CAS Pangkas Hukuman Neymar

PARIS - Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS) mengurangi suspensi striker Paris Saint-Germain (PSG) Neymar Jr dari tiga menjadi dua pertandingan, Selasa (17/9/2019). Neymar dihukum UEFA karena menghina ofisial pertandingan saat PSG dijamu Manchester United.

PSG dan pemain Brasil itu mengajukan banding terhadap larangan tampil tiga pertandingan yang dijatuhkan UEFA pada bulan Juni, dan CAS mendukung sebagian banding tersebut.

Neymar, yang cedera dan tidak bermain dalam laga itu, namun menyebut sistem Video Assistant Referee (VAR) 'memalukan' setelah PSG tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2018/2019 dari United, setelah klub Liga Primer itu dihadiahi penalti terakhir yang menentukan dalam kemenangan 3-1 di Parc des Princes, Maret lalu.

"Ini memalukan, mereka menempatkan empat orang yang tidak tahu apa-apa tentang sepakbola yang bertugas melihat replay untuk VAR," tulisnya saat itu. “Tidak ada penalti. Bagaimana itu disebut handball ketika mengenai punggungnya!"

Neymar tetap dilarang untuk pertandingan PSG melawan Real Madrid di Parc des Princes, Rabu (18/9/2019) atau Kamis (19/9/2019) dini ahri WIB, serta melawan Galatasaray, awal Okotber.

Mantan pemain Barcelona itu baru memenuhi syarat untuk bermain di Liga Champions 2019/2020 pada matchday 3 penyisihan Grup A, ketika PSG bertandang ke Club Brugge pada 22 Oktober.