Berebut Trofi MVP Kobe Bryant di NBA All-Star
A
A
A
CHICAGO - Komisaris NBA Adam Silver mengumumkan bahwa penerima penghargaan MVP NBA All-Star bakal mendapatkan trofi Kobe Bryant MVP Award. Ini sebagai bentuk penghormatan pada legenda basket tersebut
Penghargaan ini akan diberikan di United Center, Minggu (16/2/2020). "Kami berpikir tentang menemukan cara terbaik untuk menghormati Kobe. Kebetulan kehilangannya terjadi sesaat sebelum kami pindah ke pesta All-Star. Saya pikir salah satu hal yang menonjol dengan Kobe, tentu saja selain lima kejuaraannya, adalah bahwa ia telah membuat penampilan 18 kali di ALL Star dan terikat untuk catatan empat MVP. Bagi kita semua, sepertinya cara yang tepat untuk membawa kehormatan kepadanya," jelas Silver dikutip dari laman resmi NBA.
"Kobe Bryant identik dengan NBA All-Star dan mewujudkan semangat perayaan global permainan kami ini. Dia selalu menikmati kesempatan untuk bersaing dengan yang terbaik dari yang terbaik dan tampil di level tertinggi untuk jutaan penggemar di seluruh dunia," kata Silver.
Bryant melakukan debut NBA All-Star Game pada 1998 saat berusia 19 tahun. Dia menjadi pemain termuda yang pernah bermain dalam pertandingan bertabur bintang tersebut. Penampilan itu menandai yang pertama dari 18 pilihan All-Star-nya, nomor dua terbanyak dalam sejarah NBA di belakang Kareem Abdul-Jabbar (19).
Bryant memegang rekor NBA untuk pemilihan All-Star berturut-turut karena ia mendapatkan 18 kali berturut-turut dari 1998-2016. Dia juga pernah dinobatkan sebagai peraih MVP NBA All-Star sebanyak empat kali (2002, 2007, 2009 dan 2011). Satu-satunya pemain lain yang memenangkan empat penghargaan MVP NBA All-Star adalah Naismith.Sekadar informasi, Amerika Serikat (AS) kehilangan salah satu olahragawan terbaiknya. Meninggalnya pebasket LA Lakers Kobe Bryant memantik simpati tidak saja dari penggemarnyadi Negeri Paman Sam, tetapi juga dari seluruh dunia. Ini karena kecemerlangan kariernya memperkuat LA Lakers, serta keteladanannya selama ini.
Pemilik nomor punggung 24 di Los Angeles Lakers tersebut meninggal dunia setelah helikopter yang ditumpanginya terbakar dan jatuh di Calabasas, California, AS. Selain Kobe, putri kesayangannya Gianna Maria-Onore Bryant juga tewas dalam insiden itu. Total 9 orang meninggal dunia pada kecelakaan ini.
Penghargaan ini akan diberikan di United Center, Minggu (16/2/2020). "Kami berpikir tentang menemukan cara terbaik untuk menghormati Kobe. Kebetulan kehilangannya terjadi sesaat sebelum kami pindah ke pesta All-Star. Saya pikir salah satu hal yang menonjol dengan Kobe, tentu saja selain lima kejuaraannya, adalah bahwa ia telah membuat penampilan 18 kali di ALL Star dan terikat untuk catatan empat MVP. Bagi kita semua, sepertinya cara yang tepat untuk membawa kehormatan kepadanya," jelas Silver dikutip dari laman resmi NBA.
"Kobe Bryant identik dengan NBA All-Star dan mewujudkan semangat perayaan global permainan kami ini. Dia selalu menikmati kesempatan untuk bersaing dengan yang terbaik dari yang terbaik dan tampil di level tertinggi untuk jutaan penggemar di seluruh dunia," kata Silver.
Bryant melakukan debut NBA All-Star Game pada 1998 saat berusia 19 tahun. Dia menjadi pemain termuda yang pernah bermain dalam pertandingan bertabur bintang tersebut. Penampilan itu menandai yang pertama dari 18 pilihan All-Star-nya, nomor dua terbanyak dalam sejarah NBA di belakang Kareem Abdul-Jabbar (19).
Bryant memegang rekor NBA untuk pemilihan All-Star berturut-turut karena ia mendapatkan 18 kali berturut-turut dari 1998-2016. Dia juga pernah dinobatkan sebagai peraih MVP NBA All-Star sebanyak empat kali (2002, 2007, 2009 dan 2011). Satu-satunya pemain lain yang memenangkan empat penghargaan MVP NBA All-Star adalah Naismith.Sekadar informasi, Amerika Serikat (AS) kehilangan salah satu olahragawan terbaiknya. Meninggalnya pebasket LA Lakers Kobe Bryant memantik simpati tidak saja dari penggemarnyadi Negeri Paman Sam, tetapi juga dari seluruh dunia. Ini karena kecemerlangan kariernya memperkuat LA Lakers, serta keteladanannya selama ini.
Pemilik nomor punggung 24 di Los Angeles Lakers tersebut meninggal dunia setelah helikopter yang ditumpanginya terbakar dan jatuh di Calabasas, California, AS. Selain Kobe, putri kesayangannya Gianna Maria-Onore Bryant juga tewas dalam insiden itu. Total 9 orang meninggal dunia pada kecelakaan ini.
(mir)