Quartararo Ingin Kendarai Mesin Baru di MotoGP 2020
A
A
A
PARIS - Fabio Quartararo secara fisik dan mental siap untuk memulai ajang MotoGP 2020. Fokus pertama dari pembalap Petronas Yamaha SRT adalah pengujian pertama tahun ini yang bakal dimulai di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, Februari mendatang.
Quartararo merupakan salah satu pembalap debutan yang berhasil mencuri perhatian pada ajang MotoGP musim lalu. Meskipun tidak ada kemenangan yang diraih dari 19 balapan, namun joki asal Prancis itu mampu membuat sejumlah lawannya termasuk Andrea Dovizioso, Valentino Rossi, Maverick Vinales hingga juara dunia Marc Marquez gemetar setiap kali mengaspal bareng pembalap bernomor 20 tersebut.
Tujuan Quartararo di musim keduanya adalah merebut kemenangan pertama. Karena itu, pengujian di Sepang akan dijadikan sebagai tolok ukur untuk melihat seberapa cepat M1 tunggangannya tersebut.
"Mereka tepat berada di tempat yang saya inginkan saat ini. Saya sangat senang karena saya akan mengumpulkan beban latihan yang sangat besar. Saya baru-baru ini menempuh lebih dari 60 km dalam empat hari. Saya melatih otot-otot yang bermasalah dalam mengoptimalkan musim sebelumnya. Saya merasa sangat siap untuk musim berikutnya," beber Quartararo dikutip dari Corsedimoto, Selasa (21/1).
"Saya masih belum memiliki rincian tentang tes Sepang. Saya pikir kami akan membicarakannya dengan tim saya dalam satu atau dua minggu, tetapi tidak sebelumnya. Untuk saat ini, saya tidak tahu apa yang akan saya miliki, tetapi saya pikir saya akan memiliki motor 2020. Masuk akal untuk memulai tahun 2020 dengan versi 2020."
Disinggung mengenai kondisi lengan kanan pasca operasi Juni 2019 lalu, Quartararo mengaku sudah membaik. Menurutnya, ini akan menjadi titik awal untuk musim MotoGP yang menarik.
Terlebih, MotoGP 2020 menjadi tahun yang sangat krusial buat para pembalap. Pasalnya, mereka harus bisa mempertaruhkan semuanya demi mendapatkan tempat di tim untuk musim berikutnya.
"Saya tahu betul bahwa kita harus bekerja pada kecepatan balapan. Kami memilikinya pada akhir tahun, ini adalah hal yang paling penting. Tahun lalu saya benar-benar ingin menjadi yang pertama di semua sesi. Tetapi yang paling penting adalah balapan, dan itulah yang harus saya upayakan," pungkas Quartararo.
Quartararo merupakan salah satu pembalap debutan yang berhasil mencuri perhatian pada ajang MotoGP musim lalu. Meskipun tidak ada kemenangan yang diraih dari 19 balapan, namun joki asal Prancis itu mampu membuat sejumlah lawannya termasuk Andrea Dovizioso, Valentino Rossi, Maverick Vinales hingga juara dunia Marc Marquez gemetar setiap kali mengaspal bareng pembalap bernomor 20 tersebut.
Tujuan Quartararo di musim keduanya adalah merebut kemenangan pertama. Karena itu, pengujian di Sepang akan dijadikan sebagai tolok ukur untuk melihat seberapa cepat M1 tunggangannya tersebut.
"Mereka tepat berada di tempat yang saya inginkan saat ini. Saya sangat senang karena saya akan mengumpulkan beban latihan yang sangat besar. Saya baru-baru ini menempuh lebih dari 60 km dalam empat hari. Saya melatih otot-otot yang bermasalah dalam mengoptimalkan musim sebelumnya. Saya merasa sangat siap untuk musim berikutnya," beber Quartararo dikutip dari Corsedimoto, Selasa (21/1).
"Saya masih belum memiliki rincian tentang tes Sepang. Saya pikir kami akan membicarakannya dengan tim saya dalam satu atau dua minggu, tetapi tidak sebelumnya. Untuk saat ini, saya tidak tahu apa yang akan saya miliki, tetapi saya pikir saya akan memiliki motor 2020. Masuk akal untuk memulai tahun 2020 dengan versi 2020."
Disinggung mengenai kondisi lengan kanan pasca operasi Juni 2019 lalu, Quartararo mengaku sudah membaik. Menurutnya, ini akan menjadi titik awal untuk musim MotoGP yang menarik.
Terlebih, MotoGP 2020 menjadi tahun yang sangat krusial buat para pembalap. Pasalnya, mereka harus bisa mempertaruhkan semuanya demi mendapatkan tempat di tim untuk musim berikutnya.
"Saya tahu betul bahwa kita harus bekerja pada kecepatan balapan. Kami memilikinya pada akhir tahun, ini adalah hal yang paling penting. Tahun lalu saya benar-benar ingin menjadi yang pertama di semua sesi. Tetapi yang paling penting adalah balapan, dan itulah yang harus saya upayakan," pungkas Quartararo.
(sha)