Virus Corona Ancam Pasokan Logistik Formula 1
Virus Corona Ancam Pasokan Logistik Formula 1
A
A
A
Setelah mengganggu Grand Prix (GP) Formula 1 China, kini virus corona kembali mengancam gelaran F1. Pasokan logistik untuk balapan kemungkinan terganggu akibat wabah tersebut.
Corona yang pertama kali muncul di Wuhan telah membuat GP China, 19 April batal digelar. Untuk tiga balapan perdana, tim balap perlu terbang ke Melbourne, Bahrain, lalu Hanoi, Vietnam.
Sebagian tim bermarkas di Inggris, kecuali Ferrari dan Alpha Tauri, serta Pirelli sebagai pemasok ban Formula 1. Mereka bermarkas di Italia, di mana terdapat sejumlah kasus corona.
Manajemen F1, FIA dan perwakilan tim akhirnya menggelar pertemuan darurat untuk membahas situasi terkini dari wabah corona. Jadwal pengiriman logistik dan penerbangan yang dirancang lama terpaksa diubah.
CEO Formula 1, Chase Carey mengatakan bahwa rencana baru tengah disusun untuk memenuhi pasokan logistik. Namun, kembali ke tadi: situasi masih terus dipantau.
"Ini adalah masalah besar yang harus kami hadapi sekarang," kata Chase Carey dikutip laman resmi F1.
Corona yang pertama kali muncul di Wuhan telah membuat GP China, 19 April batal digelar. Untuk tiga balapan perdana, tim balap perlu terbang ke Melbourne, Bahrain, lalu Hanoi, Vietnam.
Sebagian tim bermarkas di Inggris, kecuali Ferrari dan Alpha Tauri, serta Pirelli sebagai pemasok ban Formula 1. Mereka bermarkas di Italia, di mana terdapat sejumlah kasus corona.
Manajemen F1, FIA dan perwakilan tim akhirnya menggelar pertemuan darurat untuk membahas situasi terkini dari wabah corona. Jadwal pengiriman logistik dan penerbangan yang dirancang lama terpaksa diubah.
CEO Formula 1, Chase Carey mengatakan bahwa rencana baru tengah disusun untuk memenuhi pasokan logistik. Namun, kembali ke tadi: situasi masih terus dipantau.
"Ini adalah masalah besar yang harus kami hadapi sekarang," kata Chase Carey dikutip laman resmi F1.
(bbk)
Explore More