Mau Sampai Kapan Liverpool Biarkan Gawangnya Kebobolan?
A
A
A
LIVERPOOL - Sejak Alisson Becker sembuh cedera dan membuat comeback ketika melawan Manchester United bulan lalu, Liverpool selalu gagal mencetak clean sheet. Kebobolan seperti jadi masalah baru yang mesti diselesaikan.
Sudah sembilan pertandingan (di semua ajang) dilakoni Liverpool pasca-comeback Alisson Becker. Selama periode itu Liverpool tidak terkalahkan dengan rekor tujuh kali menang dan dua kali imbang. Namun itu tadi, The Reds selalu gagal menjaga gawangnya perawan.
Teranyar, Liverpool ditahan imbang Napoli dengan skor 1-1 di ajang Liga Champions. Pertahanan lagi-lagi menjadi sorotan tajam yang mendera Si Merah.
Jika di total, sebanyak 13 pertandingan Liga Inggris sudah dilakoni Liverpool musim ini. Mereka cuma dua kali mencetak clean sheet, tepatnya ketika melawan Sheffield United dan Burnley. Jika dibandingkan dengan musim lalu, selama periode yang sama, Liverpool bisa clean sheet sebanyak delapan kali.
Apakah permasalahan di lini belakang Liverpool bersumber dari Alisson Becker? Menurut statistik yang dirilis xG, Kamis (28/11/2019) penjaga gawang asal Brasil itu tidak bisa jadi kambing hitam.
Lini tengah dan belakang Liverpool musim ini diklaim lebih suka membantu serangan sehingga pertahanan mereka terbuka. xG menyebut, Liverpool lebih agresif menyerang musim ini -ketimbang bertahan.
Dalam satu pertandingan, Liverpool membuat 12,8 tembakan on target musim ini. Jumlah tersebut lebih banyak ketimbang tahun lalu (10,4 tembakan on target). Lini tengah dan lini belakang menyumbang 10 persen dari jumlah shoot on target itu.
Jika tidak segera berbenah, Liverpool diprediksi sulit mempertahankan gelar Liga Champions. Ini jadi catatan terburuk sejak 1998. Saat itu, pertahanan Liverpool dijaga oleh empat orang bek yaitu Rob Jones, Dominic Matteo, Phil Babb, dan Stig Inge Bjornebye. Sedangkan saat ini, pelatih Jurgen Klopp kerap mengganti partner Virgil Van Dijk di lini belakang.
Sudah sembilan pertandingan (di semua ajang) dilakoni Liverpool pasca-comeback Alisson Becker. Selama periode itu Liverpool tidak terkalahkan dengan rekor tujuh kali menang dan dua kali imbang. Namun itu tadi, The Reds selalu gagal menjaga gawangnya perawan.
Teranyar, Liverpool ditahan imbang Napoli dengan skor 1-1 di ajang Liga Champions. Pertahanan lagi-lagi menjadi sorotan tajam yang mendera Si Merah.
Jika di total, sebanyak 13 pertandingan Liga Inggris sudah dilakoni Liverpool musim ini. Mereka cuma dua kali mencetak clean sheet, tepatnya ketika melawan Sheffield United dan Burnley. Jika dibandingkan dengan musim lalu, selama periode yang sama, Liverpool bisa clean sheet sebanyak delapan kali.
Apakah permasalahan di lini belakang Liverpool bersumber dari Alisson Becker? Menurut statistik yang dirilis xG, Kamis (28/11/2019) penjaga gawang asal Brasil itu tidak bisa jadi kambing hitam.
Lini tengah dan belakang Liverpool musim ini diklaim lebih suka membantu serangan sehingga pertahanan mereka terbuka. xG menyebut, Liverpool lebih agresif menyerang musim ini -ketimbang bertahan.
Dalam satu pertandingan, Liverpool membuat 12,8 tembakan on target musim ini. Jumlah tersebut lebih banyak ketimbang tahun lalu (10,4 tembakan on target). Lini tengah dan lini belakang menyumbang 10 persen dari jumlah shoot on target itu.
Jika tidak segera berbenah, Liverpool diprediksi sulit mempertahankan gelar Liga Champions. Ini jadi catatan terburuk sejak 1998. Saat itu, pertahanan Liverpool dijaga oleh empat orang bek yaitu Rob Jones, Dominic Matteo, Phil Babb, dan Stig Inge Bjornebye. Sedangkan saat ini, pelatih Jurgen Klopp kerap mengganti partner Virgil Van Dijk di lini belakang.
(sha)