar gadis cilik berusia 9 tahun itu.
(Raikhul Amar)