10 Pebulu Tangkis Terkaya Dunia, Taufik Hidayat Salah Satunya
A
A
A
DUNIA bulu tangkis memang tak segemerlap dunia sepakbola dalam hal kekayaan atlet-atletnya. Namun cabang tepok bulu ini tetap bisa melahirkan pemain super tajir. Legenda Indonesia Taufik Hidayat bergabung dengan sembilan pemain bulu tangkis dunia lain sebagai 10 pebulutangkis terkaya hingga 2019. Ada yang masih aktif maupun pensiun
1. Lee Chong Wei (USD75 juta/Rp1 triliun)* Lee Chong Wei adalah salah satu pemain bulu tangkis terbaik di dunia dengan kekayaan bersih ditaksir sekitar USD75 juta. Ia merupakan salah satu pemain dalam daftar big four bersama Taufik Hidayat, Peter Gade (Denmark), dan Lin Dan (China).
Legenda Malaysia ini pernah dijuluki sebagai rajanya super series setelah rutin menjadi jawara di ajang terbuka paling elite BWF itu (47 gelar juara). Lee menjuarai Malaysia Terbuka sebanyak 12 kali, tujuh di antaranya dicatatkan secara beruntun (2008-2014). Sederet gelar lain yakni empat gelar juara All England (2010, 2011, 2014, 2017), tiga perak olimpiade (2008, 2012, 2016), tiga perak (2011, 2013, 2105) dan satu perunggu (2005) Kejuaraan Dunia, satu perak (2010), dua perunggu tunggal putra Asian Games (2006, 2014). Lainnya yakni dua perunggu dari beregu Asian Games (2006, 2014), dua emas Kejuaraan Asia (2006, 2016) dan dua perak Kejuaraan Asia (2017 dan 2018).
2. Lin Dan (USD37,5 juta/Rp529,9 miliar)
Legenda China, Lin Dan saat ini mengantongi kekayaan bersih sekitar USD37,5 juta. Super Lin Dan adalah pemenang medali emas Olimpiade dua kali dan juga juara bulutangkis dunia lima kali.
Lin Dan dipuji sebagai pemain bulutangkis terbesar di dunia selain legenda Malaysia Lee Chong Wei. Lin Dan juga telah membuat sejarah dengan merebut juara penting beberapa kali sepanjang karirnya seperti pada 2012 ketika ia mempertahankan medali emas Olimpiade yang sebelumnya pernah dimenangkan di Olimpiade 2008.
3. Jan O Jorgensen (USD23 juta/Rp325 miliar)
Jan O Jorgensen adalah pemain bulu tangkis Denmark yang memiliki rekor 416 kemenangan dan saat ini berada di peringkat 20 dunia. Sepanjang kariernya, Jorgensen pernah menjuarai sejumlah turnamen bergengsi, di antaranya Denmark Open 2020, French Open 2013, Indonesia Open 2014, dan China Open 2016.
Pebulu tangkis yang dikenal memiliki tato di sekujur tubuhnya itu juga pernah memenangi Kejuaraan Eropa 2014 serta meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2015 di Istora Senayan, Jakarta. Selain itu, Jorgensen juga mengantarkan Denmark menjuarai Piala Thomas 2016 di Kunshan, China.Total kekayaan Jorgensen sekitar USD23 juta.
4. Taufik Hidayat (USD7,5 juta/Rp106 miliar)
Sepanjang kariernya, Taufik Hidayat menorehkan 413 kemenangan dan 138 kekalahan. Taufik total meraih 27 gelar dan 19 kali runner up sebelum memutuskan pensiun. Pemain asal Jawa Barat ini memenangi titel Indonesia Open sebanyak enam kali sejak 1999 hingga 2006.
Taufik pernah meraih medali emas, perak, dan dua kali perunggu di Kejuaraan Dunia; 3 emas (1998, 2002, dan 20016), satu perak dan dua medali perunggu di Asian Games; 2 medali emas, satu perak dan tiga perunggu di Thomas Cup; dan 2 emas di SEA Games. Taufik juga merebut medali emas di Olimpiade Athena 2004.Ia memegang rekor sebagai pemain tunggal dengan rekor smash terkencang yaitu 305 km/jam pada laga kontra Ng Wei di semifinal Kejuaraan Dunia 2006. Ia juga dikenal dengan pukulan backhand smash tercepat yang mencapai 206 km/jam.
