Klopp Pernah Sebut Mane Rapper
Rabu, 08 April 2020 - 11:16 WIB
Klopp Pernah Sebut Mane Rapper
A
A
A
LIVERPOOL - Sadio Mane menceritakan tentang kesalahan Juergen Klopp dalam menilai dirinya sewaktu pelatih berkacamata itu menangani Borussia Dortmund pada musim 2008-2015. Akibatnya, dia gagal bergabung dengan klub berjuluk Die Borussen tersebut.
Saat itu Klopp didesak untuk membeli Mane, yang kala itu sang pemain membela Red Bull Salzburg. Tapi pelatih asal Jerman tersebut justru menolaknya dan malah menyindir pemain asal Senegal tersebut sebagai seorang rapper.
"Dia (Klopp) bilang saya seperti seorang rapper! Tapi saya pikir saya memberikan yang terbaik sehingga apa yang bisa saya katakan? Itu bagian dari kehidupan - Anda tidak pernah tahu bagaimana Anda akan bergaul dengan orang-orang. Tapi saya pikir dia pasti salah," kata Mane dikutip dari The Guardian, Rabu (8/4/2020).
"Tapi itu juga pengalaman bagiku. Saya tahu saya harus menunjukkan lebih banyak padanya sampai kita bertemu lagi," tambah Mane.
Benar saja, Klopp tampaknya salah dengan penilaian tersebut. Sebab, Mane akhirnya dipertemukan dengan Klopp di Liverpool.
Bersama The Reds, Mane telah berkembang menjadi salah satu penyerang terbaik dunia di bawah asuhan Klopp.
Mane memuji pemain Jerman itu karena kepercayaannya kepada para pemainnya. Salah satu momen membahagiakan adalah ketika Liverpool meraih kemenangan luar biasa atas Barcelona di semifinal Liga Champions musim lalu.
"Yang membuatnya istimewa adalah dia (Klopp) tidak pernah berhenti percaya. Dalam pertemuan sebelum pertandingan dia sangat yakin bahwa kami bisa melakukannya, meskipun kami kehilangan dua pemain terbaik di dunia Mohamed Salah dan Roberto Firmino.
"Dia (Klopp) mendorong anak-anak itu untuk memberikan segala yang mungkin dan berusaha melepaskan tekanan dari kita," pungkas Mane.
Saat itu Klopp didesak untuk membeli Mane, yang kala itu sang pemain membela Red Bull Salzburg. Tapi pelatih asal Jerman tersebut justru menolaknya dan malah menyindir pemain asal Senegal tersebut sebagai seorang rapper.
"Dia (Klopp) bilang saya seperti seorang rapper! Tapi saya pikir saya memberikan yang terbaik sehingga apa yang bisa saya katakan? Itu bagian dari kehidupan - Anda tidak pernah tahu bagaimana Anda akan bergaul dengan orang-orang. Tapi saya pikir dia pasti salah," kata Mane dikutip dari The Guardian, Rabu (8/4/2020).
"Tapi itu juga pengalaman bagiku. Saya tahu saya harus menunjukkan lebih banyak padanya sampai kita bertemu lagi," tambah Mane.
Benar saja, Klopp tampaknya salah dengan penilaian tersebut. Sebab, Mane akhirnya dipertemukan dengan Klopp di Liverpool.
Bersama The Reds, Mane telah berkembang menjadi salah satu penyerang terbaik dunia di bawah asuhan Klopp.
Mane memuji pemain Jerman itu karena kepercayaannya kepada para pemainnya. Salah satu momen membahagiakan adalah ketika Liverpool meraih kemenangan luar biasa atas Barcelona di semifinal Liga Champions musim lalu.
"Yang membuatnya istimewa adalah dia (Klopp) tidak pernah berhenti percaya. Dalam pertemuan sebelum pertandingan dia sangat yakin bahwa kami bisa melakukannya, meskipun kami kehilangan dua pemain terbaik di dunia Mohamed Salah dan Roberto Firmino.
"Dia (Klopp) mendorong anak-anak itu untuk memberikan segala yang mungkin dan berusaha melepaskan tekanan dari kita," pungkas Mane.
(sha)