5. Wang Yihan (USD7 juta/Rp98,9 miliar)
Wang Yihan gantung raket pada 2016 setelah 12 tahun berkarier di tim nasional China. Selama kariernya, Wang diperkirakan sudah mengantongi kekayaan sekitar USD7 juta. Tahun 2006 bisa dibilang merupakan momen terbesar dalam karier Wang. Pada tahun tersebut, dia meraih tiga titel prestisius sekaligus. Setelah meraih titel Kejuaraan Asia dan Dunia Junior, Wang membuat kejutan besar dengan merebut mahkota Kejuaraan Dunia Senior dalam usia 18 tahun.
Wang dikenal sebagai ratu turnamen super series. Sepanjang kariernya, dia telah mengoleksi 20 titel super series atau yang terbanyak di nomor tunggal putri dalam sejarah bulutangkis dunia. Sepanjang kariernya, Wang membukukan 368 kemenangan dan 91 kekalahan.
6. Saina Nehwal (USD3 juta/Rp42,4 miliar)
Saina Nehwal disebut-sebut sebagai salah satu pemain bulutangkis wanita dengan bayaran terbesar di dunia dengan kekayaan bersih USD3 juta. Nehwal memenangkan medali perunggu di Olimpiade London 2012 dan mantan pemegang gelar peringkat 1 dunia.
Pemain asal India ini telah memenangkan lebih dari 24 gelar. Saina sudah mengoleksi medali Commonwealth Games, Asian Games, Kejuaraan Dunia, dan Olimpiade. Ia juga telah memenangi titel Superseries di Australia, India, Prancis, Hong Kong, Indonesia, dan Singapura. Namun, dia belum pernah naik podium kampiun All England.
7. Kento Momota (USD3 juta/Rp42,4 miliar)
Kento Momota dikenal sebagai pemain dengan gerakan eksplosif selama pertandingan. Momota telah memenangkan sederet turnamen besar, diantaranya 6 gelar World Tour Series berbagai kelas hingga saat ini.
Selama 2019 gelar yang didapat antara lain, dua gelar super 1000 di All England Open 2019 dan China Open 2019, satu gelar Super 750 di Japan Open 2019, dua gelar super 500 di Korea Open 2019 dan Singapore Open 2019 dan satu gelar level 300 di German Open 2019.
Momota saat ini berada di peringkat 1 di dunia. Karier profesionalnya dimulai pada 2011 ketika ia pertama kali berkompetisi di Kejuaraan Junior Dunia 2011 di Taiwan. Kento memiliki catatan karir rekor 305 total kemenangan dan hanya 77 total kekalahan. Kekayaan bersihnya hingga 2019 ditaksir USD3 juta.
8. Carolina Marin (USD2,5 juta/Rp35,3 miliar)
Carolina Marin yang meraih emas di Olimpiade Rio 2016 memberikan Spanyol medali pertama kalinya dalam cabang bulu tangkis. Marin telah memenangkan kejuaraan bulu tangkis Eropa dan Dunia, menjadikannya yang termuda dalam sejarah untuk memenangkan Kejuaraan Eropa.
Ia mulai terjun ke dunia tepok bulu pada usia 11 tahun dan sudah mengoleksi dua gelar Kejuaraan Dunia dan tiga gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Eropa. Ia total memiliki 356 kemenangan. Estimasi kekayaan bersihnya di 2019 ditaksir USD2,5 juta.
9. Chen Long (USD1 juta/Rp14,1 miliar)
Chen Long disebut-sebut salah satu legenda bulu tangkis China. Chen Long muncul pada 2007 sebagai Juara Dunia Junior dan sejak itu prestasinya terus menanjang di jajaran pemain elit dunia. Tahun terbaik Long tercatat pada 2011 ketika dirinya mengondol gelar Thailand Terbuka, Denmark Terbuka, China Masters dan Jepang Terbuka. Long telah memenangkan 30 gelar sepanjang kariernya dengan mencatat 420 kemenangan. Kekayaan Long ditaksir mencapai USD100 ribu- USD1 juta.
10. Peter Gade (USD1 juta/Rp14,1 miliar)
Meski saat ini Peter Gade sudah gantung raket namun masih tercatat sebagai salah satu pemain terkaya. Kekayaan pemain asal Denmark ini pada 2019 ditaksir mencapai sekitar USD100.000-1 juta. Gade mencetak sejarah ketika memenangkan gelar All England pada 1999, dan sejak karier terus menanjak. Sepanjang kariernya, Gade memiliki rekor 517 kemenangan dan 155 kekalahan. Gade juga memenangkan medali perunggu di kejuaraan global London.
Sumber: TheRichest.com
*Estimasi kekayaan 2019
1. Lee Chong Wei (USD75 juta/Rp1 triliun)* Lee Chong Wei adalah salah satu pemain bulu tangkis terbaik di dunia dengan kekayaan bersih ditaksir sekitar USD75 juta. Ia merupakan salah satu pemain dalam daftar big four bersama Taufik Hidayat, Peter Gade (Denmark), dan Lin Dan (China).
Legenda Malaysia ini pernah dijuluki sebagai rajanya super series setelah rutin menjadi jawara di ajang terbuka paling elite BWF itu (47 gelar juara). Lee menjuarai Malaysia Terbuka sebanyak 12 kali, tujuh di antaranya dicatatkan secara beruntun (2008-2014). Sederet gelar lain yakni empat gelar juara All England (2010, 2011, 2014, 2017), tiga perak olimpiade (2008, 2012, 2016), tiga perak (2011, 2013, 2105) dan satu perunggu (2005) Kejuaraan Dunia, satu perak (2010), dua perunggu tunggal putra Asian Games (2006, 2014). Lainnya yakni dua perunggu dari beregu Asian Games (2006, 2014), dua emas Kejuaraan Asia (2006, 2016) dan dua perak Kejuaraan Asia (2017 dan 2018).
2. Lin Dan (USD37,5 juta/Rp529,9 miliar)
Legenda China, Lin Dan saat ini mengantongi kekayaan bersih sekitar USD37,5 juta. Super Lin Dan adalah pemenang medali emas Olimpiade dua kali dan juga juara bulutangkis dunia lima kali.
Lin Dan dipuji sebagai pemain bulutangkis terbesar di dunia selain legenda Malaysia Lee Chong Wei. Lin Dan juga telah membuat sejarah dengan merebut juara penting beberapa kali sepanjang karirnya seperti pada 2012 ketika ia mempertahankan medali emas Olimpiade yang sebelumnya pernah dimenangkan di Olimpiade 2008.
3. Jan O Jorgensen (USD23 juta/Rp325 miliar)
Jan O Jorgensen adalah pemain bulu tangkis Denmark yang memiliki rekor 416 kemenangan dan saat ini berada di peringkat 20 dunia. Sepanjang kariernya, Jorgensen pernah menjuarai sejumlah turnamen bergengsi, di antaranya Denmark Open 2020, French Open 2013, Indonesia Open 2014, dan China Open 2016.
Pebulu tangkis yang dikenal memiliki tato di sekujur tubuhnya itu juga pernah memenangi Kejuaraan Eropa 2014 serta meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia 2015 di Istora Senayan, Jakarta. Selain itu, Jorgensen juga mengantarkan Denmark menjuarai Piala Thomas 2016 di Kunshan, China.Total kekayaan Jorgensen sekitar USD23 juta.
4. Taufik Hidayat (USD7,5 juta/Rp106 miliar)
Sepanjang kariernya, Taufik Hidayat menorehkan 413 kemenangan dan 138 kekalahan. Taufik total meraih 27 gelar dan 19 kali runner up sebelum memutuskan pensiun. Pemain asal Jawa Barat ini memenangi titel Indonesia Open sebanyak enam kali sejak 1999 hingga 2006.
Taufik pernah meraih medali emas, perak, dan dua kali perunggu di Kejuaraan Dunia; 3 emas (1998, 2002, dan 20016), satu perak dan dua medali perunggu di Asian Games; 2 medali emas, satu perak dan tiga perunggu di Thomas Cup; dan 2 emas di SEA Games. Taufik juga merebut medali emas di Olimpiade Athena 2004.Ia memegang rekor sebagai pemain tunggal dengan rekor smash terkencang yaitu 305 km/jam pada laga kontra Ng Wei di semifinal Kejuaraan Dunia 2006. Ia juga dikenal dengan pukulan backhand smash tercepat yang mencapai 206 km/jam.
5. Wang Yihan (USD7 juta/Rp98,9 miliar)
Wang Yihan gantung raket pada 2016 setelah 12 tahun berkarier di tim nasional China. Selama kariernya, Wang diperkirakan sudah mengantongi kekayaan sekitar USD7 juta. Tahun 2006 bisa dibilang merupakan momen terbesar dalam karier Wang. Pada tahun tersebut, dia meraih tiga titel prestisius sekaligus. Setelah meraih titel Kejuaraan Asia dan Dunia Junior, Wang membuat kejutan besar dengan merebut mahkota Kejuaraan Dunia Senior dalam usia 18 tahun.
Wang dikenal sebagai ratu turnamen super series. Sepanjang kariernya, dia telah mengoleksi 20 titel super series atau yang terbanyak di nomor tunggal putri dalam sejarah bulutangkis dunia. Sepanjang kariernya, Wang membukukan 368 kemenangan dan 91 kekalahan.
6. Saina Nehwal (USD3 juta/Rp42,4 miliar)
Saina Nehwal disebut-sebut sebagai salah satu pemain bulutangkis wanita dengan bayaran terbesar di dunia dengan kekayaan bersih USD3 juta. Nehwal memenangkan medali perunggu di Olimpiade London 2012 dan mantan pemegang gelar peringkat 1 dunia.
Pemain asal India ini telah memenangkan lebih dari 24 gelar. Saina sudah mengoleksi medali Commonwealth Games, Asian Games, Kejuaraan Dunia, dan Olimpiade. Ia juga telah memenangi titel Superseries di Australia, India, Prancis, Hong Kong, Indonesia, dan Singapura. Namun, dia belum pernah naik podium kampiun All England.
7. Kento Momota (USD3 juta/Rp42,4 miliar)
Kento Momota dikenal sebagai pemain dengan gerakan eksplosif selama pertandingan. Momota telah memenangkan sederet turnamen besar, diantaranya 6 gelar World Tour Series berbagai kelas hingga saat ini.
Selama 2019 gelar yang didapat antara lain, dua gelar super 1000 di All England Open 2019 dan China Open 2019, satu gelar Super 750 di Japan Open 2019, dua gelar super 500 di Korea Open 2019 dan Singapore Open 2019 dan satu gelar level 300 di German Open 2019.
Momota saat ini berada di peringkat 1 di dunia. Karier profesionalnya dimulai pada 2011 ketika ia pertama kali berkompetisi di Kejuaraan Junior Dunia 2011 di Taiwan. Kento memiliki catatan karir rekor 305 total kemenangan dan hanya 77 total kekalahan. Kekayaan bersihnya hingga 2019 ditaksir USD3 juta.
8. Carolina Marin (USD2,5 juta/Rp35,3 miliar)
Carolina Marin yang meraih emas di Olimpiade Rio 2016 memberikan Spanyol medali pertama kalinya dalam cabang bulu tangkis. Marin telah memenangkan kejuaraan bulu tangkis Eropa dan Dunia, menjadikannya yang termuda dalam sejarah untuk memenangkan Kejuaraan Eropa.
Ia mulai terjun ke dunia tepok bulu pada usia 11 tahun dan sudah mengoleksi dua gelar Kejuaraan Dunia dan tiga gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Eropa. Ia total memiliki 356 kemenangan. Estimasi kekayaan bersihnya di 2019 ditaksir USD2,5 juta.
9. Chen Long (USD1 juta/Rp14,1 miliar)
Chen Long disebut-sebut salah satu legenda bulu tangkis China. Chen Long muncul pada 2007 sebagai Juara Dunia Junior dan sejak itu prestasinya terus menanjang di jajaran pemain elit dunia. Tahun terbaik Long tercatat pada 2011 ketika dirinya mengondol gelar Thailand Terbuka, Denmark Terbuka, China Masters dan Jepang Terbuka. Long telah memenangkan 30 gelar sepanjang kariernya dengan mencatat 420 kemenangan. Kekayaan Long ditaksir mencapai USD100 ribu- USD1 juta.
10. Peter Gade (USD1 juta/Rp14,1 miliar)
Meski saat ini Peter Gade sudah gantung raket namun masih tercatat sebagai salah satu pemain terkaya. Kekayaan pemain asal Denmark ini pada 2019 ditaksir mencapai sekitar USD100.000-1 juta. Gade mencetak sejarah ketika memenangkan gelar All England pada 1999, dan sejak karier terus menanjak. Sepanjang kariernya, Gade memiliki rekor 517 kemenangan dan 155 kekalahan. Gade juga memenangkan medali perunggu di kejuaraan global London.
Sumber: TheRichest.com
*Estimasi kekayaan 2019
(poe)